ℂ𝕙𝕒𝕡𝕥𝕖𝕣 6

2.6K 343 134
                                    

𝓗𝓪𝓹𝓹𝔂 𝓡𝓮𝓪𝓭𝓲𝓷𝓰!

Sebenarnya Yoongi termasuk pribadi yang santai

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Sebenarnya Yoongi termasuk pribadi yang santai. Ia tidak akan mudah memperpanjang masalah yang menurutnya remeh dan melelahkan. Sangat jarang sekali melihat pemuda manis itu marah dan melontarkan kata-kata makian jika bukan menyangkut perasaannya tersakiti cukup dalam.

Suasana di ruang HMP memanas setelah Jackson--sang ketua, kembali memarahi Yoongi.

Bukan pemandangan aneh lagi
jika laki-laki itu selalu memberikan ucapan sinis tergolong menyindir yang kadang membuat anggota HMP lainnya juga merasa tidak enak pada Yoongi.

Pemuda manis itu memang tidak berkontribusi penuh pada organisasi namun setidaknya saat hari acara berlangsung, Yoongi akan semaksimal mungkin untuk memeriahkan dan mensukseskan acara.

Namun semua itu nyatanya tidak terlihat dalam pandangan Jackson.

Yoongi mengusap air matanya kasar. Ia tidak ingin menangis. Ia akan menyesal nanti karena menangisi Jackson. Namun kata-kata yang laki-laki itu lontarkan hari ini benar-benar melukainya, sangat melukainya.

Yoongi menggigit bibirnya menahan Isak tangis. Air matanya dari tadi enggan berhenti. Dadanya sakit kala kata-kata Jackson dengan lancang terngiang-ngiang di benaknya.

Ia tertawa hambar dan kembali mengusap kasar air matanya yang sekarang menetes pada celana yang ia kenakan.

Dasar tidak berguna, kau hanya menyusahkan dan tidak mau berpikir. Aku tidak tahu kenapa kau bisa terpilih masuk ke HMP sedangkan skill mu nol.

Yoongi memang tidak pernah mengikuti kegiatan organisasi semasa sekolah dulu. Ia tipikal remaja populer yang menghabiskan banyak waktu dengan kegiatan menyenangkan dengan teman-temannya tanpa mau memikirkan sebuah acara.
Yang ia tahu, ia datang ke acara yang menurutnya bagus untuk bersenang-senang, bukan memikirkan pengalaman keorganisasian dan management waktu.

Yoongi sadar, ia telah salah memilih jalan. Ia ikut HMP karena agar terlihat keren dan populer.

"Sudah Gi, maafkan Jackson."

Suara Zendaya, teman organisasi dan di angguki oleh Irene yang menepuk bahu Yoongi pelan. Kedua gadis itu duduk disampingnya setelah memberikan tissue.

"Sepertinya memang benar kata Jackson." Yoongi berujar pelan, dengan pandangan lurus ke depan. "Aku sebaiknya berhenti dari organisasi karena aku tida terlalu dibutuhkan, dan lebih banyak menyusahkan."

"Tidak!" sela kedua gadis itu tak terima. "Jangan karena alasan ini kau keluar, Gi!" ucap Irene.

"Untuk apalagi aku bertahan! Kalian tidak tahu bagaimana rasanya selalu saja dipojokkan dalam rapat besar ataupun inti"

Zendaya dan Irene diam.

"Aku lelah, aku lelah mendengar semua sindiran Jackson padaku. Aku tahu aku payah, tapi apakah Jackson tak berpikir untuk berhenti mempermalukan ku didepan banyak orang?! Apa tahu aku buta dengan pengalaman organisasi, tapi setahuku seorang ketua akan merangkul dan memberikan jalan keluar untuk suatu masalah--bukan malah menyindir, mencemooh dan mempermalukan anggotanya yang awam berorganisasi."

Om Taehyung [TaeGi] DISCONTINUED Where stories live. Discover now