Semenjak Pertengkaran orang tuanya, Yasmine membenci ibu & ayahnya dan harus pergi meninggalkan rumah, karena baginya ia bukanlah anak yang diharapkan keluarga itu.
Selama melewati itu, Yasmine beruntung mempunyai seorang nenek yang menyayangi dan...
Hari demi hari, seperti dedaunan yang gugur untuk di gantikan dengan yang daun yang baru, Yasmine berjalan memasuki kelas nya dengan sweater putih warna kesukaan nya... Tiba tiba ia di kagetkan dengan tiga cewe yang sedang berjalan menuju Yasmine...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yaitu Genk cabe cabean Catie,Jennie dan Rosa, Yasmine berjalan menunduk menghindari Genk itu, seperti ketakutan Padahal Yasmine tidak perlu takut. Semakin ke arah kelas Yasmine dibuntuti oleh tiga cewe itu, dan tiba saatnya...
"Tunggu!!, Berhenti di situ jangan bergerak " Ucap catie kepada Yasmine, "Lo di kasih tau masih ngeyel yaa, Gue udah berapa kali bilang sama elo jauhin Rafel" catie mendekat dan membawa Yasmine ke arah kelas kosong.
"Lepasin guee, kalo ga gue bakal teriak.." Bentak Yasmine
"Gue ga deket sama Rafel, gue cuma temenan, Baper amat jadi orang " Yasmine mengeraskan suaranya dan mencoba melepaskan diri
"Genk.. Bawa dia ke kelas kosong, gue mau interogasi dia" Ucap catie
"lepasin gue ga, gue teriak ni tolonggg tolonggg.. " Yasmine teriak dan menghentakan kaki nya
"Teriak aja keras keras, gue bakal bocorin rahasia lo, kalo Lo itu sebenarnya anak pungut, Upsss " Catie berpura pura seakan dia keceplosan berbicara.
"Jaga mulut loo, Lo ga tau apa apa soal gue dan keluarga gue" Yasmine geram dan menampar pipi catie
"Berani banget Lo jatuhin harga diri gue,apa yang catie ga tau rahasia anak di sekolah ini, jadi elo jangan macem² sama gue" Catie menarik rambut Yasmine dan membisikkan kalimat itu di telinga Yasmine
Semua siswa siswi di sana ramai sekali berdatangan melihat mereka di kelas kosong itu. Entah apa jadinya jika mereka ketahuan guru, dan melihat murid murid ramai, datanglah wakil kesiswaan pak Darso ingin mengetahui apa yang dilakukan mereka .
"Minggir semuanya.. masuk ke kelas Ini bukan bioskop buat kalian nonton" Ucap pak Darso dengan kesal
"Ini lagi catie dan anak baru, Kenapa kalian berantem?? Baru kali ini bapak liat anak perempuan berantem di sekolah ini, Ayo ke ruang BK ikut bapak" pak Darso membawa mereka berdua ke ruang BK
• • • • • • • • • • • Berjalan menuju ruang BK mereka saling melirik dan saling menyalahkan satu sama lain. Terlihat sesosok cowo dengan seragam rapi nya dan memakai jas biru tua yang sedang duduk di sana..
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Waduhh leo tambah gans aja" ucap catie dalam hati tak berhenti menatap wajah leo "gawatt, Si leo udah balik lagi dari turnamen nya.." catie berjalan sambil menutup wajahnya yang tersipu malu
"EH, dia siapa sih? Kok gue ga pernah liat dia di sekolah ini, ucap Yasmine yang kebingungan
"Oh ya, lu kan anak baru disini mana tau Leo siapa wkwk" Jawab catie sambil tersenyum mengejek Yasmine
Setelah duduk lama di depan ruang BK akhirnya mereka di suruh masuk oleh pak Darso
"Ayo masuk!! ,Kalian ini membuat buat saya tambah pusing saja, masalah kemarin belum selesai ini di tambah lagi masalah kaliam.. Haduhhh " Pak Darso sebagai wakil kesiswaan sangat kesal dengan mereka
"Pak, saya udah pulang dari turnamen Alhamdulillah menang pak, berkat doa bapak dan seluruh warga SMA ini " ucap leo lantas memotong pembicaraan dengan mereka
" WAHH, udah pulang kamu dari korea, Hebat kamu ya pulang pulang udah bawa mendali turnamen" ucap pak Darso sambil menepuk bahu Leo karena bangga
"Kalian berdua liat ni leo, kalian seharusnya mencontoh prestasi nya bukan berantem di kelas kosong !!"
"Maaf pak, leo ini siapa ya? Saya ga pernah liat dia di sekolah ini "
"Oh iya kamu anak baru disini, Ini Leo anak kelas sebelas IPA 3, dia ini ketua OSIS dan jago berantem " Jawab pak Darso
"Berarti dia sering donk pak masuk ruang BK karena berantem? " Sahut Yasmine dengan polosnya
"Haduhh Yasmine kamu ini... dia berantem bukan di sekolah, dia itu berantem buat prestasi turnamen karate nya di luar negeri" pak Darso tertawa terbahak bahak mendengar perkataan Yasmine
"jadi gimana pak masalah kami?? Saya capek ni mau istirahat di kelas " catie menyeletuk
"Pak, biar saya aja menyelesaikan masalah ini, lagian ini tugas saya sebagai ketua OSIS" Leo mencoba untuk menyelesaikan masalah mereka
Mereka berdua di bawa ke ruang OSIS untuk bermusyawarah dengan masalah mereka ...
"Oh iya, kenalin gue Leo, gue murid kelas sebelas IPA 3, nama Lo siapa? " Ucap leo menanyakannya kepada Yasmine
" Nama gue Yasmine, murid kelas sebelas IPA 5 " jawab Yasmine tersenyum tipis
"gimana ceritanya sih kalian bisa berantem? Menurut psikolog si kalo cewe sama cewe berantem sebagian besar karena kasus cowo.. apakah betul?? " Leo menatap mata mereka dengan serius
"KOK TAUU?" mereka berdua menjawab nya dengan lantang
"Nahh berarti bener dong wkwk" ucap leo "Kalo boleh tau siapa orang yang kalian perebutkan sampe berantem gini .."
"Udahh, urusan kami berdua, Lo ga usah ikut campur" gertak catie "Lo sahabat Rafel kann?, Dan si gembel ini merebut Rafel dari gue.. "
"Sorry ya catie, perasaan gue Rafel ga cerita kalo Lo itu pacarnya, dia aja sampe sekarang belum punya cewe tu Wkwk" Leo tersenyum dan menutup mulutnya karena menahan ketawa
"Lo aja kepedean dasar CABEE" Yasmine dengan geramnya menjawab perkataan catie yang menuduhnya
Setelah di permalukan catie akhirnya meninggalkan ruang OSIS "Awas Lo Yasmine... Tunggu aja Lo " ujar catie
"Lo anak baru ya? Udah berapa lama sekolah disini ?.. "
"Baru 2 bulan kok, gue baru tau ternyata Lo sahabat nya Rafel,Rafel juga ga cerita tentang lo " Yasmine penasaran siapakah leo ini, dan ia ingin mengetahui lebih tentang dia .
"Iya gue sahabat lama Rafel, sebelum gue ninggalin dia 2 bulan karena gue turnamen karate di korea, dari situ kami ga contact kan lagi dan jarang ngobrol " jawab leo dengan rasa bersalah meninggalkan Rafel
"Rafel dimana ya? Kok gue dari tadi ga ngeliat dia.. "
"Gue juga ga tau dia kenapa ga masuk sekolah, padahal dia kemarin jalan sama gue kok" ucap Yasmine
"Nanti pulang sekolah bareng gue ya, gue mau ketemuan sama rafel, Lo mau kan? " Leo mencoba mengajak Yasmine untuk menemui Rafel dirumahnya
Mereka berdua saling tersenyum manis "Okee, pulang sekolah sampai ketemu ya... gue mau ke perpustakaan ngambil buku"
"BYEEE!" Jawab leo
~~~~~~~~~~~~~ Mau tau lebih detail siapa itu leo.. Stay tune terus cerita "Mariposa" Kalo kalian suka ceritanya , di VOTE & COMMENT ya, Aku bakal semangat bikin next story nya 😊👍 Thankaguyss