"Lo suka tempatnya?" Ucap rega melirik viany yang tak hentinya tersenyum melihat pemandangan yang ada di depannya
"Suka banget!" Ucapnya antusias dengan mata yang berbinar
Rega terkekeh mendengar ucapan viany yang terlihat sedikit berlebihan.
Ya, mereka berada diatas atap gedung perusahaan papa rega, tadi, setelah ia sampai dirumah viany untuk menjemputnya, viany bertanya mau kemana dan rega pun tidak tau. Akhirnya, ia memutuskan untuk ke perusahaan papanya,ia teringat diatas sana ada tempat favoritnya. Awalnya, viany menolak ketika sudah sampai di tempat tujuan, ia menolak karena ternyata tempat tujuannya ke kantor bukan taman atau yang lainnya, bukannya apa-apa tapi, buat apa ke kantor? Akhirnya, rega memaksa dan sempat berdebat hingga viany pasrah dan meng'iya'kan ajakan pria itu.
"Tadi aja lo nggak mau gue ajak, eh tau-tau lo juga yang paling seneng!" Rega berucap sinis membuat viany menoleh sambil mengerucutkan bibirnya lucu
Rega yang melihat itu ingin sekali menarik bibir viany dengan tangannya, dan akhirnya tangannya mengikuti apa kata hatinya, ia menarik bibir viany dengan tangannya dan membuat viany terpekik dan reflek viany melangkah maju beberapa langkah.
"Lo," Rega menjeda ucapannya dan menatap viany lekat-lekat, jarak mereka hanya beberapa senti itu membuat jantung keduanya bergerak cepat, rega bisa menyembunyikan kegugupannya lalu, viany? " Bikin gue gemes!" Lanjutnya
Lama, mereka menatap lekat satu sama lain, tidak ada yang ingin mengakhiri tatapan itu, tangan rega pun masih memegang bibir viany
Tring...
Suara handphone rega berdering membuat mereka tersadar dan dengan cepat viany melepaskan tangan rega dan memundurkan tubuhnya, begitupun rega dia terlihat gelagapan mencari handphonenya. Padahal, handphonenya ada di saku celana depan! Ah, emang dasar kalau lagi gugup emang gitu yah?
Setelah mendapatkan handphonenya dan menyalakannya ia berdecak, viany yang mendengar decakan yang keluar dari mulut rega menoleh dengan menaikan sebelah alisnya.
"Kenapa? Disuruh pulang?" Tanya Viany
Emangnya gue anak kecil yang kalau main diwaktu!
"Iya, gue disuruh beli pulsa terus nanti dapet bonus kuota 1GB selama 7 hari kalau gue beli pulsa sekarang," cibirnya kesal
Viany terkekeh, ternyata itu pesan dari operator? Ganggu moment aja lo tor! Eh, apaan lu salahin gue? Eh,eh, bukan ke author kok hhe, tapi operator:D
_________
"Micha?!" Teriak Anna
Ya, hari ini karena viany bersama Rega, akhirnya Anna bermain kerumah Micha, namun Ara dan arniella tidak ikut katanya arniella ada urusan keluarga, sedangkan Ara males untuk keluar rumah.
"Apasii? Teriak-teriak Mulu, budek nih telinga gue!" Kesalnya sambil mengusap-usap telinganya
"Ih kok, galak sih? Hueeeee," Anna tiba-tiba saja nangis histeris membuat Micha kebingungan terhadapnya
"Aduh lo kenapa si? Sensitif banget! pms lo?!" Sergahnya cepat
"Heh! Lo bilang apa?!" Teriak Anna kembali
"Lo pms?" Ucapnya dengan rendah, jangan lupakan tangannya yang menutup telinganya rapat sambil sesekali kepalanya mundur kebelakang ketika mendengar teriakan Anna.
"Enak aja gue sehat yah!" Tegasnya
"Hah? Maksud lo?" Bingung Micha
KAMU SEDANG MEMBACA
Friendship
Teen FictionSebelumnya aku minta maaf buat kelanjutan cerita friendship diakun ini, karena akun aku yang dulu ngga bisa dibuka dan semoga kalian masih mau baca cerita aku yah:) dan jangan lupa vote,coment. Makasih yang udah setiaaaa nungguuu hhe😍❤️ FOLLOW DULU...