Percaya?
Itu status someone yang kuteruskan, kupikir kita sedang sejalan, yang bengkok.Bahagia seharusnya sederhana. Hati yang bersyukur, qana'ah. Sesederhana itu, sesimpel itu.
Tapi kita selalu ingin lebih, selalu menuntut keperkasaan yang tak diperlukan.
Sampai akhirnya, tidak menemukan ujung untuk berhenti. Dan lupa caranya bersyukur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Secawan Kata
De TodoPernah galau tapi males ngomong? Pengen cerita tanpa dinyinyirin netijen? Tulis! Enakan? Engga juga sih wkwk. . . . Yang baca ini hati-hati hatinya ya. Ngetiknya suka ambyar!