"Oppa, mengapa kau biarkan dia pulang sendiri eoh? Apa kau tak khawatir pada sahabatmu? Hari sudah malam oppa dan itu tidak baik untuk yeoja cantik sepertinya. Bagaimana kalau ada yang mengganggunya eoh?” tanyanya bertubi-tubi dengan raut cemas namun terbanding terbalik dengan hatinya yang tidak menyukai lisa
‘Ciihhh… Sehun oppa tidak boleh mengkhawatirkannya. Biar aja dia diganggu atau diculik, yang penting aku bisa bersama Sehun oppa hahahaha.’ batinnya sambil tersenyum mengerikan
“Chagi tenang saja, mana mungkin ada orang yang berani mengganggunya. Dia juga bisa jaga diri, jadi jika kita sedang berduaan jangan pernah kau membahasnya oke? Itu bisa merusak suasana romantis kita arra?” ucapnya panjang lebar dan dijawab Irene dengan satu jempolnya sambil memegang tangan kanan Sehun sedang tangan kirinya sibuk dengan kemudinya
‘Yes… Hahahaha kasihan sekali dirimu lisa. Kali ini akan kubuat Sehun hanya menatapku bukan denganmu lagi!’ gumamnya sambil evil smirk lalu merubah ekspresinya menjadi senyuman manis saat Sehun menatapnya.
💕💕💕💕💕💕💕💕
"Hiks… Hiks… Eomma… apakah keputusanku untuk menepis perasaanku sudah benar? Tapi mengapa sulit sekali? Rasanya begitu sesak… Sesak… Di sini… Hiks… hiks…” tangisnyasambil memukul dadanya sendiri berkali-kalitanpa mempedulikan orang yang berlalu lalang maupun jalanan yang menatapnya aneh. Bagaimana tak aneh? Lisa begitu cantik dan putih, menangis pilu, rambut yang acak-acakkan dan berbicara sendiri sepanjang keluar dari gerbang kampus sampai sekarangBahkan segerombolan preman yang ingin mengodanya pun membatalkan niatnya dan hanya menatap kepergian lisa dengan hati sedih, segerombolan preman menatap lisa yang menangis seperti itu juga membuat hati mereka teriris. Sehingga tanpa mereka sadari ada beberapa petugas polisi yang berlalu lalang memborgol mereka secara diam-diam.
Setelah lisa sudah makin jauh dan tak nampak bayangannya lagi barulah para preman itu berhenti menatap lisa.
“Ekhem… Sudah puas melihatnya?” Tanya ketua petugas polisi itu dengan senyum miringnya sontak para preman itu tersadar akan situasinya dan hanya menundukkan kepalanya pasrah
Seminggu kemudian
“lisa-ssi, apa kau mendengarkan penjelasanku?” Tanya Lee Jieun sambil menatap lisa dengan cemas
“Ne, kau teruskan saja.” Ucapnya sambil menatap kosong buku yang dipegang Jieun
“Ah, ne.”Semenjak kejadian itu lisa sedikit berubah, dia sering melamun, menatap kosong seperti tadi dan juga lebih pendiam. Selama seminggu itu juga Sehun lebih sering berduaan dengan yeojachingunya daripada sahabatnya. Bahkan waktu mereka hanya beberapa menit untuk saling menatap terus Sehun pergi meninggalkan lisa seorang diri sampai akhirnya Jieun, yeoja yang pernah tertabrak dengan lisa menjadi lebih dekat dengannya. Juga Sehun sekarang mencat warna rambutnya yang berwarna merah yang awalnya warna pirang
💕💕💕💕💑
Sehun banyak berubah gays😭
KAMU SEDANG MEMBACA
i love my best frends
FanfictionSehun 💑🐣lisa Lisa"aku mencintainya sejak lama" "Yeonnie, mianhae hiks... tapi perasaan ini terus muncul saat bersamamu dan aku baru menyadarinya. Awalnya aku mengira hiks... aku menyukai Irene ternyata aku salah, aku hiks... hanya menganggapnya se...