Chapter 13

271 35 19
                                    

Jinu terkejut dengan kenyataan bahwa salah satu dari 3 orang tersebut adalah pelaku dari pembunuhan ini.

"tunggu, apa motif dari mereka bertiga No? Apalagi disana ada Jisung, Jisung tidak mungkin melakukan pembunuhan seperti ini" tanya Jinu bingung.

"kalau Jisung mungkin dia tidak menyukai perempuan - perempuan itu? Dia bilang padaku waktu itu kalau dia tidak percaya padaku, mungkin karna dia terlalu berlebihan dalam menjagamu" jawab Mino.

Memang masuk akal, tapi Jinu tetap tidak percaya kalau Jisung melakukan hal tersebut.

"kalau Jenny?" tanya Jinu.

"kalau Jenny mungkin karna dia cemburu dengan mereka Nu, dia menyukaimu bukan" jawab Mino.

"apa dia setega itu untuk membunuh orang? Walaupun memang sifatnya menjengkelkan tapi aku percaya dia tidak segila itu" ucap Jinu.

"yang menjadi pertanyaanku adalah Jisoo, dia orang yang periang dan ceria, dia tidak mungkin membunuh, dan dia tidak ada konflik apapun denganmu kan?" bingung Mino.

"kau benar, apa kita perlu menyelidiki latar belakang Jenny dan Jisoo?" tanya Jinu.

"dan jangan lupakan Jisung juga, aku mengerti dia adikmu, tapi kau tidak 24 jam bersama dengannya" ucap Mino.

"sejujurnya aku tidak ingin mencurigai dia, tapi mungkin kita memang harus menyelidiki Jisung juga" ucap Jinu.

Dia benar - benar kacau sekarang, adiknya terseret dalam kasus ini.

"kau sepertinya benar - benar down Nu, kau ingin pulang?" tanya Mino.

"tidak, aku masih ada kelas habis ini" jawab Jinu.

Mino hanya memijit pangkal hidungnya karna lelah berpikir, siapa sebenarnya dalang dari kasus ini.

***

Jinu dengan cepat pulang ke rumahnya karna sehabis ini dia harus ke apartemen Mino untuk menyelidiki latar belakang 3 tersangka tersebut.

Jinu berhenti di depan pintu rumahnya setelah dia mendengar pertengkaran orangtuanya.

"tidak Suho! Kalau kau memang ingin bercerai dariku aku tidak masalah, tapi hak asuh Jinu dan Jisung harus padaku!" emosi Yoona.

"Jisung boleh denganmu, tapi tidak dengan Jinu, Jinu harus denganku dan Irene Yoona!" teriak Suho.

"hentikan pertengkaran kalian berdua, aku lelah mendengarnya!" teriak Jisung.

Jinu terdiam ditempat, kenapa Daddynya bersikeras ingin dia mendapatkan hak asuh atas dirinya.

"jangan pernah memisahkanku dari Jisung apalagi Jinu, kau tak tau bagaimana dulu aku berusaha merebut Jinu dari Irene?! Aku sangat menyayangi Jinu. Aku tidak akan membiarkan kalian mendapatkan hak asuh Jinu walaupun Jinu adalah anak kandung kalian!" ucap Yoona.

Jinu terkejut mendengar ucapan Mommynya. Apa maksud Mommy? Apakah dia bukan anak kandung Mommy dan Daddynya, tapi anak Daddynya dan Irene? Jadi selama ini mereka menutupinya atau lebih tepatnya mereka membohonginya?

"Mommy hentikan, kalau Jinu Hyung mendengarnya, dia pasti akan marah besar" ucap Jisung.

"jadi kalian bertiga menyembunyikan hal ini selama ini dariku?" tanya Jinu kecewa.

Yoona, Suho dan Jisung terkejut melihat kehadiran Jinu.

"Hyung.. " panggil Jisung.

"kau selama ini tau, tapi tidak memberitahukannya padaku? Kau membuatku kecewa Jisung, aku pikir dikeluarga ini hanya kau yang tulus denganku, tapi nyatanya? Kau membohongiku Kim Jisung!" marah Jinu.

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang