BLINDED [ MDZS ]

Chp 8 - Luka

"Kau bangun?"
Tanya wei wuxian sembari merapihkan rambutnya.
Lan wangji membeku, dia terus menatap wei wuxian tanpa mengedip sedikitpun.

Wei wuxian menegur,
"Jangan terkejut seperti itu! Aku yang disiksa disini!"

Lan wangji membangunkan dirinya, dia segera mengambil bajunya dan memakainya kembali,
"Wei ying, ini-"

Wei wuxian menyela,
"Ya ini, anggap saja sebagai bentuk terimakasihku."

Lan wangji menoleh,
"Terimakasih?"

Wei wuxian,
"Yah, kau bisa datang padaku jika kau mengiinginkan ini, lagi pula aku sudah tidak ada pemikiran untuk mendekati seorang gadis aku sangat lelah. Jadi aku dan kau bisa melakukan hal ini kapan saja bergantian atau semacamnya, kau menyukaiku bukan? Dan kau bilang aku tidak boleh melakukan hal ini dengan roh roh itu jadi ayo kita menjalani hidup dengan datar seperti ini saja.. tanpa memiliki hubungan."

Tanpa memiliki hubungan? Lan wangji mengepalkan tangannya kuat kuat, dia berusaha menahan dirinya tapi ini sudah benar benar melukai hatinya,
"Wei ying.Yang kau katakan itu sangat tidak pantas untuk ku dengar."

Wei wuxian,
"Lalu harus bagaimana aku membalasmu?"

"Aku tidak mengaharapkan terimakasih dan belas kasihan darimu sedikitpun."
Ujar lan wangji sembari berlalu pergi meninggalkan gua.

Wei wuxian menunduk, dia menjatuhkan dirinya, kemudian berbisik,
".. tapi aku benar benar tidak ingin memiliki hubungan apapun lagi lan zhan... dengan siapapun.. apapun itu.. aku... tidak mau hubungan itu membuatmu terluka karenaku. Walaupun aku mau.."

...

Lan wangji pergi melihat ayuan, dia segera berlari ketika melihat ayuan duduk meringkuk dengan tubuhnya yang gemetar,
"Ayuan.. kau baik baik saja?"

"Ayah.. ada hantu."
Ujar ayuan sembari memeluk lan wangji.

Lan wangji mencoba menenangkan ayuan dengan membelai rambutnya,
"Hantu? Jangan takut aku disini."

Wei wuxian tiba tiba menghampiri,
"Bukan hantu, itu teman."
Ujar wei wuxian sembari memutar seruling dijarinya.

Lan wangji memalingkan wajahnya tidak ingin menatap wei wuxian sedikitpun.
Dia memangku ayuan dan pergi begitu saja.

Wei wuxian mengikuti,
"Eh jangan marah lan wangji, bagaimana kau bisa bertingkah seperti ini setelah kau melakukan hal itu padaku."

Lan wangji,
"Bukan urusanku."

Wei wuxian berhenti melangkah,
"APA?!"

Lan wangji,
"Kau tadi bilang seolah hal itu tidak memiliki arti apapun. Biarkan aku bertindak sama sepertimu."

Wei wuxian,
"LAN WANGJI!! KAU.."

Ayuan,
"Ayah ada apa?"

Wei wuxian,
"JANGAN PANGGIL DIA AYAH!"

Lan wangji,
"Jangan berteriak padanya!!"

Wei wuxian menghentakan kakinya, dia benar benar kesal,
"TERSERAH KAU LAN ZHAN!"

Lan wangji menunduk dia meraih tangan wei wuxian lalu berujar,
"Wei ying... kau benar benar menganggap semua ini tidak ada artinya bagimu?"