You Can't Lie Me

Part 7

Keesokan harinya,Brandon menghampiri Harrison."Harrison!" Kata Brandon."Ada apa,pak?" Kata Harrison."Saya baru saja dapat telepon dari saudara saya,katanya dia minta tolong antarkan makanan ini kerumahnya.Kamu mau keluar kan? Bisa kamu antar? Nanti saya beri uang bonus." Kata Brandon."Kebetulan saya juga mau beli pulsa,biar saya yang antar.Oh iya,alamatnya dimana?" Kata Harrison."Ini alamatnya." Kata Brandon."Oh? Kalau begitu,saya berangkat dulu." Kata Harrison."Ya." Kata Brandon.Lalu Harrison masuk kedalam mobil,dan pergi."Alamat yang aku beri,adalah alamat yang jalannya pernah dilalui oleh Mira dan pria itu! Aku sengaja menyuruhnya kesana,karena aku yakin pria itu akan tertabrak mobil Harrison! Ini pasti berhasil!" Kata Brandon.Saat berada di pertigaan dekat rumah Riz,Denny dan Mira ada disana."Ada orang,aku harus pelan-pelan.Aduh,remnya gak bisa! Aku bel saja!" Kata Harrison.Kemudian Harrison membunyikan klakson mobil,sehingga Denny dan Mira menghindar dari jalan."Mobil itu,seperti aku kenal deh." Kata Mira."Benarkah?" Kata Denny."Ya,itu mobilnya Harrison.Tapi apa yang dia lakukan disini?" Kata Mira."Aku juga tidak tahu." Kata Denny.Beberapa jam kemudian,Harrison kembali."Pak,saya sudah kembali." Kata Harrison."Tunggu,kenapa mobilmu masih baik-baik saja?" Kata Brandon."Lho? Kenapa,pak? Ada yang salah?" Kata Harrison."Kamu ada menabrak seseorang gak?" Kata Brandon."Oh,tadi ada 2 orang yang hampir saya tabrak.Untungnya saya bunyikan klakson mobil saya,jadi dia bisa menghindar." Kata Harrison."Sial! Rencanaku gagal! Kalau begitu,sekarang waktunya rencana B!" Kata Brandon dalam hati."Ya sudah,saya masuk dulu." Kata Harrison."Ya." Kata Brandon.Lalu Harrison masuk kedalam."Sial! Aku akan memulai rencana B,yaitu menyuruh seseorang untuk menghajar pria itu!" Kata Brandon.Kemudian Brandon menelepon 2 temannya,yaitu Bobby dan William."Halo?" Kata Brandon."Halo,ada apa?" Kata Bobby."Saya minta tolong sama kalian berdua,tolong habisi pria berambut merah yang bersama Mira! Dia adalah perebut kekasih saya! Kalau kalian berhasil,nanti saya beri uang yang banyak!" Kata Brandon."Siap,kalau itu mah gampang!" Kata Bobby."Ya sudah,terimakasih banyak." Kata Brandon.Lalu Brandon menutup teleponnya."Ada apa,Bobby?" Kata William."Kita punya tugas dari Brandon,kita harus menghabisi pria berambut merah yang bersama Mira,pacar Brandon!" Kata Bobby."Tapi dibayar gak?" Kata William."Dibayar dengan uang yang banyak." Kata Bobby."Wah,mantap itu! Ayo kita berangkat sekarang!" Kata William."Siap!" Kata Bobby.Mereka pun mencari Denny dan Mira."Yang mana ya?" Kata William."Eh,bentar! Itu kan Mira? Dan itu kan pria yang dibilang oleh Brandon?" Kata Bobby."Oh iya,ayo kita habisi sekarang!" Kata William."Tunggu dulu! Kalau mau menyerang,jangan tergesa-gesa! Kita tunggu sampai mereka kemari,baru kita habisi dia!" Kata Bobby."Benar juga ya? Ok,kita tunggu saja disini." Kata William.Saat Denny dan Mira melewati tempat Bobby dan William sembunyi,tiba-tiba mereka melompat keluar dan memukuli Denny."Hei,siapa kalian!!??" Teriak Mira."Mampus kau!" Kata Bobby."Arghh!!! Siapa kalian!!??" Teriak Denny."Jangan banyak tanya!" Kata William sambil menendang kepala Denny.Dengan cepat,Mira mengambil balok kayu besar yang ada di belakangnya."Mampus kalian berdua!!!" Teriak Mira sambil memukul Bobby dan William."Aduh!!!" Teriak Bobby."D,ayo kita pergi dari sini!" Kata Mira sambil membangunkan Denny."Ayo! Aduh,kepalaku!" Kata Denny."Nanti aku sembuhkan lukamu ya! Sekarang kita pergi dari sini!" Kata Mira.Lalu Mira membawa Denny pergi dari sana."Aduh,leherku!" Kata Bobby.Dan kebetulan,Brandon lewat didepan mereka."Kenapa kalian babak belur begini? Mana Mira dan pria itu?" Kata Brandon."Mereka sudah lari,tadi Mira memukul kami dengan balok kayu!" Kata William."Sial!!! Kenapa semua rencana saya gagal!!??" Teriak Brandon."Hei,ingat bayaran kami! Mau kami gunakan untuk mengobati luka ini!" Kata William."Tidak ada bayaran!!! Kalian benar-benar gak becus!!! Masa menghajar pria seperti itu saja,kalian gak bisa!!?? Pokoknya saya gak mau tahu,saya gak akan bayar kalian karena kalian sudah gagal!!!" Teriak Brandon."Kurang ajar kau ya! Kita sudah mau melakukan yang kau bilang,malah gak dibayar! Lain kali,gak usah kita tolong!" Kata Bobby."Ya sudah,sana pergi!!! Saya juga gak mau melihat muka kalian lagi!!!" Teriak Brandon.Kemudian Bobby dan William pergi."Ok! Rencana B gagal,sekarang rencana C! Aku dengar dia bisa melihat kejujuran orang lain hanya dengan mengangkat jempolnya! Aku akan menemuinya nanti malam,lalu aku akan mengatakan suatu kebohongan! Dan saat dia mengangkat jempolnya,dia akan ditembak oleh anak buahku dari belakang! Tapi itu akan aku lakukan jika dia sendirian! Lihat saja,aku akan membuatmu lenyap dari sini!" Kata Brandon.