Akhir dari Penantian

6.1K 354 114
                                    

Mereka bertiga, Zhan, Kris dan Joonmyeon. Berada dalam kebisuan, seolah keheningan bisa menyelesaikan segalanya. Kris yang merasa paling tersiksa, diapit oleh kedua uke yang menggoda.

"A-aku mau memanggil Yibo ...!" Kris hendak bangun, lari dari kecanggungan ini. Tapi keduanya mencegah gerakan Kris hampir bersamaan.

"Tidak ...."

"Jangan ...."

Tangan kanan Kris dicekal Zhan dan tangan kirinya digenggam oleh Joon.

Kris mendudukkan kembali tubuhnya ke sofa. Dengan kedua tangan masih berada dalam kendali si manis Zhan dan si cantik Joon.

"Aku ingin tahu kebenarannya ...."
Zhan mulai bersuara.

Kris mengambil nafas,
"Kau sudah dengar sendiri dari obrolan Yibo dan ibunya. Joonmyeon adalah calon istri Yibo."

Gadis bernama Joon, terlihat kebingungan.
"Aku juga butuh penjelasan tentang hubunganmu dengan Yibo ....!"
Kini giliran Joon yang bicara.

Zhan tak bisa menjawab, jiwanya dilanda kekacauan, dan kekeringan akan realita. Kris menjadi moderator diantara keduanya.

"Dia adalah Zhan, kekasih Yibo ...."

"Ka-kalian gay?"
Mata Joon membulat, seperti mendengar cerita hantu yang tak masuk akal.

Kris menepuk jidatnya sendiri, ia telah mengatakann semuanya secara gamblang tanpa memikirkan perasaan kedua belah pihak.

Zhan mengangguk atas pertanyaan Jonn.
"Kami telah menjalin hubungan hampir 7 tahun lamanya ...."

Joonmyeon terperanjat, bibir mungilnya membebtuk huruf O yang membuat Kris gemas ingin mengecupnya.

Kecanggungan itu mencair seketika saat Joonmyeon mengatakan bahwa dirinya sebenarnya adalah seorang fujoshi. Kini giliran Zhan dan Kris yang terperangah, atas pengakuan gadis muda di depan mereka.

"Aku bisa saja menolak pertunangan ini, tapi kedua orang tuaku tidak bisa kuyakinkan begitu saja, kecuali ada seseorang yang lebih segalanya dari Yibo, yang siap menggantikan posisinya sebagai calon suamiku."
Joon terdengar sedih, Kris berdehem beberapa kali meminta atensi. Tapi Joon tak kunjung mengerti.

"Bagaimana dengan Kris?kalian terlihat cocok !!!" Zhan menimpali.
Ia menjadi mak comblang dadakan, saat tahu perasaan Kris sebenarnya yang memuja Joonmyeon.

Joonmyeon melirik ke arah Kris kemudian tersipu malu. Sementara Kris memasang tampang sok cool, padahal hatinya sedang berteriak gembira.

"Itu bukan ide yang buruk, bukan begitu noona Joon?" Kris menyenggol bahu gadis itu yang dibalas senyuman bulan sabit, yang membuat dada Kris berbunga.

Tampaknya kehadiran Zhan kali ini seperti nyamuk diantara keduanya. Zhan yang telah mendapatkan moodnya kembali, akhirnya pamit undur diri dan pergi dari kamar Kris kembali ke kamar Yibo.

Memberi kesempatan bagi Kris dan Joon menyulam kebersamaan tanpa ada gangguan dari pihak ketiga.

.

Begitu masuk ke ruangan itu, Zhan mendapati Yibo tengah terisak di balik selimut tebalnya. Zhan menghampiri Yibo yang belum sadar akan kedatangannya.

Zhan mengguncang tubuh Yibo beberapa kali. Yibo membuka selimut tebal yang menutupi seluruh tubuhnya.

"Gege ...."
Ia berteriak hampa, seolah telah ditinggalkan 2 tahun lamanya, padahal baru dua jam saja.

Zhan berbaring di samping Yibo, sambil memeluk perut abs kekasih yang lebih muda darinya.

"Yibo, apa kau siap memperjuangkan hubungan kita?"

Waiting For You (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang