Before and After (NATHAN) | END

1 : Minta nomor kamu

the sky is blue and nathan is love

-Jiya

Nathan itu ibarat es batu yang dingin tapi mudah mencair kalo kena panas. Menurut orang-orang Nathan bimasakti tidak lebih dari berandalan yang suka cari masalah dan bikin keributan tapi berbeda dengan akila, dia menganggap nathan seseorang yang haus perhatian. Terbukti dari kelakuan nathan di sekolah, dia tidak akan memukuli orang lain kecuali orang itu memukuli nathan duluan.

Peringai buruk nathan yang emosian tidak lebih baik dari otak encernya dikelas. Nathan suka tidur tapi mengerti dengan angka-angka rumit serta tahu banyak hal soal kimia dan fisika. Wajah tampan, pintar dan nakal adalah identitas nathan. Tidak pernah ada satupun yang luput dari perhatian akila.

"Jangan diliatin terus, ntar naksir" Yeri yang sedang asik makan bakso pak yamin, menyelutuk tentang akila yang sibuk sendiri memperhatikan nathan yang tidak sekalipun tersenyum.

"Emang udah naksir kali" Akila kembali sibuk memperhatikan sosok nathan. Dia tetap mempesona walaupun wajahnya datar.

Pernah sekali, akila meminta nomor nathan tapi malah di tolak dengan kasar.

"Nathan"

Akila berlari mendekati nathan, sudah sepuluh menit dia menunggu di parkiran motor jadi dia tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini. Nathan tidak menghiraukan panggilannya malahan tetap melangkahkan kakinya ke motor kawasaki berwarna hijaunya.

"Aku manggil kamu Nathan"

Serius, akila sangat geram karena nathan hanya menatapnya dan bersiap-siap pergi tapi akila dengan gesit naik ke motor nathan. Untung saja nathan kembali menurunkan standar motornya kemudian turun sambil menarik kasar akila.

"Sakit nathan" Mata akila berkaca-kaca pasalnya nathan menarik lengannya dengan penuh kekuatan.

"Mau lu apa sih sebenarnya?"

Akila mengercap, ini pertamanya seorang nathan berbicara lebih dari satu kalimat. Luar biasa, dia akhirnya bisa membuat bibir tipis nathan bersuara.

"Minta nomor kamu nathan" Akila menyodorkan smartphone keluaran terbaru nya, hadiah dari papa nya waktu akila genap berumur 17 tahun. Setau akila, nathan juga berulang tahun di bulan yang sama dengannya. Terima kasih untuk kak agustira yang senang hati memberi tahu banyak informasi tentang nathan.

"Buat apa?"

"Buat pedekatein kamu"

Nathan tersenyum miring sebelum akhirnya mendorong akila sampai jatuh tapi sudut mata nathan tidak lepas dari akila. Rasanya aneh, ada sedikit perasaan yang aneh ketika melihat akila jatuh kesakitan.

"Dasar aneh"

💫🌙💫

/:Kasar

Nat, aku suka kamu
Aku suka melihat kamu
Aku suka ketika kamu menatapku tajam
Bahkan aku suka ketika kamu berlaku kasar
Nathan, bolehkah aku mengatakan sesuatu?
Aku akan selalu menyukai kamu bahkan
Jika bumi tidak lagi bulat

💫🌙💫