Cahaya Hidupku 2 ✔

Komunikasi

"KOMUNIKASI"

'Dahyun' bersama Ji-Eun menuju sebuah rumah sakit dengan mengendarai mobil.

"bagaimana caramu kabur dari anakmu?"

Akhirnya keheningan di dalam mobil yang sudah dimulai sejak 'Dahyun' meninggalkan sekolah dipecahkan oleg Ji-Eun

"aku membohonginya kalau ingin berkencan dengan istriku"

Mengingat kembali ketika Gahyun tiba tiba menyeretnya untuk di interogasi. Putri nya itu berpikir bahwa dirinya selingkuh dari ibunya, mengingat itu membuat 'Dahyun' merasa lucu.

"dia berpikir kamu adalah selingkuhanku astaga anak itu benar benar mirip dengan ibunya."

Ji-Eun tidak menjawab dia terkekeh geli mendengar cerita dari captainnya, membangun sebyah keluarga harmonis ternyata tidak mudah ya.

"baik kita sampai"

Mobil Ji-Eun berhenti di salah satu rumah sakit ternama di kota busan.

"ini?"

'Dahyun' menatap Ji-Eun meminta penjelasan, yang ditatap hanya berjalan meninggalkan 'Dahyun' dan masuk duluan ke rumah sakit.

"cih"

Diabaikan 'Dahyun' mendecih kesal dengan cepat mengikuti langkah mantan anak buahnya.

"ini rumah sakit dimana jenazahmu dibersihkan"

Merasakan ketidaksenangan mantan captainnya itu Ji-Eun segera menjelaskan. 'Dahyun' mengangguk mengerti.

"jadi begitu?"

Rumah sakit ini tempat dimana jenazahnya yang gugur saat bertugas di Afganistan enam belas tahun yang lalu.

"satu fakta yang menarik"

Suara Ji-Eun menarik kembali fokus 'Dahyun' pada dunia nyata.

"Kim Dahyun, tubuh yang kamu tempatu saat ini lahir di rumah sakit ini bersamaan dengan meninggalnya dirimu"

"apa!?"

...

Gahyun yang baru sampai dirumah heran melihat ibunya, bukankah ibunya berkencan dengan ayah?

"ibu!"

Gahyun menerjang Sana dengan pelukan yang cukup kuat membuat Sana hampir terjatuh ke belakang seandainya tidak segera menahan dirinya.

"astaga sayangku, kamu hampir membuat ibu jatuh"

Sana tersenyum lembut membalas pelukan putri tercintanya yang sangat manja.

"ibu kenapa ibu masih dirumah?"

Pelukan terlepas dan Gahyun segera mengajukan pertanyaan yang sedari tadi ingin dia tanyakan.

"tentu saja ibu ada dirumah menunggu putri cantikku pulang, lagipula restoran sedang tutup hari ini"

"eh?"

Mendengar jawaban Sana menbuat Gahyun terkejut, kemudian dia mengerti ayahnya berbohong padanya!

"ibu, Ayah selingkuh!"

Gahyun mengembungkan pipinya dia kesal benar benar kesal! berani sekali ayahnya berbohong!

"ah?"

Sana tidak mengerti mengapa tiba tiba anaknya berkata kalau Dahyun selingkuh.

"coba jelaskan pada ibu sayang ibu tidak mengerti"

Ah benar. Gahyun menepuk dahinya bagaimana ibunya bisa mengerti kalau dia belum menjelaskan apa apa?