#7

125 16 1
                                    


" PAGI EPRIBEDIH" sapa Maurel kepada sahabatnya

" Aaaaaaaa MAUREL LO KEMANA AJA " kata salsa yang langsung memeluk Maurel

" Unch Lidya Lo gak kangen gua apa" tanya Maurel kepada Lidya

" KANGEN BANGET " kata Lidya dengan senyumnya

" Uluh uluh cini aku tium"

"TAPI BOONG " Lidya mengeluarkan lidahnya seperti anjing

"OH GITU FINE OKE" teriak Maurel di kuping Lidya

" Budek dah kuping gua ,bego ni orang masih pagi juga" kata Lidya yang mengusap usap telinganya

"Hehehe sorry sayang,laper gak" tanya Maurel

" LETS GO" balas Lidya dan salsa,mereka sudah tau maksud kata kata Maurel

🐼🐼🐼

" Mau mesen apa" tanya salsa

" Nasi goreng" balas Maurel

" Gua mie goreng" kata Lidya

" Gak mesen minum?" Tanya salsa lagi.

" Ya,ampun salsa Lo pantes banget deh jadi pelayan kantin kaya gini" kata Maurel ,Lidya mendengar nya pun ketawa.

" Sialan Lo,lagian mesen makan doang gak ada yang mesen minum apa seret tau" balas salsa yang memajukan bibirnya

" Teh manis aja kali ya semuanya" tanya Lidya

" Boleh tuh" balas Maurel menyetujui

Salsa datang membawakan makanan,merekapun langsung memakan makannya ,tidak ada yang membuka suara Lidya sibuk dengan handphone nya,salsa dan Maurel sibuk dengan makanannya

Selesai sarapan mereka langsung pergi dari kantin menuju kelas

" Gua mau ke toilet dulu kalian duluan aja" ucap Maurel ketika di depan toilet

" Mau di temenin gak?" Tawar Lidya

" Gak usah kalian ke kelas aja " tolak Maurel dengan senyuman

"Oke kita duluan ya" ucap salsa

Ketika Maurel ingin menuju kelas tiba tiba ada yang menghalangi jalannya entah siapa Maurel pun gak tau

" Lo Maurel anak IPS 2? Tanyanya to the poin

" Iya kenapa ya"

"Oh jadi ini yang ngerebut pacar Lo sil " saut temannya

" Maaf kalian siapa ya" tanya Maurel bingung pasalnya Maurel tidak mengenal kedua orang asing di depannya

" Lo gak perlu tau siapa gua, yang Lo harus tau itu Revan pacar gua jadi jangan sekali kalinya Lo Deket Deket sama dia" ucap orang itu dengan bicara tegas

" Revan? Siapa yang ngedeketin dia, kurang kerjaan amat" jawab Maurel lantang,Maurel memang akan menjadi cewe judes jika ada orang yang nyolot menurutnya

" Terus waktu kemaren tuh apa Lo balik sama dia kan"

" Oke sorry kemaren emang gua balik sama dia itu juga karna temen gua yang minta,kalo gak di paksa juga ogah gua balik sama orang kaya dia " jelas Maurel

"Alah gak usah banyak alesan deh Lo ,bisa kan Lo tolak ajakan teman Lo itu yang nyuruh Lo balik sama dia?" Saut temannya yang mengompori

" Serah Lo deh mau bilang apa juga" Maurel pergi meninggalkan kedua orang tersebut

Ketika ingin memasuki kelas Maurel melihat sudah ada pak Bambang yang mengajar dengan nekad Maurel ...

TOK TOK TOK

About tasteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang