Part ini mungkin bkln buat kalian bingung,jadi part ini itu dihari yang sama siang sebelum ultahnya Agya, tapi POV nya yang beda, so ikutin terus ya guys..
🌺🌺🌺
Jam menunjukkan pukul 11.47, Aika pergi keminimarket dengan pakaian casualnya untuk membeli cemilan buat nginap dirumah Ola. Sesampainya disana Aika keluar dari mobil tak lupa ia mengunci mobil terlebih dahulu.
Aika memilih beberapa cemilan dan softdrink, saat ia ingin mengambil minuman soda, sebuah tangan juga ingin mengambil minuman tersebut."Eh, sorry,ambil aja." Ucap Aika tak enak.
"Ngga, lu duluan, ambil aja." Ucap cowo tersebut
"Ngga, gue ambil yang lain aja. Gue duluan ya." Ujar Aika dan langsung pergi dari rak minuman.
Manis. Gumam cowo tersebut.
Aika langsung menuju ke kasir, dan cowo itupun mengikuti Aika dari belakang.
"Totalnya Rp.122.300. Ya mba."
Aika langsung mengambil beberapa uang berwarna biru."Kembaliannya Rp.27.700. Terima kasih mba."
Aika hanya membalas dengan senyuman kecil yang ditangkap oleh cowo tadi.
Aika langsung menuju mobilnya, sebelum iya menutup pintu mobil, ada seseorang yang menahan pintu an akhirnya terjepit. Aika terkejut karena pekikan kecil tersebut, ia langsung keluar."Ehh, sorry sorry, aduh sakit ya, maaf gue ga liat." Ucap Aika tak enak.
"Iya, gapapa, gue yang salah, tadi gue mau manggil lo tapi gue ga tau siapa nama lo." Jelas cowo tersebut.
"Nama gue Aika, ngapain mau nyamperin gue?."
"Emm, gue Kafka, gue mau ngasih minuman ini, gue ga enak jadi gue kasih aja lu."
"Hahah, ga enak kenapa sih, kan gue udah bilang gapapa."
Tawa Aika berhasil menghipnotis Kafka dan membuat Kafka melongo.
"Woii, kok malah bengong anjir."
"Eh, maaf, nih ambil, gapapa, em boleh minta nomer lo ngga?."
"Makasih, minta nomer gue?, buat apa?"
"Buat nambah kontak."
"Ohh, okay, mana handphone lo."
"Nih."
Aika menekan tombol angka dihp nya Kafka, setelah selesai, ia pun mengembalikan hp Kafka.
"Nih, udah, namanya kontaknya gue tulis nama panjang gue, Aika Harmony, udah ya, gue buru buru, byee."
Sepeninggalan Aika, Kafka mematung karena senyuman tukus yang diberika Aika yang membuat Kafka tersihir.
Manis,baik,cantik, dewasa. Guman Kafka.
🌺🌺🌺
Vansya POV.
Saat gue lagi nemenin nyokap shopping, gue ga sengaja liat sikadal eh Johan maksudnya, lagi jalan sama cewe, ga tau kenapa gue kaya ngga suka gitu liatnya, eh buset, masa gue suka sama ntu kadal sih, amit amitt.
"Sya, kenapa, kok kayak orang linglung gitu?." Tanya mama
"Eh, Asya gapapa kok mah, eh iya, Asya pengen nyari heels buat nanti malam ke acara Agya boleh ngga mah?."
"Boleh, cari aja, mamah tunggu disini ya, soalnya baju yang mamah mau lagi diambil sama yang punya toko."
"Okay mah."
Gue pun jalan sendiri, tapi ga tau kenapa gue selalu jadi pusat perhatian, padahal penampilan gue ga aneh, cuma make dress selutut polkadot, terus pake slinbag warna itam dan sneakers warna putih, mungkin karena gue cantik makanya jadi pusat perhatian, ciah, ehe.
Pas gue udah nyampe di toko sepatu, gue pilih deh yang mana yang cocok buat gue pake ntar malem, nah perhatian gue jatuh ke heels putih yang menurut gue manis kalo gue pake, hehe
KAMU SEDANG MEMBACA
Change (slow Update)
RandomQuinsy Aira Ramatha, cewe yang terkenal dengan sifat dingin dan irit ngomong yang bisa menjadi cewe periang jika didepan keluarga dan sahabat, juga paras cantik nya dan mata cokelat yang membuat banyak cowo ingin mencairkan hati nya yang beku. Rafae...