4. Berdamai dengan masa lalu

666 107 5
                                    

.
.
.

.
.
.

.
.
.

Selamat membaca

.
.
.

.
.
.

.
.
.

______________________________________

Johnny x Wendy

______________________________________

@ Taman

Hari ini cuaca sangat cerah. Langit terlihat biru dengan awan-awan seputih kapas yang menghiasinya.

Biasanya Wendy akan segera pergi ke perpustakaan untuk membaca buku atau langsung pulang ketika jam kuliah telah usai.

Tapi keindahaan pohon sakura yang berdiri kokoh di beberapa titik taman kampus membuat gadis itu berubah pikiran. Dia memutuskan untuk duduk di bawah salah satu pohon sakura yang tak jauh dari fakultasnya, lalu beranjak mengambil salah satu buku fiksi bahasa ingris yang kemarin ia pinjam dari perpustakaan.

Sebelum Wendy benar-benar memulai kegiatannya membaca, dia menyempatkan diri mengirim pesan pada Seulgi dan Joy agar mereka menyusulnya setelah jam kuliah selesai.

Sebenarnya membaca di perpustakaan terasa lebih nyaman bagi Wendy, karena selain tidak panas, suasananya pun lebih kondusif karena tak terlalu berisik.

Bagaimana tidak? tak jauh dari tempat Wendy duduk saat ini, beberapa orang terlihat sedang bergerombol sambil bersendau gurau, selain itu ada juga pasangan kekasih yang sedang berpacaran, atau beberapa orang yang memilih duduk sendiri seperti Wendy, entah untuk membaca buku, bermain musik, atau menunggu teman.

Wendy merapatkan kedua matanya ketika cahaya matahari yang tadi tertutup awan, kini bersinar dan langsung mengenai wajahnya.

Saat ini waktu menunjukan pukul 2 siang, tentu saja sinar matahari terasa sangat panas.

Namun ternyata, rasa panas yang menjalar dipermukaan kulit Wendy tadi tak bertahan terlalu lama.

Wendy membuka mata untuk memastikan jika seseorang memang sedang berdiri di hadapannya. Untuk beberapa saat, dia mengerjapkan matanya yang masih terasa buram karena efek silau. Hingga pada akhirnya, Wendy berhasil melihat seorang laki-laki bertubuh tinggi yang saat ini juga sedang menatapnya.

"Berjemur huh?" Tanya orang itu.

Wendy tersenyum tipis. "Mencoba suasana baru" jawabnya singkat sambil memundurkan tubuhnya ke belankang untuk mendapatkan spot yang lebih teduh.

Johnny memutuskan duduk sambil menghadapkan tubuhnya pada Wendy. Sedangkan Wendy terlihat kembali membuka bukunya yabg tadi sempat tertutup.

Untuk beberapa saat, Johnny hanya diam dan menikmati pemandangan indah di hapapannya itu.

Son Seungwan, gadis berdarah Korea-Canada yang beberapa hari lalu telah resmi menjadi temannya. Iya, hanya teman, atau mungkin.. baru teman.

My Precious Wan | Johnny x WendyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang