6 namja yang sering membully siswa penerima beasiswa, bahkan tak heran orang yang mereka bully sampai pindah sekolah.
Tapi, apakah mereka berubah setelah kedatangan 6 namja manis penerima beasiswa yang sialnya mereka mempunyai otak cerdik dan pandai...
Buktinya saat ini ia hidup dengan bergelimang harta , tinggal bersama seorang anak tunggal nya . Istrinya ? Ahh , ia tak ingin mengingatnya lagi . Ia tak ingin mengingat lagi saat wanita itu memilih lekaki lain yang lebih kaya dari nya di hadapan nya dulu , bahkan saat itu Juyeon belum bisa berjalan .
Hal itu membuat nya menjadi orang yang gila bekerja . Tapi ia tak pernah sedih karena wanita itu memilih lelaki lain . Malah ia sangat bersyukur , ia tahu bahwa wanita itu hanya memanfa'atkan hartanya saja .
End
.
.
.
Hari ini adalah hari terakhir direktur Choi bekerja di cafe 'Dream Coffee' . Maksudnya bukan dipecat , tapi karena dipindah tugaskan oleh atasan nya .
Tentu saja hal itu membuat Hyunjae cs sangat sedih . Mereka sudah menganggap Direktur Choi saudara laki laki mereka . Walaupun terpaut usia yang cukup jauh , penampilan dan sifat Direktur Choi terlihat seperti seorang kakak yang menyayangi adik adik nya .
Selain diluar jam atau tempat kerja , semua pekerja di cafe 'Dream Coffee' selalu memanggil Direktur Choi dengan sebutan 'hyung' .
Saat ini , Cafe tutup karena direktur choi dan semua pekerja cafe sedang melakukan pesta kecil kecilan , mereka hanya makan makan bersama untuk merayakan sekaligus membuat moment yang menyenangkan bersama direktur choi .
"Selamat malam semuanya , terima kasih atas kerja sama nya selama hyung bekerja di sini .
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Direktur Choi (Choi Minho)
Hyung sangat senang senang bisa mengenal kalian semua . Jujur , hyung sangat sedih saat mendengar hyung akan dipindah tugaskan , hyung sudah terlalu nyaman dengan peran hyung di sini , tapi di sisi lain , hyung sangat senang , karena cafe ini akan di ambil alih oleh anak dari pemilik cafe dan teman teman nya . Mereka masih pemula ikut di dunia perbisnisan. Jadi , mereka akan menangani cafe ini berenam , tolong kerja sama nya dengan mereka . Apalagi cafe ini sebentar lagi akan menjadi cafe yang sangat besar setelah perluasan di belakang cafe ini selesai ."
Ada jeda sebentar sebelum ia melanjutkan ucapan nya , ia menghela nafas sejenak ,
"Dan maaf apabila ada sikap atau pun perkataan yang membuat kalian sakit hati ataupun risih . Hyung melakukan semua itu karena hyung sudah menganggap kalian sebagai adik adik hyung , dan malam ini bukan hari terakhir kita bertemu , mungkin suatu waktu kita akan bertemu di mana saja . Jangan sungkan untuk memanggil hyung , dan hyung pasti akan mengunjungi kalian kalau ada waktu senggang , terima kasih ."
