Cpecial Yungim

2.2K 232 147
                                    

Ingat ketika Wooseok Hyung sedang pergi dan meninggalkan adik-adik nya untuk di jaga oleh Yohan, Yunseong, dan Jungmo?

sebenarnya disana ada suatu hal yang terlewatkan sekaligus memulainya untuk mereka akan bergantung dengan satu sama lain.

Waktu itu ketika semuanya sudah tertidur dan hanya menyisakan Yohan yang baru akan tidur setelah menerika telfon Wooseok Hyung dan mendapatkan pernyataan cinta dari adik-adiknya lampu rumah mereka mati.

Sudah begitu hujan tiba-tiba turun hingga menyebabkan Yohan dan Minkyu mau tidak mau bermodalkan keberanian mereka turun untuk membenarkan listrik.

Tapi tetap saja lampu tidak juga menyala sampai akhirnya Yohan memutuskan untuk memakai lilin saja dari pada rumahnya kebakaran. Belum lagi Minhee dan Dongpyo yang tiba-tiba menangis takut hingga akhirnya mereka memutuskan untuk tidur bersama di satu kamar ditemani cahaya lilin.

Yohan mengusap punggung Hyeongjun yang sedang tertidur di pangkuannya dengan Dongpyo yang ikut menempel di sebelahnya. Sedangkan Minhee sudah duduk bersebelahan dengan Yunseong, Jungmo dengan Wonjin, Dongpyo dengan Minkyu.

"Kalian tidur saja. Biar aku yang menjaga kalian" ucap Yohan

"Tidak bisa" ucap Dongpyo

"Terlalu gelap" ucap Minhee

"Takut" ucap Eunsang

"Bagaimana Jika bercerita?" tanya Jungmo

"Apa Hyung?" tanya Minkyu

"Apapun?" tanya Yunseong

"Ya. Apapun" ucap Jungmo

Semua diam. "Aku. Aku mau bercerita" ucap Eunsang tiba-tiba membuat semua Hyung nya melihat ke arahnya dengan senyum yang mengembang di wajah mereka.

Akhirnya anak ini mau memulai.

Jarang-jarang Eunsang mau bercerita duluan atau apapun.

"Apa?" tanya Wonjin

"Dulu aku pernah iri pada Junnie" ucap Eunsang

"Kenapa?" tanya Yohan

"Dulu aku melihat Junnie sepertinya sangat dekat dengan ibunya. Ketika dia datang pun dia yang terlihat paling berada di bandingkan yang lain. Sepertinya ibunya benar-benar memperlakukanya dengan sangat baik. Aku melihat kenapa Junnie harus kemari jika hidupnya sudah terjamin. Berbeda denganku yang bahkan dari kecil aku harus berbagi dengan kedua kembaranku itu pun kami harus bekerja dulu untuk mendapatkan makanan. Tapi, rasa iri ku hilang ketika aku tau bahwa Junnie di perlakukan buruk oleh kakek dan nenek nya"

"Aku mendengar bahwa ibunya kabur membawa nya. tapi tetap menyerahkan nya pada Wooseok Hyung setelahnya, aku berfikir mungkin bukan karena Junnie beruntung tapi tuhan tidak mengizinkan anak itu untuk mengalami hal yang sama dengan kita kan Hyung? Mungkin saja Junnie di pertemukan dengan kita dari sekarang karena anak itu sudah menerima rasa sakit di usianya meskipun kita semua tidak tau"

Jungmo tersenyum "Junnie belum tau apa-apa sayang"

"Dari kecil aku, Eunsang ataupun Dongpyo tidak pernah merasakan pelukan seorang ibu meskipun kami memilikinya, tidak tau bagaimana rasa nya masakan Eomma. Yang aku ingat hanyalah Dongpyo yang di pukuli karena mencuri makanan untuk ku dan Eunsang di dapur, atau Dongpyo yang di pukuli karena melindungiku dan Eunsang, aku juga mengingat bagaimana ketika Dongpyo di pukuli hanya karna kami pulang tidak membawa uang. Padahal kami tau setiap bulan Aboji selalu mengirim uang"

"Aku mengingat bagaimana aku, Eunsang dan Dongpyo yang harus bekerja mengantar susu dan koran setiap pagi lalu ke sekolah setelah itu kami juga harus bekerja di kedai. Dongpyo juga selalu mencuci spray dan menjemur kasur bekas aku buang air kecil dia juga yang menggendong Eunsang dan berlari ketika anak itu sakit perut bahkan meskipun saat itu hujan" ucap Minhee

Lemon BabyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang