Jane POV.
Aku kembali melesat menuju danau kemarin karena itu adalah jalan yang benar menuju ke gunung permata.
BOOM!
Kami terkejut dengan ledakan didalam air. Tak lama munculah naga laut yang kemarin Jeon lawan.
"Kalian mulai lah lebih dulu. Kami akan datang jika keadaan tampak sulit" Irene.
Kami membagi formasi seperti segitiga. Aku berada didepan naga laut itu sedangkan Jeon dan Jimin berada di kanan dan kiri.
Wuzz!
Aku tidak terbang tapi berjalan diatas air. Sedikit aneh memang tapi itulah kenyataannya. Vampire tidak bisa berenang jadi kami mengandalkan teknik ini.
Aku melompat setinggi mungkin sampai bisa menyamai kepala naga itu.
BUGH!
Satu pukulan aku berikan tepat di kepalanya. Ekor naga itu bergerak melawan tapi Jimin berhasil menanganinya.
Setelah cukup pas dengan naga laut ini akhirnya kami memutuskan untuk segera menyelesaikannya.
Kami bertiga melompat setinggi mungkin dan memukul naga tersebut secara bersamaan.
BUGH!
Tak butuh waktu lama naga itu pun langsung jatuh kembali kedalam air.
"Kerja bagus adik!" Jin.
Aku menoleh dan ternyata sudah ada Irene dan Jin disana. Aku sampai tak sadar jika mereka sudah menghampiri kami.
"Tadi itu menyenangkan!"
Jeon menunjukan ekspresi senangnya. Dia memang selalu begitu baginya bertarung itu menyenangkan padahal bisa saja nyawa hilang karena bertarung.
⚜
Victor POV.
Kami melanjutkan perjalanan mencari permata itu.
"Selanjutnya kita akan kemana?" Sooya.
"Ke danau" Suho.
Kami pun sampai di danau.
"Vi coba kau lihat dimana naga lautnya" Suho.
Aku mengernyit saat tak menemukan apapun disana.
"Tak ada apapun"
"Benarkah? Sepertinya seseorang telah lebih dulu sampai disini dan melawan naga laut itu" Rosie.
"Baguslah berarti kita hanya tinggal melewatinya saja" Lalice.
Aku penasaran siapa mereka? Pergerakannya cukup cepat. Apa jangan jangan Jane dan saudara saudara nya? Ah apasih. kenapa aku tiba tiba memikirkan anak itu.
Wuzz!
Kami melompat menyeberangi danau untuk melanjutkan perjalanan lagi.
"Suho"
Aku memanggilnya saat ia berada disampingku.
"Kemarin malam aku menolong seorang Vampire dan ternyata ia salah satu dari Vampire yang menyelamatkan Lalice waktu itu"
"Lalu?" Suho.
"Ternyata dia orang yang baik dan menyenangkan. Bahkan aku merasa bahwa kita bisa berteman dengannya dan saudaranya"
"Apa dia seorang gadis?" Suho.
Aku mengagguk saat Suho mengatakan nya.
"Aku hanya mengingatkan mu Vi. Jangan sampai jatuh kepadanya itu hanya akan menyisakan sakit"
KAMU SEDANG MEMBACA
VAMPIRE SERIGALA.
VampireSebuah ikatan cinta yang terjalin diantara perbedaan. Membuat mereka tak bisa bersama karena kuatnya pertentangan. Terimakasih telah mencintaiku tanpa memandang perbedaan.- Jane. Semoga kita bisa bertemu di kehidupan selanjutnya dan bersatu tanpa a...