Love In Singapore

2. go to singapore

"Aku tak menyangka jika seorang yang kubenci sering sekali menampakan wajahnya diahadapanku"

*****

Setelah dikamar Raya, dia langsung membaringkan tubuhnya ke tempat tidur king sizenya itu. Ia mulai memfikirkan liburan solonya ke Singapore nanti, ia sudah merencanakan liburannya itu sudah lama. Dan Thania sudah menyetujui keputusan Raya itu

"Tunggu aku Singapore, Im comingg" batin Raya setelah itu ia terlelap

__________________________________________________

Raya pov

Hari ini adalah hari yang gue nanti-nantikan dan menjadi impianku sejak lama telah tiba, yaitu liburan ke Singapore seorang diri. Mama menyetujui keberangkatanku seorang diri ke negara orang, karena mamaku sering pergi ke kesana sendirian. Jadi mamaku tidak terlalu kawatir aku kesana. Aku pagi ini terbangun jam 06.00, dan keberangkatanku pukul 08.00.
Aku membersihkan diri ke kamar mandi dan setelah itu sarapan bersama mama papaku.

Aku sudah mempersiapkan semua kebutuhan yang ada di dalam tas koper kesayanganku sudah seminggu yang lalu, karena aku terlalu bersemangat akan datangnya hari ini.

Author Pov

Seorang gadis yang biasanya bangun siang saat liburan, kini terbangun pagi karena ini adalah hari yang ia tunggu. Ia terbangun pukul 06.00 dari kasur king size nya dan pergi kamar mandi untuk membersihkan diri.

"Rayaa!!" Teriak Thania mama Raya
"Raya ayo kita sarapan" Teriak Barga papa Raya
"Iya ma pa, ini aku ganti baju" sahut Raya

Raya turun keruang makan dengan memakai celana jeans hitam, atasan hoddie berwarna army, dan sepatu convers hitamnya. Kakanya Raya, Angkasa pergi ke Aussie untuk mengurus pekerjaan bisnis Barga, jadi hanya sarapan bersama mama papanya saja. Mereka menyantap lahap sandwich yang telah disajikan mama Raya. Seusai makan, Raya membawa turun koper dan tote bag hitamnya. Dan berjalan ke mobil papanya untuk berangkat ke bandara.

"Pak Sudirman, tolong masukkan bawaan Raya ke dalam mobil ya" Pinta papa Raya
"Siap Pak" Sahut Pak Sudirman

Pak Sudirman adalah supir keluarga Adhisti. Beliau telah mengabdikan kepada keluarga Adhisti selama hampir 18 tahun. Pak Sudirman adalah pegawai tetap dan setia.

Raya berpamitan kepada Thania dan Barga untuk pergi ke Singapore 2 minggu

"Pa ma Raya berangkat liburan dulu ya" pamitnya seraya mengecup Thania dan Barga

"Iya sayang, hati hati ya. Kalo suda sampai di rumah tante Alya hubungi papa mama ya" ucap Thania
"Iya mama papa babayy" balas Raya dan menutup pintu mobil

Jam 07.30 Raya sudah sampai dibandara, dengan tidak sabar ia menunggu keberangkatannya mulai. Setelah ia lama melamum dikursi tunggu, akhirnya setelah mendengar informasi jika pesawat yang ditumpangi Raya akan segera berangkat, Raya bergegas.

Pesawat Raya pun lepas landas, dan tertidur pulas. Itulah kebiasaan Raya jika ia akan melakukan perjalanan jauh.

Setelah 30 menit usai, pesawat yang ditumpangi Raya telah sampai tujuan, yaitu Singapore Changi Airport. Raya segera turun di pesawat. Hati Raya sangat senang karena ia saat ini ada di hamparan hijau negara orang negara impiannya. Raya membawa sesuatu bawaannya dan menunjukan pasportnya.

Raya keluar dari bandara dan melihat sebuah restorant McDonald, melitnya saja membuatnya lapar. Akhirnya ia memutuskan untuk membeli beberapa makanan untuk makan siangnya. Ia sering ke McD bersama teman-teman sekolahnya, karena restorant tersebut merupakan tempat favoritnya dan teman-temannya. Bahkan ia tidak ketinggalan untuk mencoba membeli menu terbaru dari McD.