Receh 19

368 39 3
                                    

Mereka semua berkutat dengan laptop rivael terus mencari informasi demi informasi mencari tau apa yang dapat di lakukan agar teman nya dapat kembali

"El emang kalo kita suruh dia balik perusahaan nya gak bangkrut?" Tanya abrar

Rivael menyenderkan badan nya memikirkan perkataan abrar

"Emang sih kayaknya bakal ada kehancuran kita sebentar lagi kelas 12 juga" sahut rivael

Mereka berfikir lagi merenung banyak kosekuensi yang akan di hadapi apabila mereka mengambil langkah yang salah

"Nyamar aja apa susah nya kan bisa lewat perusahaan nya bapak el lagian perusahaan bokap lu kan kuat gak mungkin ada yang ngebangkrutin sekalipun perusahaan gelap" sahut alfaro sembari makan kripik yang baru dia ambil di kulkas rumah el

Semua tertegun kepada alfaro tidak percaya bahwa dia juga bisa berfikir bagus

"Tapi ini berat berarti kita menyangkutkan 2 perusahaan" kata nathan lagi

Mereka merenung lagi ada cara tapi sangat berbahaya

"Kayaknya bisa deh gua bakal suruh alferd nyari tau kelemahan queenza"

Mereka semua mengangguk setuju

Hari demi hari sudah di lewati ujian yang membosankan telah di laju dengan otak mereka yang cukup encer kayaknya

Hari libur pun telah menanti mereka liburan panjang dan ini harus di manfaatkan untuk menjenguk naufal

El memesan 4 tiket vip menuju jepang mereka semua senang dapat menjenguk teman nya mencari tau apa itu yaseda group

Di dalam perjalanan mereka sibuk mencari informasi tentang yaseda ada nathan yang terus mengawasi perkembangan yaseda group yang di pegang naufal di osaka ada rivael yang sibuk mencari tau tentang tuan besar yaseda ada abrar dan naufal yang mencari tau kelemahan perusahaan queenza

"Queenza Kurotomi berumur 22 tahun anak perusahaan gelap bernama Arzike Group Arzike group di dirikan oleh Korotu Kurotomi perusahaan kecil yang mengalami kebangkrutan berkali kali dan sekarang menjelma menjadi perusahaan gelap masih berstatus kecil dan Si queenza ini adalah penerusnya" kata abrar berbicara panjang lebar semua mengerti paham apa yang di maksud abrar

Queenza berpura pura menjadi sekretaris tuan Yaseda mencuci otak tuan Yaseda dan terus mencari kelemahan perusahaan yaseda Group

Queenza terus berusaha agar perusahaan nya jatuh ke tangan nya dan akan menjadi perusahaan gelap terbesar di jepang dan akan menguasi pasar perdagangan di jepang

Mereka semua bergidik ngeri melihat perempuan baik tapi hatinya tidak

"Udah tau nih dimana perusahaan yaseda yang di tempatin naufal?" Seru nathan membuyarkan aktivitasnya

"Udah di kasih tau alferd sih tapi kita coba berjalan sendiri tanpa pemandu deh petualangan hehe" kata rivael

Semua hanya mengiyakan kata kata rivael lagi pula mereka hanya berempat untuk apa pemandu mending jelajah sendiri lagi pula masih ada maps

"Kalo kesesat semoga aja kita kesesat di model model seksi uuuuu semoga bisa ketemu mbak baby bin"ujar nathan penuh harap

"Baby bin bukanya korea?"-Alfaro

"Lah emang iya?" Jawab nathan,bahkan nathan sendiri pun tidak tau dia berasal dari mana

Dengan pembicaraan yang tidak masuk akal yang masuk ke telinga rivael dan abrar mereka akhirnya sampai di bandara

Sempat menunggu beberapa saat di sana karena jengah pesawat yang di tunggu sedang ada kendala mereka pun inisiatif untuk berkeliling sejenak

"Kira kira jepang gimana ya pasti asik" seru alfaro penuh harap

RETJEH FAMILY>>NCT DREAMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang