vodka and swimming pool

187 23 10
                                    

"Kau ikut ke rumah Mino tidak?" Jinu menatap Seungyoon yang memainkan jemarinya dengan gugup.

"Untuk apa?"

"After party tentu saja, Masa kita hanya berpesta Homecoming di sekolah? That's boring as hell."

Jinu menatap Seungyoon yang seolah bingung ingin ikut dengan Jinu atau tidak. "Aku tidak tahu kau ada masalah apa dan Aku tidak bisa memaksamu untuk cerita, Jadi tenang saja Yoonie. Tapi untuk sekarang ayo bersenang-senang, Karena ini Homecoming pertama Kita."

Jinu merangkul Seungyoon dan mengajaknya jalan ke parkiran bersama. Jinu mencari Mobil Mino dan membawa Seungyoon kesana. "Kita menumpang mobil Mino?"

Jinu mengangguk, "Ya, Karena kan kita tidak bawa kendaraan."

Jinu masuk dan duduk di kursi depan sementara Seungyoon ia biarkan duduk di kursi belakang. Mino yang sudah memegang kemudi tersenyum kearah Jinu. Ia senang tentu saja, Jinu yang sedang ia coba dekati dengan gampangnya menyetujui ajakannya.

"Berhenti tersenyum layaknya orang bodoh seperti itu, Aku tahu Aku tampan." Jinu berkata sembari memakai sabuk pengamannya.

Mino terkekeh pelan lalu mengacak rambut Jinu dan mulai menyetir meninggalkan bangunan sekolah mereka.











"Mino ini rumahmu?" Jinu bertanya kepada Mino tepat saat mereka berdua masuk ke dalam rumah yang cukup besar itu. Seungyoon sudah menghilang dengan alasan ke kamar mandi padahal Jinu tahu ia ingin melarikan diri dari kerumunan banyak orang.

"Iya ini rumahku, Aku tinggal sendiri karena orang tuaku memutuskan untuk tinggal di London."

Jinu mengikuti Mino yang berjalan kearah kulkas. Mino membuka kulkas dan mengambil satu botol vodka lalu memberinya kepada Jinu, Jinu dengan senang hati mengambilnya.

"Akhirnya Aku bisa meminum ini, Cola di sekolah tadi membuatku ingin muntah."

Mino tertawa, "Kau itu tampak imut dari luar namun seleramu itu sangat sangar Kim Jinu."

"Hey, Aku ini laki-laki tahu!"

"Aku tahu."

Jinu menenggak vodka yang ada di tangannya lalu duduk di meja makan milik Mino memperhatikan orang-orang yang berkerumun di ruang depan. Mino ikut duduk di samping Jinu dan ikut memperhatikan orang-orang di depannya.

"Aku biasanya ikut menari dengan mereka, cuma karena ada kau Aku jadi memutuskan untuk hangout di meja makan ini."

"Aku tidak menyuruhmu untuk bersamaku disini bodoh, Kalau kau ingin pergi kesana silahkan, Aku tidak akan melarangmu."

"Tidak, sepertinya lebih asik berbincang denganmu."

Jinu memutar bola matanya lalu menyodorkan botol vodka itu kepada Mino, "Aku yakin sudah ada banyak orang yang mendengar kalimat itu dari mulutmu kan? Kau kan fuckboy tidak jelas."

"Kau mau lihat fuckboy sesungguhnya? tengok kearah jam sembilan."

Jinu menuruti perkataan Mino, ia menatap kearah jam sembilan dan mendapati Seunghoon yang tengah asik mencium bibir perempuan yang tadi mengajaknya keluar saat homecoming.
Seketika ia teringat akan Seungyoon. Meskipun Jinu tidak tahu kebenaran akan hubungan kedua orang itu, tetap saja ia jadi mengingat sahabatnya itu yang sekarang entah kemana.

"Apa yang salah? Itu hanya temanmu yang sedang make out." Tanya Jinu.

"Memang tidak ada yang salah, masalahnya Aku tidak tahu itu perempuan keberapa yang melumat bibirnya, Kim Jinu. Sedangkan Aku, Aku type orang yang menghargai komitmen, Aku tidak akan menyentuh apapun yang belum menjadi milikku."

Newcastle, uk. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang