Orang tua Youra sedang pergi keluar kota selama sebulan, hanya Seungmin yang gak ikut pergi. Tapi sayangnya Seungmin sedang ada tugas kuliah dirumah temannya selama beberapa hari kedepan.
Dan selama dia meninggalkan rumah Chenlelah yang ditugaskan oleh Seungmin untuk menjaga Youra dirumah. Tetapi karena Jaemin protes tidak menyetujui kalau hanya Chenle yang menemani Youra ditumah, akhirnya Jaemin dkk ikut bergabung membuat rusuh dirumah Youra.
"Woii Jaemin, beli snack atau apa kek laper nihh!!!" Teriak Jeno yang sedang asik menonton film di laptop nya Youra.
"Dih ogah gue, suruh yang punya rumah aja!" Balas Jaemin yang lagi leyeh-leyeh dikasur.
"Loh, kok gue!?" Youra yang berada disamping Chenle pun ikut menyahut.
"Yakan lo yang punya rumah,"
"Dih, gamau. Masa cewe yang disuruh beli, lo cowok apa banci!!!??"
"Cowok lah ASW!!"
Ya....... Begitulah Jaemin dan segala bacotannya.
"Yaudah, sini gue sama Jisung aja" Chenle yang sudah tidak kuat mendengar permasalahan siapa yang harus rela berkorban pun angkat suara.
"Nah bagus, sebagai sepupu ipar yang baik lo emang harus ngalah" Ucap Jaemin.
"Ini bocah kok makin songong ya habis balik dari singapur" Gumam Mark ke Haechan yang sedang main ps.
"Kesambet hantu singapur keknya" Jawab Haechan tenang.
"Heh! Dilarang gibahin cogan," Teriak Jaemin yang rupanya mendengar apa yang mereka bicarakan.
"Cogan pala lu botak! Sana ngapain lo leyeh-leyeh dikasur gue. Turun gak lo!"
Youra yang kesal karena hanya Jaemin yang berada dikasur sedangkan yang lainnya duduk dilantai akhirnya melempar boneka hellokittynya ke arah Jaemin.
Dengan sigap Jaemin menangkap boneka yang dilempar oleh Youra kemudian dipeluknya dengan gemas.
"Unch, makasih udah diberi boneka hellokitty"
'Ya Tuhan, dosakah kalau memutilasi sepupu sendiri?'
Gue hanya bisa menatap Jaemin dengan malas, kayaknya gue udah terlalu biasa sama tingkah ajaibnya seorang Na Jaemin.
"Chenle tunggu, aku ikut aja deh daripada nanti khilaf gebukin kepalanya Jaemin!!!"
Gue akhirnya memutuskan untuk mengambil hoodie dan langsung mengejar Chenle yang sudah ada diluar. Tidak lama setelah gue keluar terdengar teriakan Jaemin yang malah membuat gue terkekeh geli.
"Heh, kualat ntar lo kalo mau gebukin cogan!!"
Renjun yang sudah bosan mendengar kata 'cogan' pun melempari kepala Jaemin dengan remot TV.
Membuat yang lain bersorak dan menepukkan tangannya puas karena sudah diwakili Renjun untuk melempari Jaemin agar anak laki-laki itu tidak ribut lagi.
"Anjing! Kepala gue sakit taii!!"
"Biar setan dikepala lo cepet musnah, bosen gue cogan-cogan dari tadi" Sarkas Renjun.
"Jaemin yang pada dasarnya masa bodo hanya menganggap ucapan Renjun seperti angin lalu. Dia lebih memilih mengganggu Mark dan Haechan yang sedang bermain ps. Memang ya...... Kayaknya hidup Jaemin ini terlalu gabut sekali.
" ANJING EMANG SI JAEMIN!!!! mati aja lu!! Kalah kan gue jadinya!." Teriak Haechan yang kesel karena Jaemin mengganggunya.
Sedangkan Jaemin hanya tertawa puas karena berhasil mengganggu fokus Haechan dan juga Mark. Sepertinya sebentar lagi ada penggebukkan Jaemin secara masalah oleh teman temannya sendiri.
🔥🌈🔥
Kita ke alfamart jalan kaki soalnya jaraknya gak terlalu jauh dari rumah gue. Sesampai nya di alfamart, kita langsung milih-milih snack sama minuman.
"Woii, gue beli ice cream, lo berdua beli snack sama minumannya, oke BYE!"
Gue hanya menggelengkan kepala melihat tingkah Jisung, dasar maniak ice cream. Tiba-tiba tangan gue ditarik
seseorang, pas gue liat ternyata Chenle. Dia narik gue sampai ke rak-rak yang berisikan snack snack"Yang, beli ini yaa?" Ditunjuknya pringles yang berada dirak depannya.
Lucu banget sih pacarkuuu :')
"Yaudah sih, tinggal ambil" Gue mencubit gemas pipi kanan Chenle.
"Makasih sayang, hehehe,"
-
Setelah urusan belanja selesai, kami langsung balik ke rumah. Jisung yang tengah menenteng plastik berisi ice cream kesukaannya pun berjalan menuju kulkas dan meletakkannya di freezer.
Sedangkan gue dan Chenle mengambil gelas dan dua botol coca cola berukuran besar untuk memberi minum babi babi yang berada dikamar gue. Setelah urusan cemilan selesai, kami menaiki tangga menuju kamar gue.
"Hati-hati bawa gelasnya."
"Selow gak bakal jatoh kok,"
Gue agak ngeri memperhatikan Chenle yang membawa nampan.
MASALAHNYA INI DUO KUNYUK MALAH SIBUK SENGGOL-SENGGOLAN.
"Abangg Chenlee telah tibaaaa para masyarakat miskin ku tercintaa" Teriak Chenle setelah kami masuk kedalam kamar gue.
Jaemin yang tengah nonton film di laptop bersama Jeno menatap Chenle dengan kesal. Mereka berdua sama sama melambaikan kedua tangannya
malas terus merengek dan juga mengomel."Lama banget woyy, sempet kelaperan nih cacing didalem perut gue" Olehnya
"Goblok!!!" Jeno yang berada disebelahnya mendorong kepala Jaemin kedepan karena greget.
"Heh kenapa lo jadi gebukin cogan, babi!!" Teriak Jaemin.
Renjun yang tambah kesel karena Jaemin masih mengatakan dirinya cogan akhirnya menolehkan kepalanya kearah Jaemin.
"Salah lo, karena lo ngomong cogan-cogan padahal mah muka pasaran aja bangga" Ucap Renjun ngegas.
INI KALO BERANTEM DIKAMAR GUE MALAH BARANG BARANG GUE YANG JADI KORBAN DI LEMPAR SAMA SI JAEMIN LAGI.
"Bangga donk, kan gue tang ain film apa tuh dahlan 1999 kan?" Jawabnya bangga.
"Ra, jedotin tembok aja nih sepupu lo!!" Teriak Mark.
"Nah bener tuh, kayaknya beneran kesambet hantu singapur nih bocah!"
Gue cuma bisa mijit pangkal hidung doank...... Terlau pusing karena adu mulut mereka semua, masalahnya mereka semua ini cowok tapi kok berantemnya pake mulut. Hmmm curiga gue....
"ANJING, WOI TAI TAI PERGI GAK LU!!!"
Disaat yang lain sibuk adu bacot melawan Jaemin tiba-tiba Haechan menjerit dan bersembunyi di belakang gue. Gue dan yang lain juga ikutan kaget mendengar pekikan Haechan, kita semua langsung memandang dia bingung.
"Heh, jangan pegang pegang" Chenle yang berada disebelah gue nendang tulang kering Haechan.
Haechan meringis, dia sedikit menjauhkan badannya dari gue tapi masih ada di belakang punggung gue sehingga membuat gue membalikan badan.
"Kenapa sih, Chan" Tanya gue heran,
"Ada kecoa disamping gue tadi!!"
Tbc.
A/n : Huhhh.....
Lama banget dah gak up,
Sorry yaa....6, April, 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
Star | •Zhong Chenle
Romance"Gue gak butuh janji manis, gue cuma butuh bukti nyata" Start : March 6, 2020 End : -