four = empat

369 44 0
                                    

jungkook berdiri menyender di samping mobilnya sambil fokus melihat siswa siswi yang lewat di depannya. ini sudah waktunya bagi siswa siswi BigHit senior high school untuk pulang dan jungkook sedang menunggu jimin.

jimin berlari keluar sekolah. ia sangat takut membuat jungkook menunggu. bodohnya dia yang lupa jika hari ini ia pulang dengan jungkook. jimin melihat jungkook yang sedang berdiri di samping mobil mewahnya.

jungkook ssi , kenapa tampan banget - jimin

"uhm jungkook sii"

jungkook menolehkan pandangannya. jimin berdiri di sana dengan kepala yang terus menunduk

"maaf jimin buat jungkook ssi menunggu"

jimin melihat jungkook yang mengangguk. huh ia lega. jimin kira ia akan dimarahi oleh namja tampan di depannya ini.

jimin segera masuk ke dalam mobil jungkook setelah melihat jungkook masuk. mobil mulai melaju meninggalkan sekolah. belum ada percakapan sama sekali antara mereka.

jimin teringat akan sesuatu. ia segera mengambil ponsel yang ada di tas nya. menggerakkan jarinya untuk menghubungi seseorang kemudian menempatkan ponsel di samping telinganya. 

"ahjummaa"

"nde jiminnie kenapa menelfon ahjumma?"

"jimin cuma mau bilang jimin mungkin pulang malam ahjumma"

"lho kenapa? apa jiminnie ada masalah di sekolah? atau ada kerja kelompok? kenapa sampai malam?"

"ihh ahjumma bawell , jimin kan belum jelasin" jimin mengerucutkan bibirnya mendengar lee ahjumma yang sangat bawel mengkhawatirkannya bahkan sebelum jimin mejelaskan. jimin tidak tau jika seseorang disampingnya mendengarkan percakapan mereka. ia mengerutkan dahinya bingung. kenapa jimin melaporkan hal ini pada ahjumma yang ia yakini sebagai pelayan di rumah jimin bukan kepadae omma nya?

"ndee nde maafkan ahjumma nde jiminnie , ahjumma cuma khawatir"

"nde ahjumma uhm jimin dari sekolah langsung pergi ke rumah keluarga jeon ahjumma"

"oo jimin naik apa ke sana?"

"uhm itu . . . jimin bersama tuan muda jeon"

"baiklah , nanti jiminnie pulangnya naik bus dong?"

"nde ahjummaa , makanya jimin minta tolong dibawin dompet jimin sama ahjussi. ahjumma jangan lupa bilang ahjussi"

"nde jiminnie , yasudah jiminnie baik baik ya"

"nde ahjumma jimin sayang ahjummaa hehehe"

"ahjumma juga sayang jiminnie"

berakhir dengan senyum lebar jimin. lee ahjumma memang yang terbaik.

"jimin ssi"

senyum lebar jimin pudar. entah mengapa segala hal yang dilakukan jungkook kepada nya membuat jantung nya berdebar dan membuat jimin gugup. contohnya sekarang , jungkook yang hanya memanggil namanya.

"n - nde jungkook ssi?"

"boleh aku minta tolong?"

jimin menatap jungkook yang sedang fokus mengendarai kendaraan yang membawa mereka ke rumah namja itu.

"tentu jungkook sii" jimin menjawab dengan senyum lebarnya.

"aku ingin kau membuat eomma ku tidak menyukaimu"

senyum lebar jimin lagi lagi pudar. bukan , bukan karna rasa gugup. tapi karna rasa sakit di hatinya. sebegitu tidak mau kah jungkook dijodohkan dengan nya? sebegituburuk kah jimin?

Dijodohin?! [ kookmin - jikook ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang