Selama ini aku hanya selalu menahan diri.
Ketika aku tak menyukai seseorang, maka aku akan menyembunyikannya. Bertingkah seolah aku tk ada masalah dengan mereka.
Dan aku mulai muak.
Mungkin aku yang sudah tidak waras, atau karena rasa frustasi yang tak bisa lagi kubendung, sebuah keinginan mengguncangku hebat.
Pada suatu malam, aku mulai berani menyeret tubuh yang terkulai tak berdaya, darah kental dan merah berceceran dari kepalanya yang sobek.
Aku mulai berpikir tentang bagaimana caraku mengakhiri dirinya? Pelan namun menyakitkan, mengulur waktu kematiannya hingga ia memilih memohon kematian dibanding hidup dibawah kakiku.

KAMU SEDANG MEMBACA
creepy pasta
Horrorvery short story This is not-so-creepy story, but only a piece of breadcrumb story with a little bit horror touch. Bahasa