Obsession ; Taesoo

TIGAENAM⛓️

Keesokan harinya di kantor tengah ribut membicarakan soal pertunangan taeyong dan yerin.taeyong sendiri yang menyebar kan berita tersebut ke seluruh kantor.

"Kau tau jisoo, kabarnya boss kita akan bertunangan lusa"

Saat mendengar hal itu,jisoo langsung menghentikan pekerjaannya di laptop.

"Kabarnya calon tunangan boss adalah seorang model"

Jisoo hanya diam mendengar ocehan dari yeji.

Ternyata benar dia ingin bertunangan.

"Kau ingin melihatnya?" Yeji mengeluarkan handphone nya dan menunjukkan foto Yerin

Jisoo pun terpaksa melihatnya.itu adalah Yerin, wanita yang ia temui di cafe dan toilet beberapa hari yang lalu.

"Dia sangat cantik bukan?" Puji yeji

Jisoo hanya tersenyum dan mengangguk mengiyakan.

"Aku ke toilet dulu deh ji" ucap jisoo,kemudian pergi ke toilet yang ada di lantai bawah,karna toilet dilantai nya rusak

.

Di dalam toilet jisoo berkaca di depan kaca panjang di sana.ia menatap dirinya sendiri dengan tatapan kesedihan,rasanya hatinya sangat sakit setelah mendengar kabar pertunangan taeyong.

Tapi,ia tidak punya hak apa pun untuk marah ataupun cemburu, yang harus jisoo lakukan sekarang adalah mendoakan taeyong agar bahagia bersama Yerin dan berhenti untuk menemui taeyong.

Jisoo mencuci mukanya dan mengeringkan nya dengan tisu yang ada disana.

"Oh hai Kim jisoo"

Sapaan tersebut membuat jisoo langsung menengok kearah pintu dan melihat kearah pintu untuk melihat siapa yang datang.

"Apa yang kau lakukan disini jalang?" Tanya Yerin sambil mendekat kearah jisoo

Jisoo masih diam dan tidak menyahut sama sekali apa yang Yerin katakan.daripada terjadi keributan lebih baik jisoo pergi.

"Jangan lupa datang ke pertunangan ku" ucap Yerin menghentikan jisoo yang hendak membuka pintu toilet

"Kau lihat kan jisoo? seharusnya kau sadar dari awal kalau taeyong hanya menjadikan mu pemuas nafsu"

Yerin menghampiri jisoo yang ada di dekat pintu.

"Jadi ku harap untuk tidak mendekatinya lagi karna jalang seperti mu tidak pantas untuk nya"

Jisoo langsung membalik badannya dan menatap Yerin malas.

"Aku sangat malas berkelahi denganmu sebenarnya tapi aku hanya ingin mengatakan kalau aku bukan jalang"

"Bukan jalang?lalu apa wanita panggilan?"

Plak

Kesabarannya sudah habis akhirnya tangan jisoo lah yang berbicara dan menampar Yerin.

Yerin menatap jisoo tak percaya.

"Apa yang kau lakukan!kenapa kau menampar ku!"

"Jaga mulut mu nona,aku bukan jalang pacarmu itu,tapi dia yang selalu datang padaku"

"Kau-"

"Jika kau tidak mempercayai nya silahkan kau tanyakan pada pacarmu itu" setelah mengatakan hal itu jisoo langsung keluar dari kamar mandi karna tidak mau lebih banyak bicara lagi

"Awas saja Kim jisoo"

.

Ting

Pintu lift terbuka dan seorang lelaki berjas rapi,dan wanita cantik berponi baru saja keluar dari lift membuat seluruh karyawannya berdiri dan membungkuk hormat.

Taeyong,gumam jisoo.

Jisoo membuang wajahnya saat tatapan keduanya saling bertemu.

Sedangkan Yerin menatap sinis kearah jisoo.

"Perhatian untuk semua karyawan,saya harap besok malam kalian datang ke acara pertunangan saya dan Yerin" ujar taeyong sambil merangkul pinggang Yerin

Jisoo yang melihat itu rasanya sesak di dada jadi ia langsung membuang mukanya.

"Saya harap kalian semua datang" taeyong dengan sengaja melihat kearah jisoo dan yang ia dapati jisoo tengah membuang wajahnya

Maafkan aku jisoo.

Setelah mengatakan itu Yerin dan taeyong pergi dari sana.

"Kamu liatkan jisoo, cantik banget tunangan boss"

Jisoo tak mengindahkan perkataan yeji dan memilih untuk melanjutkan pekerjaannya.