Gadis yang mempunyai nama Shin Hye harus terbangun dari tidurnya, saat telfonnya terus berdering menandakan ada panggilan masuk.
Ia melirik ponselnya dengan mata setengah terbuka, ia mendengus saat tau siapa pelaku yang telah menganggu tidurnya.
"Wae...." Jawab Hye mi ketus.
"................
"Kau gila, restoran mana yang masih dibuka pukul 1pagi Kim jiwon."
"...............
"Aku tidak mau, aku mau tidur." Hye mi bersiap mematikan ponselnya, tapi sebelum ia berhasil mematikan ponselnya, orang yang sendari tadi mengangu tidur Hye mi, mengatakan sesuatu yang membuat Hye mi ingin melemparkan ponselnya.
"ARRRASEEO, TIDAK USAH DATANG KEKAMARKU AKU AKAN TURUN KEPARKIRAN. " Teriak Hye mi kesal.
"Arraaa Kim jiwon, Bobby kimbab, 7menit aku akan sampai diparkiran. 😩😩"
Hye mi bergegas bangun dari tidurnya, ia tak memperdulikan penampilan, ia hanya menggunakan baju tidur dan sandal rumah, kemudian langsung lari keluar dari apartemennya.
.
Sedangkan seorang lelaki yang bernama asli Kim jiwon, atau yang biasa dipanggil bobby ketawa lepas didalam mobil.Ia bahagia karena sudah berhasil menganggu tidur kekasih saudaranya yaitu hanbin.
Dari kejauhan bobby melihat seorang gadis yang lari tergesa-gesa kearah mobilnya.
"Kim jiwon gilaaaa." Kata Hye mi yang sudah sampai didepan mobil bobby.
Ia mengatur nafasnya, bobby fikir lari dari apartemennya ke parkiran tidak capek apa.
Hye mi menatap bobby dengan tatapan kesalnya, sedangkan yang ditatap hanya ketawa.
"Mau kemana.?" Tanya Hye mi cuek.
"Aku sudah bilang tadi bukan, aku mau mencari makanan, aku lapar." Jawab bobby yang mulai menyalakan mobilnya.
"Kamu bisa mengajak member lainnya, kenapa malah menggangguku." Hye mi menatap bobby.
"Aku butuh hiburan." Ucap Bobby cuek.
"Terserah." Hye mi memalingkan wajahnya dari bobby, wajahnya benar-benar terlihat sangat kesal.
"Hahaha bercanda, aku ingin menunjukkan sesuatu kepadamu." Bobby mengacak pelan rambut Hye mi.
Sepanjang perjalanan tidak ada suara sama sekali diantara mereka, bobby melirik Hye mi sebentar, ternyata si gadis sudah terjun kealam mimpinya.
Bobby fokus menyetir, hingga akhirnya mobilnya berhenti disebuah restoran, yang entah ini masih buka atau sudah ditutup.
"Hye mi ireona." Bobby menepuk pipi Hye mi pelan.
"Kita sudah sampai , ayok kita turun." Ucap bobby saat melihat Hye mi mulai bangun dari tidurnya.
"Kamu masuk duluan saja, aku akan menyusul sebentar lagi." Kata Hye mi yang masih setengah sadar.
"Jangan tidur lagi." Bobby.
"Arraseo." Hye mi .
Bobby akhirnya keluar mobil duluan dan masuk kedalam restoran langgananya, meninggalkan Hye mi yang masih mengumpulkan nyawanya.
Sepeninggal bobby, Hye mi mengerjapkan beberapa kali matanya, ia. Melihat sekeliling, ia merasa tidak asing dengan jalanan disini.
Ia mengingat-ingat apakah dia mengenal jalan disini, ia keluar dari mobil. Ia kembali melihat kedepan kebelakang beberapa kali.
Yesss dia ingat sekarang, ini jalanan dekat toko parfum kekasihnya, ia langsung menatap restoran yang ada tepat disamping mobil bobby.
Badannya langsung bergetar