Aku menatapnya, ia yang penuh luka seperti tidak memiliki harapan dan kepercayaan terhadap apapun termasuk pada dirinya sendiri, aku tidak tau harus berbuat apa, saat menatapnya aku seperti di tarik kedalam kegelapan itu, mata elangnya seolah berkata "Please help me" tetapi aku sendiri tidak yakin apakah kalimat itu di tujukan untuk ku dan kalau memang iya apakah aku harus membantunya dan apa yang harus aku lakukan untuk membantunya? Ini aneh sangat aneh bagaimana mungkin orang yang belum pernah kulihat sebelumnya dan tidak ku kenal sebelumnya bisa terasa sangat terikat denganku, seperti ada sesuatu yang tak kasat mata membuat ku tertarik ke arahnya.
"Are you okay Bi?" Itulah suara pertama yang memecahkan lamunanku tentangnya hari ini.
Aku membalas pertanyaan itu hanya dengan anggukan, aku melirik arloji yang melingkar manis di tangaku dan menghela nafas kembali seperti hari sebelumnya aku kembali menghabiskan waktu makan siangku dengan melamun memikirkan tentangnya tanpa memakan apapun kecuali teh yang sekarang mulai dingin setelah kuteguk beberapa kali. Aku menatap wanita yang sekarang duduk di hadapan ku dengan wajah lelahnya, kenapa ku sebut lelah karna hampir setiap hari ia melihat ku dalam keadaan melamun yang membuat seluruh duniaku teralihkan hingga kerap kali aku melewatkan makan siang untuk yang kesekian kalinya.
"Ada apa Bi? Aku melihatmu melamun dan tidak fokus beberapa hari ini," aku kembali menjawab pertanyaan cemasnya dengan gelengan tanpa beriat untuk mengatakan sepatah katapun membuatnya kembali menghela nafas.
Apa yang harus aku katakan padanya, aku sendiri bahkan tidak tau apa sebenarnya yang mengganggu konsentrasiku selama beberapa hari ini dan kalau pun aku tau, bagaimana aku harus memberi tahunya? Apa aku harus memberi tau bahwa ada sosok asing yang meminta hal gila padaku?atau aku harus mengatakan bahwa aku saat ini merasa di permainkan? Entahlah bahkan aku tidak yakin pada diriku sendiri.
Aku hanya berharap tidak akan ada masalah apapun nantinya dan semuanya akan baik-baik saja,yah aku harap begitu.
-------------------
Don't forget to vote and coment
Thankyou
KAMU SEDANG MEMBACA
How Can I Belongs You? [On Going]
RomanceA bond that begins with doubt and is full of secrets. Takdir yang sangat membingungkan, semuanya bak drama serial yang sulit ku percaya. Mata coklat keemasan yang begitu memikat, sikap misterius yang membuat ku jatuh terjerembab dalam sebuah ikatan...