Muhasabah Cinta [SUDAH TERBIT!]

[14]. ~Pilihan Hati~

Bissmillahirrahmanirrahim

"Biarlah hatiku memilih dia untuk Aku jadikan imam dalam salatku. Menjadikannya pemimpin dalam sebuah rumah tangga."

-Anastasya Putri Alisya Firdaus-

~Muhasabah Cinta~

_______________________

Mesir, Kairo pukul 03:43

Setiap manusia berhak untuk merasakan yang namanya cinta. Pasti semuanya memiliki rasa cinta itu. Cinta kepada Allah dan Rasul-Nya adalah hal yang utama. Cinta kepada orang tua pun kita harus selalu curahkan kepada mereka. Cinta kepada keluarga, sahabat, dan kerabat. Rasa cinta itu bisa kita rasakan saat bersama keluarga. Namun, ada satu hal yang mampu membuat hatinya bergetar adalah seorang laki-laki yang melamarnya. Siapa lagi kalau bukan Hikam.

Ya, Tasya memikirkan itu sejak beberapa hari yang lalu Bundanya mengabarinya bahwa Hikam datang ke rumah untuk melamarnya.

Sejak awal memang Tasya sudah merasakan jatuh cinta pada Hikam yang tak lain adalah kakak tingkat waktu dulu.

Kini, rasa cinta itu masih sama dengan orang yang sama pula. Apakah ini adalah jawaban dari doa-doanya yang selalu ia langitkan? Apakah ini kebahagiaan ketika mendapat balasan cinta dari orang yang kita cintai.

Tasya tersenyum dibalik niqobnya, masih mengingat betul bagaimana Bundanya menyampaikan bahwa ada seorang lelaki yang tak lain adalah Hikam. Dia bahagia. Sangat bahagia.

"Kenapa Sya? Senyum-senyum gitu," tanya Zahira yang baru saja duduk di pinggir ranjang bersama Tasya.

"Eh, Zah ... Hmmm Gapapa kok," katanya tidak mau Zahira tahu, bahwa dia memang sedang dimabuk cinta. Namun, ia hanya mampu mencintai dalam diam. Dia tak mampu seperti ibunda Khadijah yang menyatakan cintanya walau hanya melalui sahabatnya. Biarlah rasa cinta ini hanya Allah yang tahu.

"Ohh... Aku kira kamu kenapa gitu, senyum-senyum begitu," kata Zahira. Tasya sudah melakukan salat istikharah beberapa hari setelah bundanya mengabari bahwa Hikam melamarnya.

Bissmillah ... semoga ini langkah awal menuju kebahagiaanku bersama Imamku...

Sudah beberapa bulan ia tinggal di Mesir, dan bulan Ramadan sebentar lagi akan tiba. Kemungkinan Tasya akan pulang mengambil cuti setelah puasa dapat dua minggu nanti, dia akan mengambil cuti untuk ke Indonesia.

***

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

تَبٰرَكَ الَّذِيْ بِيَدِهِ الْمُلْكُۖ وَهُوَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌۙ

Mahasuci Allah yang menguasai (segala) kerajaan, dan Dia Mahakuasa atas segala sesuatu.(1)

الَّذِيْ خَلَقَ الْمَوْتَ وَالْحَيٰوةَ لِيَبْلُوَكُمْ اَيُّكُمْ اَحْسَنُ عَمَلًاۗ وَهُوَ الْعَزِيْزُ الْغَفُوْرُۙ

Yang menciptakan mati dan hidup, untuk menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Mahaperkasa, Maha Pengampun.(2)