⚠ MENGANDUNG UNSUR 21+⚠ [completed]
Menikah dengan seseorang yang di cintai itu yang di dambakan semua orang. Namun berbeda dengan Cinta menikah dengan seseorang yang telah menghamilinya membuat rumah tangganya tidak seperti apa yang di idam-idamkan...
Maaf ya kalau cerita yang saya buat kurang bagus saya ngerti kok ... Sesekali saya juga ngerevisi ...
Silent reader ayo muncul jangan cuman diam-diam baca tanpa meninggalkan jejak!
Happy reading!
Check it out!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Gak mungkin ... ini gak mungkin!!!" Cinta berteriak histeris duduk di closet sambil terisak melihat benda kecil tipis yang menampilkan dua garis biru.
Tanda positif.
Cinta menangis menjambak rambut nya dan membuang tespack itu kesembarang tempat. Ia menyesal karena telah datang ke clubbing, perempuan itu menyalakan shower mengguyur seluruh badan nya yang sudah ternodai Cinta berharap ia akan kembali suci lagi seperti dahulu. Namun kenyataan nya tidak tidak mungkin.
Sudah berapa kali Cinta menggosok badan nya dengan sabun tapi semuanya tidak kembali normal Ia hanya bisa menangis pasti almarhum kedua orang tua Cinta kecewa di alam sana melihat anak semata wayang mereka sudah tidak perawan lagi, apa yang harus Cinta lakukan sekarang?
"INI SEMUA GARA-GARA LELAKI ITU!!!" Teriak nya histeris memukul-mukul perut nya sendiri peduli setan dengan bayi yang ada di dalamnya bagaimana pun bayi ini tidak di harapkan kehadiran nya percuma jika dilahirkan kalau tidak di cintai.
Cinta memegangi kepalanya yang terasa pusing ia melihat ke sekeliling nya memandang tempat yang tak di kenalnya dengan sangat berantakan dan pakaian yang berserakan di lantai. Cinta berusaha mengingat apa yang terjadi saat di clubbing tadi. Beberapa menit berpikir Cinta baru mengingatnya, saat di bar Cinta di cekoki Vodka yang begitu banyak sehingga tubuhnya lunglai.
Dan sebelum itu, ada seorang pria bernama Rayhan membawa tubuhnya yang lunglai ke sebuah tempat yang tak di kenalnya lalu Cinta tidak mengingat lagi. Cinta melihat keadaan nya yang hanya di tutupi selimut sisah nya dirinya telanjang, dan ada uang yang tergeletak tepat di meja samping tempat tidur dengan sepucuk surat. Cinta membuka surat itu lalu membaca isi surat tersebut.
Terimakasih untuk semuanya. Bibir mu begitu manis dan tubuh mu begitu nikmat membuat napsu ku semakin menggejolak ditambah kau orgasme berkali-kali sayang serta goyangan yang sangat cepat.
Cinta meremas surat tersebut lalu membuang nya kesembarang tempat ia menangis terisak setelah membaca surat itu ternyata lelaki yang bernama Rayhan telah merenggut mahkota nya yang telah berharga.
"Brengsek!!!" Teriak cinta memukul-mukul kasur.
Hati nya tambah teriris mengingat kejadian kemarin dengan wajah pucat dan badan yang basah cinta keluar dari kamar mandi menuju dapur mengambil sebuah pisau tajam. Tidak ada gunanya lagi ia hidup di dunia ini, dirinya sudah ternodai mana mau lelaki brengsek itu bertanggung jawab dengan apa yang sudah dilakukan padanya. Semuanya sudah hancur tidak ada tanda-tanda kehidupan pada dirinya anak yang berada di perut nya pun pasti tidak akan di terima buat apa mereka berdua hidup? lebih baik mati maka semua masalah akan lenyap.
"Maafkan mamah say –"
"Cinta!!!" Cinta menoleh ke belakang mendapati sahabatnya yang sedang berdiri. Pisau yang di genggam nya pun terjatuh badan nya seolah lemas, Cheryl Vivian Rahayu sahabat dekat Cinta langsung berlari memeluk Cinta dan menjauhkan pisau tersebut.
"Lo mau apa sama pisau itu?" Cheryl memeluk tubuh rapuh Cinta mengusap-usap punggung sahabatnya agar sedikit tenang. Cheryl melepaskan pelukan nya memegang bahu Cinta menatap mata sahabatnya yang sudah tidak terlihat ada tanda kehidupan lagi seperti dahulu.
"lo mau bunuh diri?!" Cheryl mengguncang tubuh cinta "jawab gue!" Bentaknya. Namun perempuan itu tidak menjawab ia hanya menunjuk ke arah kamar mandi, Cheryl langsung berlari menuju ke kamar mandi dan melihat sebuah benda kecil tergeletak lalu ia mengambil nya disana terpampang jelas dua garis biru yang artinya positif berarti sahabat nya sedang hamil.
Amarah Cheryl memuncak ia segera menghampiri Cinta serta membawa tespack tersebut. “Lo hamil?!” Cinta hanya mengangguk tangisan nya semakin menjadi-jadi. “Kenapa Lo enggak bilang sama gue?!! Cara Lo untuk menyelesaikan masalah Lo itu enggak baik buat Lo dan anak yang Lo kandung!” Cheryl kembali memeluk Cinta kali ini ia memeluk Cinta penuh kasih sayang.
Sementara di pelukan Cheryl Cinta hanya bisa menangisi kebodohan yang dilakukan nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Lo harus kuat, bunuh diri bukan menyelesaikan semua masalah." Cheryl menyisir rambut cinta dengan pelan-pelan sambil menasehati sahabatnya. Seperti nya sahabatnya itu masih tidak bisa menerima keadaan. “Sudah.” Ucap Cheryl yang sudah selesai menyisir rambut Cinta sambil tersenyum.
"Terus gimana sama anak yang gue kandung?" Air mata kembali mengalir. "Gue muak sama anak ini!" Kedua tangan nya memukul-mukul perut sekuat tenaga.
Cheryl yang melihatnya langsung menahan tangan cinta karena dengan cara memukul perut nya sendiri itu akan mengakibatkan bayi yang ada di kandungan nya keguguran.
"Berhenti sakitin diri lo sendiri! Gue sahabat Lo, gue bakalan bantu cari pria itu." Cheryl berusaha meyakinkan Cinta dia tidak mau sahabatnya seperti ini terus berlarut dalam kesedihan. Rata-rata orang yang terpaksa ke clubbing hanya untuk merefresh kan pikiran akan berakhir seperti Cinta. Hanya sekadar ingin duduk dan melihat, tetapi terkena batu nya.
Tangisan Cinta terhenti ia menatap kagum pada Cheryl menahan senyuman bahagian nya. "Terimakasih, Cher. Namanya Rayhan Alkeano Putra."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
