The secret of a girl's life... [Story of Victory]

(03)|||,,,🍁

Cptr ini aku tambahin bonus yg banyak yaa biar kalian bacanya nggak bosen,
Khusus bonus untuk kakak akuu..

🤗

_________________________________________

•
•
•
•
•

🍁🍁🍁

Eunwoo POV.

Sekolah disini memang sangat sulit dan juga menyebalkan karna disini aku bener bener nggak kenal siapa pun tapi aku juga bersyukur setidaknya dengan biasiswa dan bersekolah disini aku bisa lepas dari tuntutan mama.

Dan sekarang ini sudah jam istirahat, sebenarnya aku masih kenyang habis sarapan banyak tadi, tapi kan aku juga  pengen keluar sambil ngelihat lihat nih sekolah baru.

Tapi nyatanya aku masih berada dikelas ini dan hanya memandang orang orang  yang lalu lalang keluar masuk kelas dengan heboh.

Aku mau keluar juga nggak ada urusan dan siapa yang mau aku temuin diluar coba?, aku bener bener kayak orang bodoh, cupu dan nggak ngenal siapa pun sekarang selain nih cewe disamping aku pikiranku sumpah udah kemana mana.

Aku masih bengong sambil terus mandangin cewe yang sedang serius banget ngerjain tugas di sampingku ini, dan dari awal aku ketemu sama dia sepertinya aku ngerasa nggak asing dengan wajahnya walau mestinya agak berbeda sekarang tapi dia mampu mengingatkan aku pada seseorang dan orang itu yang sangat aku rindukan selama ini.

"Huhh.. Gue bosen." Keluh ku berharap dia mendengarkannya dan mengajakku jalan jalan keluar.

Yehh pura pura nggak denger atau dia emang nggak punya perasaan sih.

Setidaknya dia tau kan aku ini murid baru dan seharusnya dia itu inisiatif bantuin aku ngenalin sekolahnya ini.

"Nahh, akhirnya selesai juga." katanya yang kulihat dia menyelesaikan tugasnya sambil ngerapihin semua bukunya.

Akhh.. bodo amat lah kalau dia yang  ditungguin kapan maunya coba.

"Syuuts.. Syaa.. Tasyaa." Bisikku dan sedikit mencondongkan badanku ke arahnya.

Kenapa gue bisa tau namanya karena tadi di bawah dia itu kebanyakan jadi bahan perbincangan para siswa.

"Hmm.." Jawabnya tanpa melihatku seolah berkata 'ada apa?'.

Yaelahh jutek amat nih orang. 

"Um, temenin gue dong ke kantin gue kan nggak ngenal siapa siapa disini jadi lo temenin gue ya" Ucapku dan berharap dia bisa jadi temen yang baik.

"Sorry ya, tapi gue udah ada janji duluan sama temen gue." Kata tasya nolak gue.