Ruangan serba putih dan bau menyengat dari obat menjadi hal pertama yang ditemui Sakura saat membuat kedua mata ya.
Dia ada di rumah sakit. Sejak Kapan dia ada di sana Dan siapa orang yang membawanya ke sini. Hanya Taehyung, satu-satunya orang yang bisa leluasa memasuki apartment nya dengan bebas.
Kim Taehyung.
Mengingat kembali nama nya membuat kedua mata Sakura kembali memerah.
"kenapa menangis?"
Suara ini.
Sakura menoleh ke arah sumber suara. Pria itu berdiri di sana, dengan pakaian yang biasa dia pakai ketika bekerja Dan di tambah dengan ID Card pegawai yang masih menggantung di lehernya.
"kau membuat ku sangat ketakutan tadi"
Bagaimana bisa. Bukankah dia sudah pergi
"kenapa? Apa kau sakit. Dimana kau merasa tidak nyaman?"
Melihat Sakura yang terus diam. Membuat nya semakin panik.
"aku akan memanggil dokter"
"Kim Taehyung"
"Ya"
"Taehyung"
"Sakura ada apa?"
Bukannya berhenti, Sakura malah semakin terisak. Dia tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi pada diri nya, emosinya saat ini sangat tidak stabil sehingga sulit untuk mengendalikannya.
"Tolong jangan menangis"
Taehyung merasa sangat buruk saat ini.
"Sakura aku Minta maaf. Aku benar-benar sangat menyesal. Kau bisa memarahiku, meneriakiku atau bahkan memukulku. Apa pun yang kau ingin kan, asal kau bahagia; aku akan menurutinya" jelas Taehyung
"tapi tolong jangan menangis"
Dia paling tidak bisa melihat Sakura menangis, apalagi jika alasan nya menangis adalah diri nya.
"meski aku memintamu untuk keluar dari apartment ku"
"aku akan pergi"
"bagaimana jika aku ingin putus"
Taehyung terdiam cukup lama, tidak langsung menjawab pertanyaan.
"jika itu membuat mu bahagia"
"brengsek" nada kasarnya tidak sebanding dengan Wajah tenang dan Senyum tipis yang tersemat di bibirnya.
Sakura menggerakan tubuhnya untuk bangun. Taehyung meraih tubuh kecil, membantunya untuk bangun. Dia mengambil bantal untuk menyanggah punggung Sakura.
"apa ini nyaman"
Sakura menganggukkan kepala nya. Saat Taehyung ingin kembali berdiri, dia menyadari bawa kedua tangan Sakura masih melingkar di lehernya. Dan sepertinya Sakura tidak ada niat untuk melepaskannya.
"ada apa?"
Jarak mereka saat ini sangat dekat.
"cium aku"
"apa" Taehyung kembali Bertanya untuk memastikan apa pendengarannya tidak Salah.
"beri aku ciuman"
Sakura menjadi tidak sabar, dia menarik Taehyung Dan menempel kan bibirnya pada bibir dingin Pria itu.
Tangan Taehyung kini beralih ke belakang leher Sakura. Ciuman mereka sangat Lembut Dan hati-hati. Kegiatan mereka berlangsung cukup lama.