Strategi

152 23 0
                                    

Yuju dan Sowon duduk di sebuah Cafe.
"Bagaimana?"

Yuju menggeleng.
"Appaku tidak punya anak kembar"

Sowon hanya menganggukkan kepalanya, "Seharusnya kita jebak Ilwoo tersebut"

Yuju mengangguk, "Aku sebenarnya tahu bagaimana menjebaknya, tapi aku tak tahu ini berhasil atau tidak"

"Bicaralah"Titah Sowon.

.

.

.

.

Ilwoo sedang duduk di meja kerjanya bersama Sekretaris nya.

"Tolong nanti kalo ada Mr. Benrick suruh dia kesini, karna aku mempunyai kerja sama dengannya"Ucap Ilwoo.

Sekretaris tersebut mengangguk. Ilwoo menghela nafas, ia pun membawa jasnya pergi.

.

.

.

.

Baekhyun Ahjhussi yang menyamar sebagai Mr Benrick, Yuju, dan Sowon tengah duduk di mobil.
"Kita jalankan rencana sekarang"Mereka akhirnya pergi ke Cafe Ilwoo.

Baekhyun pun berjalan dengan Yuju dan Sowon dibelakang alangkah bodyguard. Seorang wanita menghampirinya.

"With Mr Benrick right"

"Thats right, Mr. Benrick"

Sekretaris tersebut melihat 2 Orang di belakang.
"If i may know she is?"

"E'hm she is Bodyguard"

Sekretaris hanya mengangguk. Baekhyun pun disuruh duduk di masuk ke ruangan dan duduk di sofa. Yuju dan Sowon bersembunyi di sebuah tempat.

Sekretaris tersebut menelpon Ilwoo, Ilwoo segera pergi ke Cafenya ia membuka pintu dan menutupnya.

"Hello Mr Bendrick, good morning"

"Good morning Mr Ilwoo"

Brakk...

Ilwoo dan Baekhyun dan juga Sekretaris terkejut saat mendengar dobrakan pintu. Sowon dan Yuju pun masuk ke dalam.

"Ka-kalian bagaimana bi-bisa-"

"Pagi Ilwoo Ahjhussi"Sapa Sowon ramah.

"Baekhyun Ahjhussi bisakah kau keluar sebentar dengan Sekretaris ini?"Titah Yuju.

Mereka pun keluar.
"Sialan! Kalian menjebakku"Geram Ilwoo.

Mereka terkekeh geli.
"Kemarin engkau menjebak kami, kenapa kami tidak bisa menjebakmu"Tanya Sowon.

Ilwoo menghela nafasnya.
"Kalian mau apa katakan!"Ucapnya dingin.

"Apakah Samchon membunuh Eunha dan menyebabkan kecelakaan Taehyung?"Tanya Yuju.

"Mwo?"

"Aku tidak membunuh anakku sendiri!"Ucap Ilwoo.

"Benarkah kenapa plat nomor anda sama dengan yang membunuh Mereka!"Sentak Yuju.

"Karna kalian bekerja sama?"Celetuk Sowon.

Ilwoo mendengus pasrah.
"Aku tidak membunuh Eunha!"

"Bagaimana bisa plat mobil anda sama 9286 CJH!"

Ilwoo menghela nafas.
"Aku tidak tahu"Jawabnya acuh tak acuh.

Sowon dan Yuju tersenyum sinis.
"Katakan yang jujur Samchon! Kita tidak akan berbuat macam macam pada anda"Ucap Sowon membuat Ilwoo tersenyum kecut.

"Sungguh! Aku tidak membunuh anakku!"

"TAPI ANDA BEKERJA SAMA!"Bentak Yuju membuat semuanya bungkam.

"SEKARANG JAWAB SIAPA PELAKUNYA SAMCHON KAMI TIDAK INGIN BASA BASI!"Teriak Yuju. Yuju pun menetralkan nafasnya.

"Ahjhussi yang membunuh Eunha dan menyebabkan Taehyung kecelakaan kan"Ucap Sowon kembali.

Ilwoo mendengus pasrah, "Iya, aku pelakunya"

Mereka tersenyum puas.
"Tapi.."

Senyum Yuju dan Sowon luntur seketika.
"Aku hanya menyebabkan Taehyung kecelakaan tidak lebih!"

"Lalu, siapa yang membunuh Eunha!"Sentak Sowon.

Ilwoo menarik sudut bibirnya sebelah.
"Kau pikir? Seorang Appa tega membunuh Anak dari darah daging nya sendiri? Kalian menuduh saya? Sangat disayangkan!"

Mereka mendesis.
"Bukankah Samchon bekerja sama! Jadi cepat tunjukkan sesuatu!"

"Pergilah ke Apartemen*****lantai 2 nomor 35, 1212"

Yuju pun mulai berpikir karna nama ini sama sekali familiar di otaknya

"Anda tidak berbohong kan!"Selidik Sowon.

Ilwoo hanya tersenyum kecut.
"Kalo aku benar? Kau beri apa?"

Yuju menyungging senyuman miring.
"Polisi!"

Seorang dua Pria tengah memasuki pintu tersebut.
"Saudara Jung, anda kami tangkap karna kasus kecelakaan dan bekerja sama dengan pembunuh"

Ilwoo mendesis, ia menghela nafasnya. Dia harus menerima hukumannya harus.

"Kalian ternyata licik juga"Gumam Ilwoo.

Sowon dan Yuju hanya tersenyum puas.

WITH SEOUL (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang