Barmoral Palace
Semua orang melihat pada Elle dengan jawabannya yang tidak masuk akal.
"Maksudmu dimajalah tersebut di tulis bahwa Pangeran Maximillian mempunyai Alergi. Padahal dikalangan istana saja tidak semua orang tau hal ini?" Queen Elizabeth kembali melihat tajam pada Elle.
Elle hanya mengangguk pasrah sambil menggigit bibir bawahnya. Gugup.
Mudah-mudahan mereka tidak bertanya aku mendapatkannya dari majalah apa. Karena itu seperti menggali lubang kuburanku sendiri.
"Hmm, sepertinya sumber majalah tersebut mungkin masih keluarga kita atau teman dekatmu Pangeran." Queen Elizabeth melihat pada Max disampingnya.
Max tidak menimpali. Ia hanya diam melihat pada Elle dan memusatkan perhatiannya kembali pada Queen Elizabeth.
"Mungkin saja Your Majesty." Jawab Pangeran Max datar.
Kemudian semua orang selesai menyantap dessert yang menjadi masalah saat ini.
Tidak lama Mr. John mendekati Queen Elizabeth dan berbisik di dekatnya, meyampaikan sesuatu.
Raut wajah Queen Elizabeth tiba-tiba berubah sejenak kemudian ia dapat mengendalikannya dan tersenyum tipis.
"Saya ada urusan sebentar, kalian bisa melihat-lihat Istana Barmoral atau menunggu di ruang baca sambil berbincang." Ucapnya kemudian, setelah Mr. John memundurkan tubuhnya satu langkah.
"Pangeran apa anda bisa menemani mereka, sementara Aku menerima telpon penting dari Buckingham Palaca?" Pinta Queen Elizabeth.
"Ya, your majesty." Max menunduk, mengiyakan.
Tidak lama Queen Elizabeth berdiri dan keluar dari ruang makan diikuti Mr. John. Pangeran melihat raut wajah gusar dimata ibunya.
"Silahkan Pangeran." Seorang pelayan datang mendekat kemudian menghela Pangeran Max dan para tamu untuk berpindah ruangan sambil menunggu Queen Elizabeth menyelesaikan urusannya.
Didalam ruangan ini, para orang tua saling mengobrol dan membicarakan hal-hal yang mereka anggap penting.
Seperti Perdana Menteri Cross membicarakan tentang politik didepan Mr. Jones dan Mr. London.
KAMU SEDANG MEMBACA
Turn Back My Destiny (END) | Royal Series 1
Fiction généraleWARNING 21++ Part 1- Part 93 End Lady Elleanore Rosemary Jones Aku mati karena Mencintaimu. Mencintaimu adalah malapetaka untukku. Takdir berbaik hati memberiku kesempatan untuk hidup kembali, dan aku tidak akan mencintaimu untuk menyelamatkan hidup...