Yess! Next yah part 10 awas jangan
Sampe ga dibaca ceritanya
Hehe... klik bintang
Dulu di samping
Kiri okeyyyySelamat membaca gaesss!🤓
●
●
●
●
●
●
●
●
______________-sekolahh
Dirga memangku laptopnya di tangga sekolah. Dari tadi Dirga hanya sukses memikirkan Diara yang tak kunjung datang ke kesekolah.
Sedangkan Fahri galau merana di atas Dirga, bagian anak tangga paling atas yang sepontan melamun.
"Diara... Diara... lo tuh sebenarnya kemana sih, kenapa ga ijin dulu sama gue kalo emang lo ga masuk sekolah. " Gumam Dirga menutup laptopnya.
Dirga menengok Fahri kebelakang. "Rii... " panggil Dirga. "Riii... " panggil lagi Dirga, namun Fahri tidak menanggapinya karena melamun berat.
Ini target paling terakhir Dirga memanggil nama Fahri. "Fahrii Leondikaa... " teriak Dirga seraya melemparkan Double stick pada Fahri.
"Apaa Liora!!. " Fahri tak sadarkan diri, dia sangka yang memanggilnya adalah Liora padahalkan Dirga yang memanggil namanya dari tadi.
"Apa Liora. " ledek Dirga sewajarnya anak kecil.
Fahri mendengus kesal menatap kelakuan Dirga. " gue kira Liora yang panggil gue. " Fahri menggerutu kesal.
Dirga membalikan lagi tubuhnya. "Gue kira juga yang dibelakang Diara, eh pas diliat malah makhluk astral yan ada. " gerutu Dirga pelan seraya membuka kembali laptop miliknya.
Fahri menuruni anak tangga satu persatu kemudian duduk disebelah Dirga, namun Dirga hanya sibuk memainkan laptopnya. "Ga, lo aneh ga sih sama mereka berdua, kenapa hari ini ga masuk coba, biasanyakan mereka paling giat loh. " ucap Fahri melontarkan pertanyaan.
Dirga masih fokus dengan laptopnya. "Dirga, mau sampai kapanpun tuh isi laptop kaga bakalan keluar. " Fahri sudah kesal.
Dirga menoleh sejenak dengan tatapan sentuk seperti kurang tidur lalu menghadap laptopnya lagi.
"Nyesel gue punya sahabat kaya lo. " Fahri mengetus, kemudian mengeluarkan ponsel miliknya disaku celana.
Ia membuka apl telepon berniat untuk menelpon Liora, Fahri begitu gesit menelusuri nama Liora yang tercantum dengan nama Mine♡.
Tutt... Tutt
Panggilan terputus saat Liora mematikan panggilan dari Fahri. Fahri begitu berdecak kesal saat ditelinganya terdengar suara itu.
Dirga terkekeh meledek. "Sukurinn. "
Bertingkah seperti anak kecil."Wadiddaw... kata katamu yah. Yaudahlah gue coba hubungin Diara siapa tau dia mau angkat telpon dari gue. " usul Fahri.
Sepontan Dirga menoyor Fahri dengan lantang. "Enak aja,, itu pacar gue, kenapa malah lo yang mau nelpon. Dasar PHO anda. " amuk Dirga pada Fahri yang lolos dari sebelahnya dan menaiki satu anak tangga diatasnya.
"Bodo amat emang lo udah resmi jadi pacarnya, belum kan ?. " tanya Fahri seraya merayu Dirga yang sukses mengamuknya.
Kemudian Fahri menelpon Diara, dan untungnya saja Diara mengangkatnya. Kalau saja Dirga yang menghubunginya pasti Diara tidak akan mau mengangkatnya. Diara kan ga suka dan paling sebel sama Dirga... hehe.
KAMU SEDANG MEMBACA
Just You
Teen FictionCinta Butuh Kepastian! ^-^ Dan mohonlah, kamu tunggu sebentar berikan aku waktu untukku berpikir :)) Mohon maaf, banyak kesalahan dalam penulisan cerita! Aku masih gini-gini aja belum sebagus para senior... ehehe;)) Mampir Skuy :) Biar kenal sama "D...