Girl's Talk; SasuSaku[✔]

sembilan

⚠Cerita ini mengandung kata-kata kasar. Mohon untuk tidak meniru, dedeq gemes dan jenis manusiya lainnya yang ngerasa punya ilmu sucih silahkan keluar~
.
.
Check it out now!
.
.
caley_23 oshpusky kayaorangbiasa

🌻🌻🌻

Temari cekikikan pelan sembari memetik senar gitar colongan dari ruang dosen. Saat ini dia sedang berada di studio musik kampusnya seorang diri, memeluk ketenangan yang sunyi dan meratapi nasib sial tanpa berhujung dalam kehidupan yang sangat gila ini.

Bentar, ngomong-ngomong tuh anak nggak lagi kesurupan kan?

Jemarinya yang lentik dengan lincah bermain, membuat gitar yang berada di pangkuannya menghasilkan nada yang berpadu menjadi harmoni. Suara Temari yang nggak gitu bagus akhirnya perlahan mengalun, mengisi suasana yang mulai mencekam dan terasa agak horor.

Sayang, opo kowe krungu jerite atiku?
Mengharap engkau kembali
Sayang, nganti memutih rambutku

AND HAPPY ROTATION~

Duh, salah nada. Pikir Temari yang semakin menggenjreng gitarnya dengan semangat. Ini sumpah nggak ada yang ngerekamnya, kan? Bisa malu satu keluarga besar kalau dirinya jadi viral di Kamutube gara-gara menggila sendiri kek orang kesurupan.

Seperti popcorn yang meletup-letup
Kata-kata suka menari-nari
Wajahmu suaramu selalu kuingat
Membuatku menjadi tergila-gila

Oh senangnya miliki perasaan ini
'Ku sangat merasa beruntung

Temari mengambil napas pendek untuk masuk ke bagian inti lagu. Dia mulai meluapkan perasaan hati meski bakat menyanyi sama sekali nggak menyanggupi.

I want you (I want you)
I need you (I need you)
I love you (I love you)
Bertemu denganmu
Semakin dekat jarak di antara kita
Maximun high tension

I want you (I want you)
I need you (I need you)
I love you (I love you)
Di lubuk hatiku
Rasa sayang yang terus menerus meluap
Heavy rotation

Temari nggak tahu, bahwa dirinya sedang diperhatikan oleh seorang manusia dan beberapa malaikat yang mulai malas memperhatikan tingkah gila cewek ini.

"... and hevi rooteesyennnn~"

Suara tepuk tangan terdengar, membuat Temari tersentak dan menoleh terkejut melihat Shikamaru bediri di depan Studio dengan bersandar pada pintu.

"S-sejak kapan Bapak di sini?" gelisah Temari. Bahkan suaranya terdengar gugup, seperti ketahuan polisi dan akan didenda 10 juta karena ayamnya masuk ke wilayah orang tanpa surat izin.