9

7 0 0
                                    

"Nisa g seharus nya kamu ngatain itu ke ari" seru hailen,ia merasa seharusnya anisa tidak mengatakan itu kepada ariana

"Lu ga tau gimana kecewa nya orangtua gua, kalo tau anak nya harus lulus taun depan,cuma gara gara satu matkul" bela anisa

Mendengar pertengkaran kembali terjadi salsa memutus kan untuk pergi menyusul ariana yang entah kemana teman nya itu pergi

"Ra gua pulang dulu " pamit hailen kepada aurora,hailen merasa ia butuh menenangkan pikiran nya

DILAIN TEMPAT

"Arii,inces ariiii,ariana,tukhal!!" teriak salsa, sudah lama salsa mencari ariana

"Salsa" teriak seseorang
Otomatis salsa menengok ke belakang dan melihat siapa yang memanggil nya
Salsa pun terlihat syok melihat siapa yang memanggil diri nya

"Huf akhir nya gua nemu lu" seru seseorang tersebut

Dengan keberanian yang masih tersisa,salsa berbicara terhadap orang tersebut

"Mau apa lo kali ini!" Geram salsa

"Sal dengerin gua dulu,sebenar nya apa yang.." sebelum melanjutkan bicara salsa sudah memotong orang tersebut berbicara

"Apa lagi yang mau lu omongin man?" Teriak salsa kepada orang tersebut

"Denger dulu sal" seru orang tersebut

"Cukup udah,ga ada yang harus lu jelasin man,itu udah masa lalu" teriak salsa kembali

Ariana yang tak sengaja lewat ia tercengang mendengar perkataan salsa "enggak biasa nya salsa teriak di depan orang,terus ngomong gua elu di depan orang g kenal" guman ariana

"Lu salah paham sal,biar gua jelas in" tolak salman

"Stop,udah mau itu salah paham atau apapun cukup,lebih baik sekarang lu pergi" teriak salsa kembali

"Tapi sal"
"Pergi sekarang"
"Dengerin gua dulu sal"
"PERGI SEKARANG SALMAN,PERGI LU DARI KEHIDUPAN GUA" teriak salsa,ia sudah merasa muak dengan sikap salman

Salman syok mendengar gadis yang dulu ceria,selalu berbicara tidak kasar,sekarang gadis tersebut mengusir nya

Sama dengan salman,Ariana pun syok dengan apa yang terjadi kepada teman nya, dengan keberanian ia mendekat kearah salsa,ia langsung pengelus pundak salsa yang bergetar
"Pergi" lirih salsa
"Ini gua sal ,ari" saat mendengar bahwa yang mengelus pundak nya adalah ariana,salsa pun langsung memeluk ariana dengan erat

"Suruh orang itu pergi ri" isak salsa,ariana pun melirik orang tersebut

"Lebih baik lo pergi" usir ariana secara halus

"Tapi gua perlu ngomong sama dia" tunjuk salman kepada salsa

"Kalo lo perduli sama dia mendingan lo pergi,percuma lo ngomong juga ga bakal di denger sama salsa"  geram ariana

Salman pun memikirkan perkataan gadis yang sedang di peluk oleh salsa,'bener apa yang dia katakan,lebih baik gua pergi',setelah memikirkan nya salman pun pergi dengan hati yang berat

"Udah sal tenang ya" seru ariana,tapi salsa terus saja menangis 'mungkin masalah nya parah' seru batin ariana

"Kalo lo mau nangis ya nangis aja sal, puas puas in lu nangis " ariana sambil menepuk pundak salsa dengan lembut

Tangis salsa pun menjadi,ia menangis semakin kencang,tampa mereka sadari
Anisa dan aurora dari tadi melihat kejadian itu pun sama terkejut dengan sikap salsa yang berubah terhadap pria tersebut

"Kalo lu belum siap buat cerita,gua tunggu ko sal" ariana sambil mengusap punggung salsa "tenang ada sedikit tempat buat nunggu lu sal di hati gua,tapi lu ga bisa geser tempat buat nunggu takdir penyanyi gua datang"

Salsa langsung menaikan alis nya mendengar ucapan ariana "Kamu ngomong apa si ri?,ngaco deh kamu ngomong " kekeh salsa

"Emang nya gua ngomong apa tadi?" Ariana pun heran apa yang dia bicara kan

"ARiiii" geram salsa, mereka berdua pun tertawa karena ucapan somplak ariana "ga apa,gua keliatan somplak di depan mereka,selagi membuat mereka tertawa " seru ariana dalam hati

"Lu udah baikan?" Tanya ariana
"Hmm,kamu tadi kemana?"tanya salsa balik

"Kasih tau ga ya??" Jail ariana

"Ariii" kesal salsa

Mereka berdua pun kembali tertawa atas ulah jail ariana dari kejauhan seseorang memperhatikan mereka berdua "apa gua salah ngomong gitu sama ari" guman anisa

"Ari"seru salsa sambil memakan es krim ,ya setelah mereka tertawa ariana mengajak salsa ke taman dekat dengan apartemen nya

"Ya"
"Kamu g marah kan" tanya salsa lagi dengan hati hati

"Marah buat?" Tanya balik ariana

"Ucapan anisa" seru salsa,sambil takut menyinggung ariana.Ariana tak menjawab salsa

"Arii"seru salsa kembali

"Santai gua ga bakal buat kalian kena skors,ini masalah biar gua yang urus oke" jelas ariana

"Tapi ri" cicit salsa,  entah mengapa susana nya menjadi tegang

"Udah tenang aja sal ada gua, kan gua wonder dawet " seru ariana

Salsa tertawa mendengar lelucon dari ariana

"Yah es krim gua ilang,kan gara gara lu ngomong mulu,jadi aja es krim nya ilang" tuduh cemberut ariana

"Lah ko jadi nyalahin salsa" seru salsa tak terima

"Iya gara gara lu" teriak ariana

"Ariiii" teriak salsa

Ariana pun tertawa mendengar nya,bagi nya teriakan salsa sangat imut seperti suara tikus wkwk

Hp salsa pun bergetar "sal hp lu tuh ?" Seru ariana,salsa pun mengambil hp nya dan melihat siapa yang mengirimnya pesan

"Ari gua pulang dulu ya,pokok nya kalo ari ada masalah bilang salsa aja oke" salsa pun bergegas pulang

"Yang ada elu sal,dasar sok bijak" ariana sambil menggelengkan kepala nya

Sepeninggal salsa ariana duduk sendirian di taman,ia pun termenung mendengar kata kata anisa,'ya gua harus selesaikan masalah ini sendiri' seru hati ariana

Tak lama kemudian, ia mengambil ponsel nya dan menelpon mr david, untuk bertemu di cafe dekat dengan taman tersebut.

Sesampainya di cafe,tampa basa basi ariana langsung saja menemui mr david

"Tuan david yang terhormat,sebenar nya apa mau anda?" Emosi ariana yang kali ini menggebu gebu

"Rupanya kau tak sabaran mis Mackenzie,silah kan duduk"mr david mempersilahkan kan ariana untuk duduk di kursi yang ia sediakan

"Sudah tak perlu basa basi Mr David,sebenar nya apa mau mu hah?"ulang ariana

"Kemauan saya,saya ingin kau...." gantung ucapan mr david

.........


Dont forget vote dan comment ya guyss kecup ari sayang



Sweetner DreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang