Mianhae✔[JHS,PJM]

Mianhae part 30

Hari berlalu,dunia yuri kembali seperti dulu,
Libur sekolah sudah berakhir,tak terasa waktu berlalu ia sudah naik satu tingkat lagi,sudah tidak menjadi siswa menengah tingkat awal lagi.
Sedangkan hoseok,ia sekarang berada di tingkat akhir,
Yoongi dia beberapa hari disibukkan dengan tes masuk perguruan tinggi,sedikit menyusahkan,karna ia selalu saja emosian jika seperti ini,membuat yuri kadang kesal saat menemaninya belajar,

Hubungan yuri dan listy sudah jauh lebih membaik,listy bisa bebas berkat yuri,
Begitupun hubungan yuri dan jimin,hubungan mereka mulai membaik walaupun bukan seperti hubungan yang sebelumnya,mereka benar benar sepakat untuk bersahabat.

Sebenarnya masih sedikit sakit bagi jimin saat melihat kemesraan yuri dan hoseok,ia selalu berusaha terlihat baik baik saja,terkadang jika ia tidak kuat melihatnya ia lebih memilih untuk pergi.
.
.

Hari mulai gelap,senja kekuningan perlahan memudar menjadi gelap,
Suasana rumah yuri terlihat ramai riuh,gelak tawa mereka sampai terdengar keluar,
Setelah beberapa kali yuri mengalami insiden,orang tuanya jauh lebih banyak meluangkan waktu untuk mereka,
Begitu juga yoongi,ia tetap menjadi
kakak yang selalu bisa diandalkan,

"Eomma appa,hoseok mengajakku keluar,apa boleh??"

Pandangan yoongi yang sedari tadi fokus pada buku langsung teralih menatap yuri dengan tatapan tak suka,
Bukan karna ia tak menyetujui hubungan yuri dan hoseok,tapi keadaan yuri,ia baru saja pulih,bahkan baru kemarin dokter mengijinkan yuri tidak menggunakan arm sling lagi,

Yuri tau arti tatapan mata yoongi,ia segera mendekat dan duduk di samping yoongi,

"Aku baik baik saja,ayolah oppa,aku juga butuh udara segar"

Yoongi langsung memalingkan wajahnya,ia tak akan kuat jika melihat adiknya memohon dengah mata mirip anak anjing seperti itu,
Kalau saja ia tak ingat mungkin ia sudah menggigit pipi gembil yuri.

"Berdirilah didepan kulkas,udaranya jauh lebih segar"

Bibir yuri semakin menekuk,ia mengeluarkan ekspresi andalannya saat merayu yoongi,
Menatap yoongi sendu dengan bibir menekuk dan mata bulat mirip anak anjing.
Ibu yuri tertawa dalam diam melihat kelakuan putri kecilnya,
Mau seberapa besar ia tumbuh tetap saja ia seperti bayi kecil baginya,
Ia juga sangat lega,pilihannya untuk menikah dengan ayah yoongi tidak salah,
Ia juga bersyukur,yoongi sangat menyayangi yuri seperti adik kandungnya,ia selalu berdiri di barisan paling depan jika menyangkut keselamatan yuri,

"Pergilah sayang,percuma kau merengek pada yoongi,kalian itu sama sama keras kepala"

Yuri langsung menoleh menatap ayahnya dengan tatapan berbinar dan senyum mengembang,ia langsung berdiri dan memeluk ayahnya.

"Ayahku yang terbaik"

Senyum ibu yuri semakin merekah melihat kedekatan suami dan anaknya,
Yuri yang awalnya sedikit menentang hubungannya dengan ayah yoongi kini malah terlihat sangat bahagia akan kehadiran keluarga barunya.

Setelah memeluk ayahnya yuri segera pergi kekamarnya,sebelum mencapai tangga menuju lantai dua,ia menoleh kearah yoongi lalu menjulurkan lidahnya mengejek yoongi,
Sedangkan yang di ejek hanya menatapnya dingin tanpa ekspresi,lalu yoongi ikut bangkit menuju kamarnya,sambil membawa tumpukan buku yang ia baca tadi.

"Dasar bayi menyebalkan"

Yoongi terus berjalan sambil menggerutu,membuat ayah dan ibunya tertawa gemas melihat tingkah kedua anaknya.

.
Setelah seperempat jam berlalu,hoseok datang,membawakan martabak manis kesukaan ibu yuri,
Sedangkan yuri masih dikamarnya berdandan secantik mungkin,
Setelah sekian lama ia bisa berkencan lagi dengan hoseok.
Setelah selesai dengan ritualnya di depan meja rias,yuri segera beranjak keluar menemui hoseok diruang tengah.
Terlihat hoseok menggunakan setelan jeans warna hitam dan kaos oblong putih dengan jam tangan silver seharga fortuner melekat dipergelangan tangannya.
Walaupun terlihat sederhana dan santai namun itu adalah style kesukaan yuri,ketampanannya seperti bertambah 101% saat ia berpakaian seperti itu terlihat sederhana namun tetap tampan.

Ia segera mendekat kearah hoseok lalu duduk disampingnya,setelan mereka kali ini mirip,yuri menggunakan sweeter senada dengan kaos hoseok dan jeans berwarna biru.
Setelah berpamitan mereka pun pergi,

.

Masih belum ada perbincangan diantara mereka,
Mereka masih sibuk bergulat dengan fikiran masing masing,
Yuri masih sibuk memikirkan apa saja makanan yang akan ia beli nanti,sedangkan hoseok,ia terlihat gugup,setelah sekian lama akhirnya mereka kencan lagi.

Hoseok menghentikan mobilnya di depan cafe rekomendasi dari jimin,ini pertama kalinya mereka kesana,jimin merekomendasikan cafe ini karna suasana cafe yang terkesan romantis dengan tampilan interior dominan biru,dan live band yang akan menemani dan menghibur mereka,

Mereka sesekali bercanda tawa,menari berdua tak memperdulikan tatapan orang lain,
Mereka menikmati malam itu berdua,hoseok juga ikut bernyanyi di atas panggung kecil,mempersembahkan satu lagu untuk yuri,walaupun suaranya tak sebagus suara jimin tapi ia tetap senang,hoseok jauh lebih romantis sekarang.

~tbc