Finding Soo ✔

FS 11

Selamat Membaca 😘

🌷🌷🌷

Pagi-pagi sekali Chanyeol sudah datang ke rumah Sooyeol. Jika kemarin dia datang satu jam lebih awal, hari ini ia datang dua jam lebih awal.

"Selamat pagi bibi Kang" Sapa Chanyeol pada asisten rumah tangga yang membukakan pintu.

"Ne, selamat pagi Tuan Chanyeol"

"Nona, sudah siap?"

"Siap untuk apa?"

"Biasanya dia akan lari pagi"

"Oh, Nona masih tidur sepertinya"

"Oh, begitu"

"Tuan, bisa tolong bangunkan Nona Soo? Bibi mau ke pasar membeli beberapa bahan makanan takut kehabisan"

"Eh, memangnya boleh saya masuk kamar Nona"

"Tuan tidak sedang berniat jahat pada Nona Soo kan?"

"Tentu tidak"

"Ya sudah, apa masalahnya"

Bibi Kang mempersilakan Chanyeol masuk dan menunjukkan letak kamar nona mudanya. Kemudian meninggalkan Chanyeol yang masih bingung harus apa di sana.

🌷🌷

Tok tok tok...

"Nona" Chanyeol dengan sopan mengetuk pintu kamar Kyungsoo, namun tidak ada jawaban. Chanyeol meraih handle pintu, Oops, pintu tidak dikunci!

"Nona, aku masuk ya?" Chanyeol meminta ijin."Iya, Yeol masuk saja" Jawab Chanyeol sendiri dengan suara yang dibuat-buat.

Chanyeol berjalan pelan memasuki kamar Kyungsoo, tak lupa ia membuka pintu lebar-lebar.

Chanyeol tak menemukan Sooyeol di sana, pun tidak ada suara gemericik air dari toilet.

Chanyeol mendekati ranjang yang di atasnya terbentang selimut tebar warna putih. Tiba-tiba selimut itu bergerak, dari balik selimut menyembul beberapa helaian rambut.

"Kamjagiya" Seru Chanyeol memejamkan matanya tangan kanannya menepuk pelan dadanya.

Chanyeol berjalan pelan hingga tak ada suara ke sisi ranjang yang Sooyeol tempati  lalu membuka gorden sehingga sinar matahari pagi masuk agar mengusik tidak nonanya.

"Nona? Bangunlah" Chanyeol berdiri tepat di samping Sooyeol.

"Lima menit lagi Bi?" Jawab Sooyeol mengira bibi Kang yang sedang membangunkannya.

"Yya, jangan jadi gadis pemalas" Chanyeol memberanikan diri mengguncang-guncang bahu Sooyeol.

"Aish, siapa kau berani masuk ke kamarku?" Bentak Sooyeol masih setia memejamkan matanya meski posisinya kini sudah terduduk.

"Ayo lari pagi Nona" Ajak Chanyeol bersemangat.

Sooyeol memicingkan matanya, berusaha membuka matanya yang masih sangat berat.

"Eoh, kau sudah datang" Mata Sooyeol kembali terpejam.

Namun satu detik kemudian ia membuka matanya lebar, langsung menarik selimut hingga lehernya. Padahal piyama yang dipakai Sooyeol bukan gaun tipis atau sejenisnya. Piyama ya, pi-ya-ma warna pink dengan gambar animasi jerapah.

"Mengapa kau di sini? Di mana Bibi Kang?"

"Bibi Kang ke pasar, dia memintaku membangunkanmu"

Sooyeol menganggukkan kepalanya. "Mengapa kau pakai baju olahraga?"