-Pagi-
07:00 WIB
[SEKOLAH]Hari ini tak seperti biasanya rivael pergi ke sekolah sendiri biasanya ia harus membarengi nathan karena memang rumah mereka yang berdekatan tapi untuk kali ini tidak karena masalah kemaren dia agak kesal dengan nathan dan teman teman nya
Tumben rivael sendiri
"Eh bro nathan sakit?kok lo berangkat sendiri sih?"
Rivael melihat temab sekelasnya sekilas dia kenal namun tak akrab
"Oh nathan dia lagi males sama gua katanya"
"Eh yaudah ayo ke kelas bareng lah mumpung samaan dateng nya"
Rivael mengiyakan perkataan zaniel mereja berdua pergi berasama tanpa mereka ketahui di belakang ada nathan yang memperhatikan mereka
Zaniel dan rivael kelihatan akrab entah kenapa rasa hati nathan sedikit terkikis melihat itu tapi dia berusaha mengabaikan kegiatan mereka
"Than?lu ngapain diem disini kesampet tau rasa lu"-Alvaro
Nathan terkejut melihat kedatangan alvaro yang tiba tiba
"O-ooh gua tadi habis parkir sepeda motor"
Alvaro mengangguk mengiyakan perkataan nathan
Sesampainya di kelas nathan dan alvaro melihat rivael yang berkumpul bersama teman yang lain aneh memang biasanya si bungsu ini tak pernah mau berteman selain ke mereka bertiga tapi mungkin karena masalah kemarin
"Eh el tumben lu gak bareng alvaro sama si nathan marahan lu?" Kata sanga teman lain yang sedang duduk di sebelah rivael
"Oooo jangan jangan si nathan sama alvaro udah ngebuang rivael karena hartanya berhasil mereka kikis"
Tawaan renyah dari mereka tapi tidak dengan nathan dan alvaro tangan nathan mengepal tangan nya memutih"MAKSUD LO APA BILANG KAYA GITU HA!" Nathan menarik kerah orang yang mengatai nya tadi
Kelas lumayan ricuh karena beberapa siswa memang sudah datang
"Eh tan gua kan becanda"
Orang yang kerahnya di tarik tidak terima karena perkataan nya hanya candaan tapi dia tak tau kalo nathan sedang perang dingin dengan rivael
Rivael mendorong nathan dan menatap nathan dengan tatapan sinis alih alih meninggalkan kericuhan rivael pergi meninggalkan kelompok itu
"See kayaknya omongan gua ada benernta dikit" Kata orang di sana
Nathan melepas cengkraman nya melihat punggung sahabatnya yang memang benar benar pergi dari sana
Rivael berjalan tanpa arah mengelilingi sekolah dan duduk di taman sekolah sendiri
"El?" Sapa gadis di ujung sana
Rivael menoleh sekilas dia tak mengenal perempuan itu mungkin hanya perenpuan itu yang mengenal rivael saking terkenal nya rivael
"Kenalin gua Resha" sang perempuan mengadahkan tangan nya mengkode agar bisa bersalaman dan berkenalan
"Rivael" jawab rivael singkat dan menjabat tangan sanga perempuan tadi
Perempuan itu duduk di sebelah rivael
"Kok lu disini sih?biasanya di kantin sama geng lu" kata sang perempuan
"Lagi gak mau aja" jawab rivael singkat
Sang perempuan hanya membulatkan mulutnya menandakan bahwa dia memahami situasi kali ini

KAMU SEDANG MEMBACA
RETJEH FAMILY>>NCT DREAM
Novela JuvenilCuman kisah perjalnan lika liku mamang mamang tampan yang otak nya kurang dari 0,1% persahabatan mereka diuji sana sini apakah mereka sanggup melewati ini dengan baik dan benar?dengan kerecehan yang mendarah daging? -Typo dimana mana -Vote coment fo...