Ya kata-kata Angga barusan memang sangat terkesan alay dan lebay bagi seorang Tiara melkana
Baru saja Ara melangkahkan kakinya ke dalam kelas,terdengar suara teriakan dari sahabatnya isha dan nana,udh gitu duduk sebangku pula dengan isha,terus nana duduk dibelakang Ara, kedua sahabatnya itu amat sangat menganggu bagi Ara,tapi walau begitu ia sangat menyayangi sahabatnya itu
"Hello putri araaa apa kabarrr"ucap isha
"Ara knp sih"ucap nana
Tanpa menanggapi isha dan nana,Ara duduk santai di samping Keisha dengan muka datar seraya mengeluarkan buku novel dari dalam tasnya
"Ihh araa,kok isha dikacanginn"ucap isha seraya memajukan bibirnya
"Iyanih raa,kacang mahal tauu"smbung nana
Tanpa memperdulikan isha dan nana,Ara masih fokus dengan buku novelnya
"Dasar teman LACKNAT"ucap isha menekankan kata LACKNAT
"Kenapa isha yang cantiq,yang imut,yang manis,yang manjaaa"ucap Ara dengan terpaksa melihat ke arah isha
"Gk ppa Ara yang cantiq tapi lebih cantikan ishaa,ara pacarnyaa anggaa,isha itu cuman kangen sma araa,kangen berattt,pokoknya kangen sekangen kangennya orang kangen"
"Lebayy,bisa gk sih Lo gk ush nyebut-nyebut nama Angga,kuping gue panas dengernya"
"Iya dehh araa"
*****
Karna bosan mendengarkan pak kubis sedang mengajar,Ara memutuskan untuk meletakkan kepalanya dilipatan tangan diatas meja seraya memejamkan mata
"Itu yang lagi tidurr"ucap pak kubis
Semua mata memusatkan pandangan pada Ara karna hanya ia yang sedang tiduran
"Araa,bangunn,itu apa kata pak sayur lubisss"panggil isha menggoyang-goyangkan tubuh Ara,seraya mengejek gurunya
Mau tidak mau Ara segera membuka matanya ,seraya mengucek-ngucek mata
"Kamu ini kebiasaan ya,klo bapak sedang menjelaskan,kamunya asik-asik tidur,pantas nilai harian kamu rendah semua"ucap pak kubis
"Iyaa-iyaa deh pa maaf"
"Paa izin ke toilet"ucap Ara seraya berdiri
"Araa tunggu,gue ikuttt"ucap isha
Saat hendak mengikuti Ara, lagi-lagi isha mendapat teguran dari pak kubis
"Ini apa-apaan lagi,duduk sana"ucap pak kubis
"Ihh bpa jahat banget sama isha,isha mau pipis tauu ntar pipis disini bapa tanggung jawab lohh,ntar isha nangis lagi"
"Kamu ini jangan kebanyakan akting,cepat duduk"
"Huh isha gk mau lagi bicara sma bapa"
Isha mendengus kesal menatap muka pak kubis,lalu kembali ke bangkunya
"Kenapa kamu menatap bapa seperti itu?"tanya pak kubis
"Gr buangettt siapa juga yang natap bapa,dsar sayur lubisss"ucap isha memalingkan wajahnya
*****
Saat hendak masuk kelas Ara mendapati Angga yang sedang olahraga dihalaman sekolah,dengan tetes peluh dan rambut acak-acakan membuatnya terlihat lebih Cool menurut Ara
"Raa"panggil angga dari kejauhan
Lagi-lagi Angga membuat lamunannya terhenti
Ishh kenapa gue bisa mikirin Angga ya"Felling Ara
KAMU SEDANG MEMBACA
Anggara
Teen Fiction"Hitung jumlah rambut Lo" "Kenapa?,gk bisa kan"ucap Ara sinis,lalu membalikkan badannya meninggalkan Angga "Gue akan hitung jumlah rambut gue"ucap Angga,membuat langkah Ara terhenti "Walaupun sekarang Lo gk suka sma gue,gue pastikan suatu saat Lo ak...