Sequel Lexa

11.3K 253 4
                                    

"Lexaaaa itu kan seblak gw. Ngapain dimakann." Teriak cowo berumur 20 tahun. Alexi Keyano Putra Hernandes.

"Paan sih. Gw laper." Ketus seorang cewe berumur sama dengan cowo itu. 20 tahun. Alexa Keyana Putri Hernandes.

"Tapi disana banyak xaa." Lexi tak habis pikir dengan kembarannya ini. Di meja banyak tapi kenapa ia mencomot milik Lexi yang sudah Lexi racik dengan bumbu bumbu yang ada.

"Tapi gw pengen ini. Enak. Racikin dong." Ucap Lexa dengan entengnya.

"Eh eh ini ada apa sih. Ribut kok terus. Kapan akurnya?" Ucap Keyla. Mama Lexa dan Lexi.

"Ini loh ma Lexi marah marah mulu sama Lexa. Masak Lexa makan seblaknya aja gaboleh." Adu Lexa ke Keyla.

"Astaga Lexa. Nggak pedes emang?" Ucap Keyla kaget karna tadi Lexi menambahkan cabai rawit yang tidak bisa dikatakan sedikit.

"Pedes sih ma. Pedes banget malah. Tapi enak." Ucap Lexa

"Yaudah Lexi kamu bikin lagi ya sayang." Ucap Keyla

"Yah tapi ma."

"Gaada tapi tapi an. Udah sana."

"Hahaha mampus lo." Ucap Lexa meledek Lexi yang dibalas Lexi dengan wajah muleknya.

"Kok bisa sih gw punya kembaran kayak elo."

"Idih. Bersyukur lo. Gini gini gw bisa lo ajak kondangan. Lo kan jomblo." Ucap Lexa tak mengaca

"Woi mirror dong. Lo juga kalik."

"WOII. berantem mulu kak. Berisik tau nggak? Baru aja gw buka pintu. Udah ribut aja. Pusing nih gara gara sejarah." Ucap Seorang cowo berumur 17 tahun. Alvino Keyano Putra Hernandes.

"Heh chipmunk diem lo. Sono syuting lagi ama temen temen tupai lo." Ucap Lexi diangguki Lexa

"Ck Chipmunk mulu. Udah dibilangin jangan panggil gw chipmunk. Nama gw alvino-Vino- Alvin." Ucap Vino

"Lah itu. Nama lo kan Alvin. Sama kayak Alvin yang main di film kartun The Chipmunk hahaha." Kali ini Lexa yang berbicara.

"Tau ah serah kalian." Ucap Vino mengalah. Ia sudah pusing karna sejarah. Ditambah perdebatan Kakak kembarnya ini. Ditambah laki kakak nya ini meledeknya.

"Cielahh ngambek." Ucap Lexi.

"Bodoamat." Ketus Vino.

"Si, Lo tau gak." Ucap Lexa

"Apaan?" Tanya Lexi mulai penasaran karna wajah Lexa saat ini sangat mengkhawatirkan.

"Perut gw mules xi. Gila sakit banget woi." Teriak Lexa tepat berada di telinga Lexi.

"Sakit bego. Gw masih sayang kuping ya tolong." Ucap Lexi sambil mengusak usap telinganya.

"Udah deh kalok debat jangan sekarang. Perut gw mules asli gaboong."

"Yaudah gw panggilin mama dulu. Mam-" Ucap Lexi terhenti karna Lexa memebekap mulut Lexi.

"Jangan sama mama. Gw takut. Ke dokter lainnya aja." Ucap Lexi dengan berbisik

"Oke oke. Bisa berdiri gak lo?" Tanya Lexi

"Sakit. Gabisa." Mulai sudah sikap manjah Lexa. Gitu gitu Lexi sangat menyayangi saudaranya. Walaupun sering bertengkar. Ia sangat perhatian dengan saudara saudara nya. Seperti sekarang ini. Karna Lexa tidak mau berdiri.

"Aelah manja banget sih lu, udah berat minta gendong lagi."  Lexi pun mulai menggendong Lexa ala bridal syle menuju mobil nya.

***

Yo yoo. Gimana? Penasaran gak?
Kalok penasaran langsung aja ke cerita sebelah. Yuhuuu. Aku menunggu wkwkwk

Kunjungin langsunggg!!!!

👇👇👇

👇👇👇

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Keyla Dan Reyhan [END] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang