Dua

2.9K 98 4
                                    


Selamat membaca semoga ngakak😁

Saga tengah berbaring dengan senyum yang mengembang membentuk bulan sabit yang sangat indah. Senyum yang selama ini tidak ia Tampakkan kepada keluarga serta teman-temannya.

Kini senyum itu hadir berkat sahabat masa kecilnya yang sangat ia rindukan tapi iya takut akan kehilangan yang kedua kalinya.

Ia memikirkan kejadian tadi disekolah.

⏰....

"Low ngapain sih narik tangan gue ,,sakit tau"

Saga tidak memedulikan suara yang ada di belakangnya dan tetap melanjutkan perjalanan menuju ruang ganti dan mendudukkan gadis itu di kursi panjang.

"Tunggu."

"Gita hanya melongo dan tetap memasang wajah marah dan datar."

Tapi tidak bagi Saga wajah yang tengah menatapnya tersebut malah membuat dirinya gemas sendiri.

Ia buru-buru keluar dan menuju koprasi sekolah ,membelikan seragam untuk Gita dengan senyum yang menghiasi wajahnya.

"Niih,"
katanya.

"Buat gueee,,,nggk salah !
Tuh baju kegedeean kalii buat gueee,ogah cariin yang kecilan dikit."

"Tinggal ini."

"Tampa menunggu lama ,,Gita menyambar seragam tersebut dan masuk ke salah satu ruangan untuk mengganti baju.

Saat keluar Saga tak bisa menahan tawanya dan seketika tawanya meledak... Wahahhahahahahhahahahahhahah.

"Gita yang udah kesal bercampur marah kini bertambah marah pasalnya pria yang membelikan seragam kegedeaan kepadanya tersebut membuat dirinya tampak menyedihkan.

Bagaimana tidak seragam kebesaran ditubuh mungilnya membuat ia mirip Sekali anak kecil yang nyasar di lingkungan sekolah Sma Nusa Bangsa.

"Dek nyasar yah,,,"
dan dilanjuti gelak tawa Saga di depannya.

"Puas low ngetawain gueee,,,dasar nggk punya hati."

"Awas low ketemu gue lagi,,,gue pastiin gue cabik-cabik low."

"Coba aja gue kaga takut, dan ancaman lo barusan hanya angin lalu bagi gueee hhhhhhh."

Mereka pun berpisah dikoridor dekat kantin karena mereka berbeda arah kelas.

_____

_rumah Saga_

Tak lama suara pintu diketuk membuat lamunan Saga buyar dan tak lupa merubah raut wajahnya menjadi datar.

"hmmm.."

Mama udah masakin makanan kesukaan kamu, ayo makan sayang mama tunggu dibawah.

Saga menuruni tangga menuju ruang makan dimana ada mama dan adiknya .

"Papa mana?"

"papa udah berangkat dari tadi bang."
Lanjut Marsel.

"Ooooh"

Mereka pun makan tampa ada pembicaraan hanya dentingan sendok dan piring yang mengiringin makan malam mereka.

Saga berdiri dan berlalu menaiki anak tangga dan masuk kedalam kamarnya tak lupa ia mengunci pintunya.

Ia berjalan menuju meja belajar yang berhadapan langsung dengan indahnya langit malam.

Mengambil sesuatu dalam laci dan pulpen bersiap menulis tentang kejadian hari ini.

pertemuan
Aku tak menyangka kita akan bertemu.
Aku berharap kamu tak lupa sama aku.
Semoga dipertemuan kedua kita kamu bakal ingat aku.
.
.
.


Saga menutup buku dan bergegas tidur ,agar esok pagi dia tidak terlambat untuk bertemu dengan Gita.

____

Mama dan Marsel dibuat melongo dipagi hari ,karna Saga sudah berada di meja makan dengan sarapan yang sudah tersaji rapi di atas meja.

Intan,mama saga merasa heran Dengan perubahan anaknya, baru kali ini Saga memperlihatkan sisi lain dari dirinya.

"Buruan makan keburu dingin".
Ucapnya dengan suara dingin khas Saga.

"Ma,,buruan beruang kutub lagi meleleh nanti membeku beda lagi nanti."
Teriak Marsel pada mamanya.

"Yaudah ayo,,,"

Selesai makan Saga dan Marcel berangkat kesekolah bersama dengan Saga yang menyetir mobil.

Ditengah perjalan Saga mampir di minimarket untuk membeli beberapa coklat .

"Bang lo belii apaan dah,, buat siapa emangnya."
kepo sang adik.

"Brisik."

"Yaelah beruang kutub seketika membeku"

"-_diem."

"Fine bang."

-----

Dikoridor sekolah Saga memberikan seorang cewe semua coklat yang di belinya tadi.

"Buat gueee,,,masih dengan mata berbinar karena coklat yang diberikan kepadanya.

"Iya."

"Makasih es batu".

Dengan alis terangkat Saga berbalik dan berlalu dengan debaran jantung yang membuatnya terus tersenyum dalam hati.

Gita merasa heran dengan pria yang dinamainya dengan sebutan Es batu tersebut, pasalnya nggk ada angin nggk ada ujan ngasih coklat.

Tapi masa bodo ahh,,yang jelas mood gue membaik setelah ini.
coklat is my life❤.

-----
kamis,23 April 2020
Pukul 10.10


nggk ada jadwal update tetap yah,,updatenya suka-suka author.

Jangan lupa tinggalin jejak ⭐
Koment,vote serta saran kalian sangat author butuhkan untuk memberi inspirasi buat nulis kelanjutan ceritanya .

Jangan bosen yah soalnya alur cerita ini acak-acakan.

My Posesif Boyfriend (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang