FS 16

1.3K 298 42
                                    

Selamat Membaca 😘

🍃🍃🍃


Chanyeol baru melangkah hendak meraih handle pintu, namun tiba-tiba lampu padam.

Chanyeol terkejut, sejujurnya ia takut gelap. Ia menutup matanya rapat hanya bisa berlutut daripada melanjutkan langkahnya.

"Eomma"

Praanngg

Teriakan Sooyeol terdengar dari dalam kamarnya. Dan entah apa yang terjadi ada suara pecahan di dalam sana.

Hanya Chanyeol yang ada di sana yang mendengar teriakan Sooyeol.

Semua prasangka buruk melintas begitu saja. Bagaimana kalau tenyata ada pencuri yang masuk? Atau ia hendak melukai Sooyeol? Jika hanya melukai bagaimana kalau dia..... "Ah tidak-tidak, tidak boleh terjadi"

Mengabaikan rasa takutnya akan kegelapan dengan pencahayaan minim dari terangnya cahaya bulan di luar sana, Chanyeol segera berlari ke arah sumber suara.

Tanpa permisi Chanyeol masuk begitu saja ke dalam kamar Sooyeol. Cukup gelap di dalam sana, karena Sooyeol sudah menutup gorden kamarnya.

"Sooyeol!" Chanyeol memanggilnya dengan panik. Tidak ingin terjadi sesuatu pada gadis itu.

"Hiks...hiks" Terdengar isakan lirih di sudut ruangan tak jauh dari Chanyeol berdiri.

"Nona?"

"Yeol, aku takut, hiks" Cicit Sooyeol saat menyadari Chanyeol yang baru saja masuk ke dalam kamarnya.

Chanyeol segera menemukan Sooyeol yang terduduk di sana, meraih tubuh mungil Sooyeol, mendekapnya erat, agar Sooyeol kembali tenang. "Aku di sini, tenanglah" Bisik Chanyeol sambil menepuk punggung Sooyeol.

Eh, tunggu, mengapa baju yang ia kenakan seperti tekstur handuk?

Selama dua belas menit mereka bertahan dalam posisi yang sama.

Tap

Lampu mulai menyala.

Chanyeol celingukan, sementara Sooyeol masih betah memejamkan matanya dan bersembunyi di pelukan Chanyeol.

Saat Chanyeol merenggangkan pelukannya dan sedikit menjauhkan tubuhnya, Sooyeol malah menariknya dan kembali memeluknya.

"N-nona, lampunya sudah menyala"

"Heuh?"

"Lampunya sudah menyala, bisa kau lepaskan aku?"

Sooyeol membuka sebelah matanya dan kedua tangannya masih memegang erat kemeja Chanyeol kiri dan kanan.

Sooyeol membuka matanya lebar setelah  dengan jelas menatap sekelilingnya. Sooyeol segera mendorong tubuh bongsor Chanyeol agar menjauh darinya hingga Chanyeol terduduk di lantai.

Chanyeol sempat kesal, namun matanya tertuju pada tubuh Sooyeol yang hanya terbalut bathrobe.

Sooyeol menyadari tatapan Chanyeol segera merapatkan bathrobenya terutama di bagian dada dan paha.

"Apa yang kau lihat?" Tanya Sooyeol sedikit ketus

"M-maaf, aku tidak sengaja"

"Awh, sakit sekali" Seru Sooyeol saat  berusaha berdiri, namun telapak kakinya mengeluarkan darah. Serpihan besar vas bunga yang terjatuh menancap di telapak kakinya.

Chanyeol dengan sigap segera membantu Sooyeol, tidak memapahnya, tapi malah menggendongnya, lalu ia dudukkan di tepi ranjang.

Chanyeol bergegas mencari kotak P3K untuk mengobati luka di kaki Sooyeol.

Finding Soo ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang