People Toxic | Minsung ✔

ㄱ

"Ryujin Lupa bawa sesuatu"

"lupa apa emang? " tanya Jisung

Minho mengingat apa yang dilupakan oleh Ryujin.

Sepuluh menit

Duapuluh menit

Tiga puluh menit

"Woe minho babik, apaa yang lupa jingan. Lama amat dah lu" kata Jisung memasang muka marah.

Udah 30menit tapi lupa sama yang mau dibilang.

Ingin rasanya Jisung pulang saja menonton anime kesukaannya Himouto Umaru Chan

"ah iya, Ryujin lupa bawa rekaman medis" kata Minho sambil menjentikkan jari nya

Rekaman medis itu hasil pemeriksaan pasien, ia positif terkena penyakit atau tidak. Kalau misal ryujin kanker, dan ia mau Minho pacaran. Pasti ryujin membawa kertas itu sebagai bukti akurat.

"Yakali rekam medis, ngaco kakak kali. Kalau gk dibawa kan bisa dikirim lewat chat sih. Zaman udah canggih" Jisung bingung antara percaya atau tidak sama manusia di depannya.

Setau Jisung rekam medis itu privasi pasien, mana mau pasiennya ngasih tau keterangan penyakit nya ke orang lain.

"gini ya, kakak ceritakan lagi. Dari ryujin pulang "

Ryujin pamit pulang.

Keadaan rumah Minho hening.

Ting.

Notifikasi pesan dari hp mama Minho

Noname
Halo jeng,
Ini lo mama ryujin.
No nya baru atuh karena hp hilang

Mama Minho yang gk mau nanya nanya cuma mengiyakan pesan yang diterimanya.

Mama Ryujin
Mohon bantuannya ya jeng
Kasian ryujin
Hidupnya hanya 4 bulan
Saya sedih mendengar nya
Saya mau ke korea belum bisa
Kerja di sini menumpuk
Saya titip ryujin ke nak Minho ya jeng

"Minho, tolong ya sekali ini aja. Mama pernah hutang budi sama mama ryujin. Toh kamu juga pernah main sama ryujin waktu kecil" mohon sang mama.

"tapi ma, Minho sama Jisung gimana? Minho udah janji sama ayah Jisung bakal lamar dia. -

Minho mau bilang apa ma? Minho sayang banget sama Jisung " Minho bingung.

Gk ada jalan lain. Minho ke rumah Hyunjin.

*ingat ga? Hyunjin adeknya Yeji. Yang buat Jisung jujur ke kak Brian

Hembusan angin malam yang dingin. Minho tak peduli satu satunya yang dipikirkan adalah Hyunjin. Teman sepernakalan nya dahulu yang selalu ngasih Minho saran dan kritik..

Rumah Hyunjin

"Lah, hyung? Napa kesini? Tumben" ujar Hyunjin melihat Minho di ambang pintu.

"Heh dek, lu ya. Ada cowok seganteng Minho malah dianggurin depan pintu. Masuk dlu ho" ujar yeji.

" Hyunjin. Bantu gue" Minho memulai pembicaraan

"Kenapa? Jisung lagi? " tanya nya.

Hyunjin tuh emang pas kalau jadi teman, buktinya Minho belum cerita udah tau aja masalah nya sekarang.

"gue disuruh pacari ryujin, orang yang pernah ngejar lu. Gue harus gimana? " tanya Minho

"yah tolak ae. Lu pacaran sama Jisung napa bingung goblok etah" jawab Hyunjin yang gk tau permasalahan.

" Ryujin itu kanker goblok, gue disuruh pacaran sama dia menjelang dia death. 4bulan. Masa gue harus putus dari Jisung kan gak lucu"

Hyunjin mengangguk seakan ia udah tau jalan keluarnya. Hyunjin mungkin bukan orang yang bisa ngasih saran atau pendapat, tapi Minho udah sering sama dia. Hyunjin tau betul Minho ini buchen sekali sama pacarnya yang sekarang. Mau Jisung ngeblok Minho dari kehidupan Minho susah buat marah.

"Lu putusin Jisung, kasih alasan ke orangtua Jisung. Dengan begitu lu gk ngerasa bersalah. Masalah selesai "

"oke. Makasih. Gue pulang " pamit Minho

.
.

"Kalau ryujin mau bukti kuat dia harus kasih resep dokter donk. Kan penting itu" kata Minho

"iya juga ya. "

"besok kaka jenguk ryujin. Ikut? " tanya Minho ke Jisung

"besok Jisung mau pergi sama kak bri. "

"yaudah hayu pulang" ajak Minho karena suasana di taman udah gelap.

.