Hari terus berganti hari hubungan mereka juga kembali membaik, ayana sudah tidak lagi diam seperti kemarin. Pagi ini mereka sudah berjanji akan pergi liburan bersama ke pantai bersama teman temannya, rumah gea menjadi titik kumpul mereka bertemu.
"gaada yang tinggal lagi kan? Semua udah masuk kemobil kan?" kata gea yang sibuk memastikan semua barang mereka
"ibu Negara heboh sendiri deh.." jawab dian bersender dimobil
Gea yang bertugas untuk menyiapkan semua perlengkapan semua teman temannya hari ini sedangkan temannya hanya terima bersih tanpa harus mengkhawatirkan apapun.
"giliran tinggal yang dimarahiin gue yaaa"
"terus nanti bilangnya"
"kenapa ga lo bawa sihh kan kita udah terima bersih aja"
Kata gea dengan repetannya yang tidak berhenti.
"kesambet lu?" sahut tian yang baru datang
"lama banget lo! Bukannya bantuin kitaaa" jawab gea
"eh.. tara sama dea juga belum dateng" sahut tian sambil membantu gea mengangkat barang barang
"dibantu nyet bukan diliatin, mobil lo juga gabakal jalan sendiri" sindir tian melihat dian
Setelah memastikan semua barang sudah berada di dalam mobil dan pasangan yang biasanya tidak pernah terlambat setiap ada janji temu akhirnya tiba.
"tumben lamaa.. biasanya pacu" sahut dian ketara
"tanya aja sendiri" jawab taraaa menunjuk dea
"tolong dong... gue harus mempersiapkan diri.. kita mau liburan tauuu" jawab lagi dea mengibas rambutnya
"kamu ngibasin rambut gitu bisa ga?" bisik tian ke ayana melirik dea
Ayana menatap tian dengan tawa kecilnya, mulai dari mereka kenal hingga detik ini, ayana tidak pernah melepas ikatan rambutnya.
"mau aku libas pake rambut aku?" jawab ayana melibas rambutnya ketian
"aaa" jerit kecil tian, "abang abang mana yang suaranya lembut banget coba" ledek tian dengan tawanya
Semakin mengenal ayana semakin merasa gaya tomboy hanya luarnya saja untuk menutupi apa yang sebenarnya ada didalam dirinya, ayana bukanlah gadis tomboy yang seperti orang lihat.
Tetapi, bukan itu yang harus ia fikirkan sekarang, untuk sekarang ia senang mereka sudah kembali seperti biasanya, tidak ada lagi ayana yang cuek kepanya. Dan perlahan tian akan berusaha untuk mengenal ayana lebih dari yang ia kenali.
"kuyyy berangkaaaat!!!" seru diaan ke teman temannya
"naik naik!! Ngebucin dalam mobil ajaaa" ledek tara kearah tian
Lelah dengan semua tugas perkuliahan yang mereka hadapi, liburan memang yang paling cocok untuk melupakan sedikit permasalahan yang ada.
"eh ayy ntar lagi ulang tahun lo yaaa!!" seru diaan di mobill
"asiiiikk makan graaateeeesss" seru lagi tara
"tian lagi mikir tuu.. surprise apaan ya" ledek gea melirik tian
"anjiiiiirrr" jawab tian tertawa
Sesampainya mereka dipantai, gea menyiapkan semua perlengkapan temannya seperti orang tua yang sedang membawa anak anaknya liburan ke pantai.
"abii abii mau beliii esss" suara manja dea ke dian
"apa!! Abi abi ndasss muuu" jawab dian menendang pasir ke dea