8.Dia kembali

1.5K 54 0
                                    

Dipagi hari yang indah tak terasa tiara akan mendekati hari kelulusan padahal ia adalah anak baru lagi lagi akan meninggalkan sekolah tersebut.

Hari ini juga terlihat para siswa lebih ramai dari hari hari sebelumnya dikarenakan seorang murid baru datang menyusuri lorong bersama seorang guru.

Dilain tempat
Tiara,, entah kenapa hari harinya jadi resah ditambah lagi dengan datangnya dia kembali jujur dia takut kejadian dulu terulang.

Dan rafael pun yang melihat itu merasa jengkel dengan gadisnya tersebut.
"yang... Kamu dari tadi kenapa sih kayak gelisah gitu"ucap tajam rafael
"eng... Eh ngak apa-apa kok"ucap tiara sedikit gugup
"tiara... "tegas rafael
"sebe.. "
Ucapan tiara terputus dengan datang nya guru bersama seorang  laki laki tampan.

Tiara yang melihat itu Tuhan tolong aku dia kembali batin tiara.
"anak anak mohon perhatian sebentar kali ini kita kedatangan lagi murid baru,silahkan perkenalkan namamu"
"perkenalkan nama saya gabriel pindahan dari bandung "ucapnya datar
Dia datang..dia datang hanya kalimat tersebut yang ada di kepala tiara menatap gabriel begitupun sebaliknya.
"baik gabriel kamu bisa duduk didepan tiara dibangku pertama "

Selama itu pun tatapan Mereka tidak terputus tiara merasakan takut, panik, dan rindu secara satu tatapan mereka tidak sadar telah membangunkan amarah rafael.

"BANGSAT...... "teriak lantang rafael
Tiara pun yang mendengar itu kaget dan langsung memutuskan tatapan itu dia sadar dia sudah membangkitkan amarah sang beruang yang tidur dengan nyenyak.

Rafael menarik kasar tangan tiara gabriel pun yang melihat itu marah karena gadisnya diperlakukan kasar
"eh... Loh apa apaan sih kasar sama cewek"ucap gabriel dengan amarah menggebu gebu
"emang loh siapa ha... "teriak rafael
Tiara yang melihat itu pun memandang gabriel dengan tatapan memohon agar tidak menambah masalah yang kian memanas.
"rafael...udah... "ucap tiara
Rafael pun membawa tiara keluar dari kelas menuji rooftop

Rafael pov
Bangsat.... Gue benci liat pemandangan itu emangnya dia siapa sampe ngambil ahli perhatian gadis gue, gue pokonya ngak mau tau ada hubungan apa kek Mereka berdua dan gue ngak peduli yang terpenting tiara hanya milik gue kalau ada yang mau rebut dia silahkan tetapi sebelum itu lewati dulu mayat gue.
   Rooftop
"kamu punya hubungan apa sama murid sialan itu"ucapku tajam
"Dia punya nama rafa namanya gabriel kamu ngak boleh gitu"ucapnya dengannada terisak sebenarnya sakit banget liat bulir bulir air mata itu mengalir batin gue
"wahhh hebat kamu tiara kenapa kamu jadi bela dia sekarang aku itu pacar kamu dan kamu itu cuma milik aku"
"aku ngak bermaksud.. "
"aku tanya sekali lagi dia siapanya kamu tiara"
"di-a -a sebenarnya mantan aku"ucap tiara takut

Hening

Gue mengepalkan tangan gue kalau mereka mantan kemungkinan mereka masih bisa bersatu.
Bersatu
Bersatu satu kata yang ada di otak tampannya itu.
"SIALAN..... Brengsek ngak mungkin tiara kamu dengar yah, kamu itu selamanya milik aku dan jangan coba untuk berpaling dari aku ingat itu"ucap gue sambil menangkup kedua pipi nya dengan kasar.
"terus langkah apa yang bakal kamu lakuin setelah ini"tanya gue
"maksud kamu"isak kecil tiara
"apa kamu bakal balikan sama dia"
"enggak,, aku bakal maafin dia dan nerima kesalahan dia dalam artian sahabatan"
"kamu tau tiara laki laki dan perempuan tidak ada yang murni sahabatan"ucap rafael tajam
Rafael pov end

Saat ini tiara menuju ke perpus untuk mengembalikan beberapa buku yang ia pinjam.
"hai... "sapa seseorang
"hai.. Ehh loh richo"ucap gugup tiara yang tak lain orang itu adalah gabriel

Dulu ketika mereka masih menjalin hubungan tiara sering memanggilnya dengan richo dan gabriel sering memanggilnya tia sebelum datangnya orang ketiga dalam hubungan Mereka yang tak lain adalah sahabat tiara sendiri yang membuat kesalahpahaman dan retaknya hubungan percintaan mereka.

"ternyata kamu masih ingat yah nama sayang sayang kamu ke aku"ucap gabriel dengan nada senang setelah mendengar kalimat tersebut
"eh loh ngapain disini"ucap tiara sedikit datar dan mencoba mengalihkan topik pembicaraan
"mau ngikutin kamu,emangnya kamu mau kemana? "tanya rafael
"gue mau ke perpus"
"sini aku bantuin"tawar gabriel mengambil ahlu buku buku tiara
"eh eh ngak usah"
Dan terlanjur tiara yang mengalah karena dilihatnya gabriel sudah pergi duluan tak mau ambil pusing pun tiara segera menyusulnya nya.

Setelah selesai mengembalikan buku tersebut bel istirahat pun berbunyi tak mau kehilangan kesempatan gabriel mengajak tiara untuk makan kekanti
" tiara kekantin yuk sekalian tunjukin dimana kantinnya"ucap gabriel
"sorry ric gue-u ehhh"
"udah nanti gue bayarin"
Loh masih sama kayak dulu ric masih richo yang pemaksa batin tiara

Dilain tempat
Seseorang laki laki tampan telah dilanda gelisah karna kehilangan arah ia tidak tau dimana gadisnya sekarang padahal tadi tiara bilang hanya ingin mengembalikan buku tapi dari tadi ia tidak melihat batang hidung sang gadis nya tersebut siapa lagi kalau bukan rafael.

Dia dan kedua temannya pun ikut membantu rafael mencari sang ratu saat mereka mencari kekantin kepanikan rafael berubah jadi amarah

Disana terlihat tiara dan gabriel sedang asik makan tidak mempedulikan rafael yang sudah panik mencari tiara.

Kedua temannya pun yang melihat itu kedua tangan mereka bergetar hebat mereka tau tiara sudah membangkitkan amarah sang raja.

"APA - APAAN INi tiara kamu ngapain disini hah aku udah kwatir sama kamu entah kamu dimana ternyata kamu makan sama mantan sialan kamu ini"teriak lantang rafael

Tiara yang melihat itu pun kaget
"kamu apa apaan sih aku cuma nemenin dia makan doang lagian dia kan anak baru ngak tau kemana arah kantin"ucap tiara

Seluruh penghuni kantin pun langsung takut ini pertama kalinya rafael marah sebesar besarnya

"oh jadi kamu belah dia sekarang kamu liat aja apa yang bakal aku lakui sama dia"
BUGH...
BUGH...
BUGH...
Rafael dengan beringas menghajar gabriel sedangkan gabriel dia hanya diam saja karna ini adalah salah satu cara agar tiara kembali kepadanya.

"rafael kamu,,  udah berhenti rafael"isak tiara mencoba melerai mereka berdua

Seluruh kantin pun hanya diam takut mereka tidak mau mencari masalah

Saat rafael akan mengeluarkan pukulan terakhir untuk gabriel.. Tiara
BUGH
Pukulan tersebut mengenai pipi tiara saat tiara mencoba melindungi gabriel. Gabriel pun yang melihat itu kaget karna tiara yang tiba tiba melindunginya.
Rafael? Tangannya bergetar dia takut

"bagus sekarang kamu belajar kasar yah ke cewek aku ngak mau cowok kasar kayak kamu, aku mau kita putus"ucap tiara bergetar
Dan rafael dia mendengarkan semua itu hanya saja dia tidak sanggup berkata kata dia masih saja menatap tangannya itu yang telah memukul gadia pujaan hatinya

"ayo,,,ric sini gue antar ke uks"rafael hanya menatap bersalah kepada tiara

My Sweet MafiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang