sudah 2 hari jimin tidak sekolah. dan sudah 2 hari juga jimin dibuat kesal oleh jieun. eonnie nya itu selalu menceritakan tentang waktu yang ia habiskan bersama jungkook.
ya , ternyata walaupun jungkook sudah dijodohkan dengan jimin , hubungan jungkook dan jieun tetap berlanjut. membuat jimin kesal dan sedikit sakit hati.
dan dengan semangat jimin memutuskan hari ini ia akan masuk sekolah. kakinya sudah tidak sakit lagi , lebam nya juga sudah mulai sembuh dan juga ia senang tidak perlu mendengar ocehan jieun lagi.
jimin memasuki gedung sekolah nya dengan semyum lebar. entah kenapa hari ini begitu indah menurutnya. segera jimin memasuki ruang kelas nya.
dan baru bokong semok jimin menduduki kursi , suara kencang sudah memenuhi ruang kelas
"ASTAGA JIMINNIE KU SUDAH MASUK ASTAGA ASTAGA"
jimin hampir jatuh dari kursinya karna pelukan mendadak dari hoseok. untung nya ia bisa menyeimbangkan diri.
"uhh hobi hampir membuat jimin jatuh" jimin mengerucutkan bibir nya. hoseok tersenyum dan mencubit pipi jimin pelan "nde ndee maafkan hobi ndee hobi hanya senang jiminnie sudah masuk sekolah"
jimin dan hoseok saling melepas rindu. sampai bel tanda masuk menghentikan kegiatan mereka. jimin dan hoseok segera mengeluarkan buku dan fokus belajar saat guru datang.
----------------------------------------------
jimin melihat pemandangan dari jendela bus. sebenarnya jimin tidak terlalu memperhatikan pemandangannya , jimin sedang memikirkan jungkook. ia belum melihat namja itu di sekolah. ya mungkin salah jimin , karena jimin tidak keluar kelas sama sekali hari ini. jimin sibuk mengejar ketertinggalannya selama tidak masuk sekolah.
jimin segera turun saat bus berhenti di halte tujuannya. jimin tidak langsung ke rumah nya hari ini , dia akan ke toko buku. jimin butuh sesuatu yang bisa menghilangkan rasa bosan.
jimin memasuki toko buku lalu membungkuk menyapa penjaga toko. jimin berjalan ke rak berisi buku buku novel. jimin memperhatikan dengan teliti satu per satu buku yang ada. jimin belum menemukan novel yang dicarinya. akhirnya jimin bergerak ke rak yang lain , tapi tidak ada.
jimin menghela nafas. matanya masih melihat dengan teliti deretan bu- ah akhirnya jimin menemukannya. novel yang ia cari ada di deretan rak paling atas. jimin melompat berharap bisa menambil nnovel itu.
jimin mendesah lelah. ia tidak bisa. ia menyerah. mata jimin melebar saat merasa tubuhnya menempel pada rak karna tekanan dari belakang tubuhya. jimin segera berbalik.
"ju - jungkook ssi?" jimin mendongakkan kepalanya. salahkan jungkook yang terlalu tinggi , menyebabkan jimin harus mendongakkan kepaanya untuk melihatnya.
"dasar bantet" ucap jungkook sambil menaruh novel di tangan jimin. dahi jimin merengut tidak suka.
"jimin ngga bantet jimin itu cuma kurang tinggi" jimin menatap jungkook kesal. jungkook memutar bola matanya dan menarik jimin ke kasir.
jungkook mengambil buku yang jimin pegang dan menaruhnya di meja kasir. jungkook meneluarkan uang dari dompetnya dan memberikannya pada petugas kasir.
jimin melihat tangannya yang ditarik lagi oleh jungkook keluar toko.
"masuk" jimin menatap pintu mobil yang terbuka di depannya kemudian menatap jungkook.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dijodohin?! [ kookmin - jikook ]
Fanfic" aku? dijodohin?!" - pjm " ayolah eomma , kakak nya lebih cantik dari dia " - jjk Main Cast : Park Jimin [ GS ] Jeon Jungkook !! cerita hasil khayalan sendiri , mohon maaf kalau ada kesamaan cerita. mungkin kita jodoh !!