Dijodohin [JAEHYUN × YERI]

2

[Author pov]

Hari ini adalah hari yang melelahkan bagi kedua insan tersebut, pasalnya hari ini adalah hari pernikahan Jaehyun dan Yeri.
Setelah lama berdiri dan memberi salam kepada semua tamu, akhirnya acara pernikahan itu selesai.

(Yeri pov)

Aku masih tidak menyangka aku sudah sah menjadi istri jaehyun, saat ini aku tidak begitu peduli dengan perkataan teman teman ku bahwa malam pertama adalah malam yang panjang untuk pengantin baru. Toh aku dan Jaehyun hanya menikah secara terpaksa, tidak mungkin dia ingin bersetubuh denganku.

Badanku sangat lelah, tubuh ku terasa lengket. Oh ayolah aku hanya ingin tidur dan beristirahat.
Tapi saat aku melihat jalan, jalan itu tampak asing bagiku, tunggu sebentar....

"Jaehyun!!! Kau mau membawaku kemana?"teriak Yeri dari dalam mobil

"Tenang Yeri aku membawa mu kerumah kita, tidak usah teriak teriak begitu"ucap jaehyun sambil memegangi telinganya yang rasanya mau pecah.

"Yakkk kita? Rumah kita? Maksudmu apa? Kau mau menculikku?" ketus Yeri

"Jung Yeri sudah ku bilang tidak usah berteriak, gendang telingaku bisa pecah!! Kau lupa? Aku ini suami mu, jadi wajar kalau kita sekarang tinggal berdua. Memangnya kau mau tinggal dirumah orang tua ku, tidak kan?"ucap Jaehyun sembari sesekali menatap raut wajah istri nya itu.

"Tunggu tunggu barusan dia memanggilku Jung Yeri"Yeri berujar dalam hati, tanpa sepengetahuan Jaehyun kedua pipi Yeri sudah memerah.

Karna tidak ada sahutan dari sang istri akhirnya Jaehyun menoleh dan mendapati muncul semburat merah di pipi istrinya itu.

"Yeri kau kenapa? Pipimu merah begitu? Kau sakit? Mau kuantar ke rumah sakit?"ucap jaehyun tanpa spasi seperti rap suga.

"Em ee ah itu tidak apa apa, em jaehyun bagaimana dengan barang barangku? Aku belum mengemasi semua barangku dan sekarang aku sudah harus tinggal berdua bersamamu"tanya Yeri sambil menahan malu.

"Tenang saja sayang, semua barang mu sudah tertata rapi di rumah"ucap Jaehyun sambil mengacak acak rambut Yeri.

Dan seperdetik kemudian

Blushh...... Munculah semburat merah dipipi yeri.
Lantas iya segera menutupi kedua pipinya dengan tangan mungilnya itu.

Tak terasa mereka sudah sampai di depan rumah megah itu...

"Ah shit kenapa Jaehyun bisa se romantis itu, dan kenapa juga pipiku memerah oh ayolah Jaehyun kau membuat jantungku marathon didalam sana"ucap yeri pelan namun masih sedikit terdengar oleh Jaehyun.

"Kau berbicara denganku?"tanya Jaehyun sambil menurunkan barang barang mereka menuju rumah tersebut.

"Ah tidak, aku tidak berbicara apa apa. Aku hanya kagum melihat betapa mewahnya rumah ini"jawab yeri sambil tersenyum gugup

"Hahahaha"Jaehyun tertawa lepas

"Emm kenapa, ada yang lucu?" tanya Yeri dengan muka polosnya.

"Tidak tidak, hanya saja kau sangat lucu. Bukankah rumahmu jauh lebih besar dari pada ini"tanya jaehyun.

"Eh iya hehe em bagaimana kalau kita masuk aku sudah sangat lelah dan butuh istirahat"

"Oh baiklah ayo masuk, diluar juga sangat dingin nanti kau bisa sakit"

(Author pov)

Disinilah Yeri berada, dikamar suaminya ah ralat sekarang sudah menjadi kamarnya juga.

saat ini Yeri sibuk berkutat dengan skincare kesayangannya tanpa menyadari bahwa sedari tadi ada sepasang mata yang memperhatikannya tanpa henti.

"Yeri"panggil Jaehyun dengan suara berat khas orang ngantuk.

Deg.... Ada apa ini jangan jangan dia memintaku melakukan itu.

"Jaehyun maaf aku belum siap untuk itu"ucap Yeri gugup.

"Hahahahahaha aduh perutku sakit bahahahahhah"Jaehyun tertawa sangat keras sembari memegangi perutnya.

Oh yang benar saja lagi lagi dia tertawa, apanya yang lucu sih? Dasar pria gila. Umpat Yeri dalam hati.

"Kenapa kau tertawa?" tanya Yeri gugup.

"Tenang Yeri aku tidak akan memaksamu kalau kau belum siap untuk itu, aku akan menunggu sampai kau juga mencintaiku dan akan sepenuhnya menjadi milikku. Aku tau kau kelelahan aku tadi hanya ingin mengajakmu tidur kok, tapi malah kau berkata seperti itu" ujar Jaehyun sambil sesekali tersenyum.

"Eh begitu ya hehe maaf, yasudah aku mau tidur sudah ngantuk. Good night Jaehyun"

"Night to Yeri"Ucap Jaehyun seperdetik kemudian bibir jaehyun sudah mendarat tepat didahi sang istri.

Sontak membuat Yeri kaget baru saja ia ingin memarahi Jaehyun, namun niat itu ia urungkan ketika melihat wajah tampan suami nya itu yang sangat indah saat tidur.

Waktu sudah menunjukkan 00.00 KST namun Yeri tidak bisa bercebur ke alam mimpi bersama suami nya itu.

Banyak hal yang dipikirkan oleh Yeri mulai dari kenapa Jaehyun bersikap manis kepadanya? Kenapa dia bilang akan menungguku mencintainya juga? Apakah dia mencintaiku? Dan lain lain, hal itu membuat Yeri pusing dan akhirnya memutuskan untuk ikut tidur bersama sang suami.

*jangan lupa vote & comment❤

Follow ig: _bluexialice