4 ; apologize

1K 147 10
                                    

Dance The Night Away ;
Yena x Yohan

(Part IV)

Published on : April 24, 2020

***

Sebentar lagi ujian semester akan dilaksanakan, Yena sudah di protes kakaknya agar supaya ia belajar dengan giat.

Kakaknya tidak ingin nilai IPK Yena dibawah rata-rata lagi.
Dan Yena juga tidak ingin mengecewakan ayahnya lagi.

Ia berjanji pada dirinya sendiri untuk tidak pergi ke club malam sementara waktu.
Ia harus fokus setidaknya mendapatkan nilai IPK rata-rata.

Hari ini ia pergi ke perpustakaan sendirian, Sihyeon sedang sibuk dengan tugasnya sendiri ya karena mereka memang berbeda jurusan.

"Aku harus mulai darimana ya" gumamnya meneliti setiap buku yang ia ambil tadi.

"Semuanya sama saja dimataku" tambahnya.

Memang semua bukunya sama, hanya berbeda judul dan isi. Tapi intinya sama, sama-sama tentang managemen bisnis.

Lama berkutat dengan bukunya, Yena menyerah.
Padahal baru 30 menit ia belajar.

Memutuskan untuk berhenti belajar, tiba-tiba pipinya terasa dingin.
Rupanya ada yang menempelkan sekaleng cola pada pipinya.

Yena sedikit terkejut dengan kehadiran pria itu lagi.
Sejak sup pengar itu, mereka memang jadi sering bertemu namun tidak saling menyapa karena Yena rasa mereka berdua masih butuh waktu.

Tapi saat ini pria itu muncul dihadapannya, bahkan memberikannya sekaleng cola dingin.
Senyum pria itu mengembang lebar, mata sipitnya sedikit lebih sipit karena tersenyum.
Kemudian ia duduk disamping Yena.

"Terimakasih.." ujarnya pelan.

"Kau sedang belajar? Kulihat sejak tadi kau hanya membolak balikan buku saja"

Yena mendengus sebal. Kemudian menatap Yohan garang.

"Aku belajar tahu!" bentaknya pelan, lagi mana mungkin ia berteriak keras di perpustakaan.

Yohan menahan tawanya, Yena benar-benar menggemaskan.

"Mau belajar bersama?" tawar Yohan tiba-tiba.

Yena tak menjawab, ajakan Yohan terlalu mendadak.

Lagipula apa yang Yena pikirkan, ini hanya belajar Yena.

Pada akhirnya gadis itu mengangguk pelan.

"Tapi tidak disini, aku tidak suka belajar di perpustakaan" bisik pria itu.

Yena mengangkat satu alisnya, kemudian menatap Yohan.

"Ayo"








































"Kau bilang ingin belajar, kenapa kita kemari?" protes Yena karena Yohan membawanya ke restoran cepat saji.

"Aku lapar, kita makan sambil belajar" jelas Yohan.

"Belajar dimana? Kau mau belajar disini?"

Yohan menggeleng.

"Lalu?"

"Rumahku"



Dan disinilah keduanya, di rumah Yohan.
Yena tidak pernah tahu kalau Yohan punya rumah sebesar ini.

Let's Dance The Night Away ; Yena x YohanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang