Love To You [The End]

Lee Myung Hee

Secarik kertas yang ku pegang bagai hidupku yang tak terarah. Beribu pertanyaan dalam hidup tak terungkap dalam ucap. Tak aku sangka hadirku begitu menyulitkan untuk mereka. Jika aku tak diharapkan kenapa aku harus hadir.

Tuhan...
Kau menghadirkan aku untuk menerima sakit tak berfisik tapi batinku, tak ada yang tahu kalau hati yang kumiliki sudah hancur seiring berjalannya waktu.

Lahir dari keluarga kaya,terpandang,dan memiliki segalanya bukan berarti aku bisa bahagia walaupun aku sendiri tak tahu apakah aku anak mereka atau bukan.

Yah itulah kehidupanku.....

Bisa dibilang menyedihkan bukan. Tapi,aku bertemu seseorang yang menyayangiku bagaikan putrinya setelah mendiang nenekku. Aku beruntung bertemu dengannya. Tapi bukan berarti aku bisa bahagia,karena aku juga butuh kasih sayang kedua orang tuaku. Yang tak pernah kudapatkan dari aku lahir.

Yah...
Eomma dan Appa ku begitu menyayangi kakakku yang memiliki penyakit yang tak ada hentinya dengan kondisi tubuh yang tak sehat atau bisa dibilang kakakku itu mudah terkena penyakit.

Hingga di suatu ketika..

Aku terkenal sebagai trouble maker di sekolahku yaitu Seoul High School. Walaupun aku trouble maker aku juga memiliki hati yang baik.

Jadi...
Ini rahasia aku dan kau readers..🤫

"Yak... bangunlah dasar anak tak tahu diuntungkan" teriak eomma yang mulai meninggikan suaranya.

Setelah kesal dibuatnya...

Aku memilih berpakaian untuk menuju sekolahku.

Baju sekolah Myung Hee

Setelah selesai berpakaian aku menuju meja makan untuk sarapan tentunya.

Sampai di meja makan...
"Yak... cepatlah makan" Teriak eommaku padaku.

"Nee"

Aku mulai turun dari tangga untuk duduk disalah satu kursi di sana. Setelah duduk...

"Sayang ini makanannya,makan yang banyak" ujar eomma lembut pada kakakku.

"Nee eomma" jawab kakakku tersenyum.

'aku juga ingin merasakan kasih sayang itu. Mungkin itu mustahil untukku' batinku menahan diri untuk tak menangis.

Tiba-tiba...

Bruk...

Kakak terjatuh dari kursi dengan keadaan pingsan.

"mwo? CEPAT bawa putriku ke rumah sakit. CEPAT....."panggil eomma dan perintah pada beberapa pengurus rumah.

Di rumah sakit....
Ruang IGD

"Maaf ibu dilarang masuk ke dalam. Ini IGD,jadi lebih baik itu tunggu disini saja " terang perawat pada eomma.