"You know, I LOVE YOU"

13.

Hooaaammmm!

"Eugh! Udah siang kayaknya! Ck ponsel gue mati lagi!" Gerutu seulgi lalu mencharge hp nya.

Seulgi terkejut saat sudah menyalakan hp nya terdapat belasan notif panggilan dari sang pujaan hati. Ia pun langsung menelfon balik Irene.

"Hallo bebs!" Sapa seulgi.

"Seulgi! Lu kemana aja sih ditelponin dari tadi gak bisa?"
Khawatir irene.

"Hehe maaf deh! Gue ketiduran dan ponsel gue mati!"

"Terus lu sekarang dimana? Gak ngampus?"

"Gua gak ada kelas! Jadi gue tiduran di apartemen nya kak Tae!"

"Seulgi! Maaf ya soal semalem! Mama gue mukulin lu dia ngiranya lu maling! Maaf banget ya?"

"Santai aja bebs! Gue gak papa kok!"

"Ntar lu balik ke apartemen nya joy kan?"

"Iya ntar gue kesana tapi agak maleman, gak papa kan?"

"Iya gak papa! Yaudah lu tiduran lagi aja! Gue tutup ya,bye!"

"Bye bebs!"

--------------

DI APARTEMEN NYA JOY.

"Sayang! Temen kamu yang Sepupunya joy itu mana? Kenapa belum kesini lagi?" Tanya mama.
Sambil duduk disamping irene yang lagi nonton tv di ruang tengah.

"Bentar lagi juga balik ma, dia pulang kerja nya malem!" Jawab irene.

"Oh dia ngampus nyambi kerja ya?" -mama.

"Iya ma! Rajin banget kan dia?"
-irene.

"Kamu harus contoh dia tuh?" -mama.

"Enggak ahh! Ngampus aja capek apalagi sama kerja, bisa stres aku!" -irene.

"Hahaha ya gak sampai gitu juga kali'!" -mama.

"Ada apa ini kayak nya seru banget?"-papa.

"Gak ada apa2 kok pa! Ini kita lagi bahas sepupunya Joy, kok dia belum Dateng!" -mama

"Coba kamu telfon Rene! Bilang suruh pulang cepet mama kamu mau minta maaf?" -papa.

"Gak bisa pa! Dia lagi kerja, aku gak mau ganggu!" -irene.

"Ntar kalau misal dia pulang larut malam lagi, mama jangan beraksi lagi ya!" -ledek papa.

"Apasih pa! Ya enggk lah!" -mama.

Tiit tiit tiit tiit!

Denger ada memasukkan password apartemen mata Irene langsung tertuju pada pintu yang terbuka.

CEKLEKK!

"Seulgi!" Sapa Irene lalu berjalan mendekati ke arah seulgi dengan sumringahnya.

"Hai bebs! Kenapa? Kangen ya? Hehe!" Goda seulgi.

"Ssstttt diem achh! Ayo ikut, aku kenalin ke orang tuaku!" Irene menarik tangan seulgi.

"Ma! Pa! Kenalin Ini yang namanya seulgi sepupunya Joy.

Seulgi dibuat diam mematung saat melihat mama papa nya Irene. Begitu juga mama papa nya Irene yang juga diam mematung melihat seulgi.

"Bukankah mereka, Om dan Tante Bae? Tunggu! Itu berarti Irene adalah joohyun ku dia hyunie ku?" Batin seulgi terkejut.

"Wajahnya kelihatan tidak asing bagiku! Tapi siapa?" Batin mama.

"Ma! Pa! Kok bengong sih? Gi! Kenalin itu mama dan papa Bae!" Jelas Irene.

Seulgi menunduk lalu mendekat ke arah mama dan papa nya irene.

"Hallo om dan Tante! Aku seulgi temen nya Irene juga sepupunya Joy!" -seulgi memperkenalkan dirinya sambil terus menunduk menahan air matanya, ia tak menyangka bisa bertemu dengan keluarga Bae lagi yang sudah sangat lama ia rindukan apalagi saat tau bahwa Irene adalah teman masa kecilnya, irene adalah "hyunie nya"

"Hallo seulgi! panggil kami mama dan papa Bae!" Mama memeluk seulgi dengan tersenyum.

"Ma! Aku kangen banget sama mama! Ini aku Egi ma!" Batin seulgi tetap menahan tangisnya.

"Sini papa juga pengen meluk kamu seulgi!" Pinta papa lalu memeluk seulgi.

"Pa! Ini Egi pa! Papa juga sudah tidak mengingat seulgi?" Batin seulgi.

"Ahh drama macam apa ini?" Irene tertawa kecil melihat adegan berpelukan didepannya.

"Seulgi! Kamu mandi dulu gih, biar aku angetin dulu makanannya!" Tutur Irene.

"Makasih ya rene! Ma! pa! aku ke kamar dulu ya!" Pamit seulgi lalu pergi ke kamar.

CEKLEKK!

"Ya Tuhan! Hiks...hiks...Aku menemukan mereka kembali! Terimakasih tuhan aku sangat merindukan mereka! Hiks..hiks!"
Tangis seulgi pecah seketika saat sudah di dalam kamar.

"Joohyun dulu sempat amnesia, setelah kecelakaan malam itu dan apa amnesia nya itu permanen? Hingga dia sudah tidak mengenaliku?" Tanya seulgi pada dirinya sendiri.

"Aku ingat! papa Bae dulu meminta ku untuk tidak pernah menemui joohyun lagi karena papa Bae Mengira aku adalah penyebab joohyun kecelakaan padahal semua itu tidak benar!" Lanjut seulgi.

"Kalau mereka tau aku adalah Egi teman masa kecilnya joohyun , apa mereka akan menjauhkan aku dengan joohyun lagi?" Seulgi sedih dan senang diwaktu bersamaan.

"SEULGI! AYO MAKAN DULU! Teriakan Irene dari dapur membuyarkan lamunannya seulgi.

"Hm hyunie ku! Aku menemukan mu!" Gumam Seulgi tersenyum lalu pergi ke meja makan.

"Ahh gue laparrr!" Rengek seulgi sembari duduk.

"Lu kan habis kerja, tentu saja lapar!" Ucap Irene.

"Gue bahkan belum makan dari pagi!" Gumam Seulgi.

"Ha? Dari pagi? ck Kenapa lu melewatkan sarapan?" Kesal irene.

"Hehe abis gak ada lu! Gue gak nafsu ngapa-ngapain!" Rengek seulgi.

"Ck apasih lu! Yaudah makan yang banyak! Lu agak kurusan tau gak! Gue gak suka kalau pipi chubby lu ini ilang!" Ucap Irene sambil nyubitin pipi bakpao seulgi.

"Aduhh sakit sayang! Jangan dicubitin!" Protes seulgi.

Blusss!

Irene udah lemah deh kalau udah dipanggil sayang!

"YEOROBUN"

JANGAN LUPA TINGGALIN

VOTE JUGA COMENT NYA

YAAAAA!

TERIMAKASIH!